Keluarga Unfaedah

276 60 68
                                    

DIARY OF WOOGYU FAMILY

CHAPTER (Lupa Chapter Berapa)


Gyu: Mimi

Woohyun: Didi

Donghyun: Dede


OBROLAH UNFAEDAH

Didi: Barusan Didi aplod foto di Instagram tapi koq yang komen dikit, tumben.

Dede: Masih pagi.

Didi: Terus emang kenapa kalo masih pagi?

Dede: Netizen masih sibuk mulung.

Didi: Oiya ya. Ehhh... gaboleh menghina, gak baik.

Dede: Kenapa?

Didi: Nanti kamu viral terus banyak yang ngomongin, instagram kamu jadi penuh pengunjung.

Dede: Ya bagus dong, nanti Dede buka endorse.

Didi: Dasar otak bisnis.

Mimi: Udah lama gak smulean, nyanyi ah buat para fans tercinta.

Dede: Iya, suara Mimi kan merdu.

Mimi: Ih kamu bisa aja.

Dede: Merdu, Merusak Dunia.

Mimi: Mau ditabok?

Dede: Canda Mi. Dede minta uang jajan dong.

Mimi: Nih marebu (Lima ribu) *Anggap aja IDR, bukan WON.

Dede: Cukup buat apa duit marebu? Sehari juga abis.

Mimi: Kalah kamu sama Didi kamu, dia dikasih duit serebu bisa buat seminggu.

Dede: Seriusan?

Didi: Iya.

Dede: Duitnya dipake buat beli apa?

Didi: Buat beli akua gelas, akuanya diminum, gelasnya dipake buat ngamen di bis.

Dede: Jadi yang suka Dede liat di terminal tuh Didi lagi ngamen!?


MELAMAR KERJA

Mulai bulan ini Woogyu couple buka cafe Pudding, mereka cari karyawan sebagai pelayan cafe, lalu datanglah Jangjun melamar kerja disana, Woohyun yang mewawancarai.

Woohyun: Selamat siang, silakan perkenalkan diri.

Jangjun: Nama saya Lee Jangjun, usia 22 tahun.

Woohyun: Tapi kamu seperti 26 tahun.

Jangjun: Ah masa sih muka saya boros?

Woohyun: Yaudah 25 deh.

Jangjun: Turunin dikit lagi.

Woohyun: 24 aja.

Jangjun: 22 aja.

Woohyun: Yaudah biar adil 23.

Jangjun: Oke Deal. 23 tahun.

Woohyun: Dari CV yang kamu kirim, disini tertulis kamu tidak ada pengalaman bekerja.

Jangjun: Iya, karena itulah saya kerja disini untuk cari pengalaman kerja.

Woohyun: Makanya kalau mau punya pengalaman ya kerja.

Jangjun: Iya kan saya ngelamar kerja disini.

Woohyun: Tapi kami mau yang punya pengalaman kerja.

Jangjun: Caranya?

Woohyun: Ya kerja.

Jangjun: Makanya saya lamar kesini kan buat kerja.

Woohyun: Kamu harus punya pengalaman dulu. Makanya kerja.

*Terus aja gitu muter-muter.


JALAN-JALAN

Gyu dan Donghyun sedang Mommy-son time alias jalan-jalan ke mall beli sempak baru, tak sengaja mereka melihat tayangan di TV umum yang dipasang di salah satu gedung, di TV itu menampilkan para caleg yang mengobral janji menjelang pemilu.

Mimi: De, kamu tahu gak kenapa Didi kamu gak nyalonin diri jadi presiden?

Dede: Karena alay.

Mimi: Bukan. Itu karena presiden harus mencintai semua rakyatnya. Didi kamu gak mau buat Mimi cemburu makanya dia gak jadi presiden. Akhirnya Didi kamu kerja sebagai karyawan biasa dan beginilah nasib kita.

Dede: Terus maksudnya Mimi cerita gini apa? Supaya aku semakin meratapi kehidupanku yang missquen?

Mimi: Kita gak miskin nak, buktinya kamu masih bisa sering belanja voucher mobile legend.

Dede: Oiya Mi, abis ini anterin aku ke kantor polisi yuk.

Mimi: Ngapain? Kamu kehilangan sesuatu?

Dede: Iya.

Mimi: Apa yang hilang?

Dede: Folower hilang 50.

Mimi: Lama-lama kamu dipenjara beneran lho.

Dede: Atas dasar apa Dede dipenjara!?

Mimi: Kamu dituntut pasal perbuatan tidak menyenangkan.

Dede: Yaudah yuk lanjut shopping lagi aja.

*Jangan lupa tinggalkan komentar supaya Author semangat lanjutin obrolan unfaedah dari family ini yaaa

Diary of WOOGYU FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang