7 tahun kemudian...
Mijin, Na Mijin.
Anak pertama gua dan Jaemin, umurnya baru 6 tahun. Dia anak perempuan yang imut, sekaligus pecicilan, kayak Jaemin.
Seperti sekarang ini...
"Mijinnn, jangan berdiri di atas kursi, nanti jatoh!"
Gua harus ekstra jagain Mijin di rumah. Well, gua memang ga berakhir jadi dokter kayak suami gua, tapi ini lebih dari cukup.
Pekerjaan gua menyerupai ibu rumah tangga. Perbedaannya, gua bisa ngebangun sekolah untuk anak-anak ga mampu. Semua ini terinspirasi dari Bu Sohyun, pemilik panti asuhan Tadika Mesra.
"Mamaaaaa, ayo kita belangkat"
Iya itu teriakan Mijin, dia excited banget karena mau ngunjungin papanya yang lagi kerja.
Nana PoV end
🍁🍁🍁
"Ada yang nyariin tuh"
Jaemin menoleh ke arah seniornya, Jung Jaehyun, dan di detik berikutnya senyum tipis terulas.
"Nah eta senyum-senyum sendiri"
"Bini gue ye, bang?" tanya Jaemin sembari menaik turunkan alisnya.
"Iye, dah sana buru"
Di luar ruangan, ada Nana yang tengah menuntun Mijin.
"Papaaaaa" pekik Mijin kemudian berhambur memeluk Jaemin.
"Halo princess-nya papa, udah makan belom?"
"Udah...tapi lapel lagi"
Jaemin terkekeh, kemudian mencubit pipi Mijin gemas. Interaksi hangat itu disaksikan Nana dengan senyuman, benar-benar menggemaskan.
"Kalo queen-nya papa udah makan belom?" ucap Jaemin yang beralih mengelus puncak kepala Nana.
Belum juga Nana ngejawab, Jaemin sudah lebih dulu memotong "Gimana kalau kita makan siang dulu yuk? Aku juga lagi ga terlalu sibuk kok".
🍁🍁🍁
Minggu, 06.30 a.m.
"Mijinnn, little princess? Mijin mana?" tanya Jaemin begitu memasuki dapur, menemui Nana yang masih berkutat dengan alat-alat masak.
"Lah? Di kamar ga ada? Itu kayaknya dia lagi nonton tv" jawab Nana.
"Mijinnnnnn"
Jaemin melangkahkan kakinya mengikuti asal suara tv, tepatnya di kamar Jaemin dan Nana.
"Nah ketemu juga si putri kecil"
KAMU SEDANG MEMBACA
Friend 〰 njm ✔
FanficKapan sih lu peka, Jaem? -Nana Na, lu itu sahabat terbaik gua -Jaemin Na, move on -Jeno Nana sahabatan sama Nana? Lalu gimana jadinya kalau salah satu dari dua Nana itu punya perasaan sama Nana yang satunya? Apakah Nana juga punya perasaan yang...