Eps 04 . Bertemu anggota Titaniums.

15 3 0
                                    

Kringg...

Seperti biasanya jam weker itu berdering,aku terbangun dan merasakan tubuhku sangat letih mungkin karena perkelahian kemarin di sekolah.

"Oke...hari kedua masuk sekolah",

Aku masuk ke kamar mandi dan bersiap untuk berangkat sekolah.

Setelah sampai di kelas.

"Hei...Tian,apakah kamu tahu berapa orang yang masuk di Gangs itu??",
 
"Sudah kuduga,pasti kemarin kamu memikirkan gangs itu",ujar Tian sambil memainkan pensil di jarinya.

"Hehehe..,oke..sekarang jawab pertanyaan ku tadi".

"Hmm...baiklah.Ku dengar bahwa gangs itu memiliki anggota lebih dari 25 orang.Aku tidak tahu pasti mungkin 30 orang atau 35 orang",

"Apa?!lebih dari 25 orang!",aku pun merasa terkejut.

"Iyah,mungkin karena itu mereka sangat ditakuti."

Sial,ternyata jumlah mereka lebih banyak dari pada Gangs NightBlood yang berjumlah 15 orang saja.Tapi,NightBlood lebih kuat ketika bertarung.

"Hahaha...mereka lumayan juga bertarung.Kemarin saja melawan dua orang itu sangat mudah aku kalahkan."

"Memang beberapa dari mereka sangat kurang mahir dalam berkelahi.Tapi inilah yang berbahaya dalam gangs mereka yaitu pemimpin Gangs Titaniums."

"Berbahaya?ada apa dengan pemimpin mereka??",

"Dia orang paling kuat di sekolah ini.
Namanya adalah Paul,dia bertubuh kekar dan berotot.Paul pernah menghabisi 2 orang yang tubuhnya lebih tinggi darinya.Dia juga memiliki rencana yang begitu licik."

"Jadi,namanya Paul,yah..",

"Tapi bukan itu saja,Paul memiliki anak buah yang begitu hebat dalam bertarung.".

"Oo..jadi,dia punya anak buah yah.Siapa saja mereka?"

"Sebagai tangan kanannya bernama Alex,dianggap paling kuat diantara 3 anak buahnya.Anak buah tingkat satu bernama Ryan.Lalu,anak buah tingkat dua bernama Hendro dan anak buah tingkat tiga bernama George."

"Hmm..empat anak buah.Pasti mereka cukup tangguh.".

"Itu memang benar,waktu itu aku pernah melawan Alex di lapangan basket tapi akhirnya aku kalah juga karena dia sangat kuat ketika amarahnya meledak."

"Alex yah,baiklah terima kasih informasinya Tian",

"Oke,sama-sama",tiba - tiba dia tersenyum aneh padaku.

"Ada apa denganmu?kenapa tersenyum?"

"Hehehe...hei Dico.Apakah kamu punya pacar??"

"Apa?!?"

Dingg..dongg..

Ternyata bel sekolah telah berbunyi,saatnya memulai pelajaran.

     

Skip

Ketika waktunya istirahat...

Cleaning Of destroy CtuvenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang