Typo berserakan
😂Beam menghentikan aktifitasnya ketika seseorang perawat mengatakan bahwa ada seseorang yang ingin bertemu dengan Beam diruang istirahatnya
Mata Beam berkaca-kaca menatap kearah Forth yang berdiri dengan setelan jas rapi dan tatanan rambutnya yang juga sangat rapi
Tanpa disadari Beam menitikan air matanya melihat sosok yang ada didepannya dan sangat terlihat seperti mendiang mantan kekasihnya yaitu Tae
"P'Tae.." dengan lirih dan air mata mengalir Beam menyentuh pipi pria yang ada didepannya itu
Beam segera memeluk Forth sangat erat seakan-akan kerinduan yang bertahun-tahun bersarang didalam hatinya tersebut mendapatkan jawaban
Cukup lama Beam memeluknya namun tidak ada balasan bahkan reaksinya sangat dingin membuat Beam tersentak ketika menyadari bahwa yang kini ada dihadapannya bukan Tae tetapi Forth
"F..Forth.." Beam menatap Forth dengan seksama dan ia yakin bahwa pria didepannya adalah Forth
"mm.." balas Forth datar sebelum ia melenggang pergi meninggalkan ruangan tersebut tanpa memperdulikan Beam yang tengah memanggilnya
Beam memegangi perutnya sesaat karena sedikit terasa nyeri, matanya melihat kearah sepasang cincin diatas meja
Beam segera mengambil cincin tersebut matanya berkaca-kaca dan sangat Beam yakini bahwa Forth lah yang membawa cincin yang kini ia genggam erat"apa yang sudah aku lakukan..? tanya Beam pada dirinya sendiri mendekatkan cincin tersebut kedadanya
Beam melangkah keluar dari ruangannya namun seorang perawat mengatakan ada salah satu pasien Beam yang membutuhkan pertolongan
Tanpa pikir panjang Beam segera mengikuti perawat tersebut.
***
Beam masuk kedalam apartmentnya dan pulang lebih awal karena ia ingin sekali bertemu dengan Forth untuk menjelaskan apa yang sudah ia lakukan siang tadi kepada Forth
"Forth.." panggil Beam namun tidak ada jawaban bahkan tidak ada tanda-tanda Forth ada didalam
Mata Beam kembali berkaca-kaca ketika melihat bouquet bunga rose diatas meja yang ternyata Forth akan memberikan kejutan untuknya
YOU ARE READING
Hand In Hand (m-preg)
Randomkehilangan seseorang yang sangat dicintai itu sangat menyakitkan terlebih kehilangan untuk selamanya. Sebuah Takdir dan Kenyataan dari Tuhan tidak sesiapapun dapat menolaknya baik pahit maupun manis seperti pemuda bernama Beam Baramee yang harus me...