Entahlah, rasanya sakit

2.5K 332 23
                                    

"Istriku!!" Itu teriakan jungkook yang sekarang sudah berlari kearahnya dengan semangat. Sooyoung tidak tahu jika jungkook akan sering datang kemari dan tanpa di sangka-sangka pria itu membeli setengah saham dari perusahaan penerbitan dimana sooyoung bekerja hanya karena dia mau bertemu sooyoung setiap saat.

"Astaga, apa yang kamu lakukan jungkookie?!" Sooyoung memukul lengan jungkook dengan pelan karena malu menjadi pusat perhatian beberapa orang yang lalu-lalang di sampingnya.

"Tentu saja memanggil calon masa depanku. Noona, aku bosan. Bisakah kamu menemaniku hari ini?" Bisa di lihat, jika jungkook sengaja datang kesini untuk menganggunya padahal sooyoung tidak punya waktu untuk meladeni jungkook, dia terlalu sibuk karena jungkook memberinya pekerjaan yang lumayan membutuhkan tanggung jawab.

"Tidak bisa jungkookie" Sooyoung menolak dengan tegas dan berjalan keruangannya di ikuti jungkook. Tanpa tahu malu, jungkook duduk dengan tenang di hadapan sooyoung sambil cemberut, pria itu mengusap bibirnya dan matanya tidak lepas menatap sooyoung yang tentu sangat cantik di mata pria bermarga jeon itu.

 Tanpa tahu malu, jungkook duduk dengan tenang di hadapan sooyoung sambil cemberut, pria itu mengusap bibirnya dan matanya tidak lepas menatap sooyoung yang tentu sangat cantik di mata pria bermarga jeon itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku bosan" jungkook mulai merengek lagi, di taruhnya kepalanya di telapak tangan sooyoung yang berada di meja.

"Pergilah" usir sooyoung. Dia malas mengusir jungkook yang akan selalu datang dan menghampirinya walaupun dia berkali-kali mengusirnya.

"Kamu menyakitiku noona, kamu tidak tahu kalo aku sangay menderita jika tidak bisa melihatmu sehari saja" dengan sengaja jungkook menenggakkan kepalanya dan meraih tangan sooyoung, dia menaruh tangan sooyoung yang lembut di pipinya lalu tersenyum senang.

"Astaga, aku akan memanggil seokjin oppa untuk membawamu pergi dari sini" Sooyoung akhirnya menyerah. Di ambilnya handphone di tas tapi dengan cepat jungkook mengambil ahli telpon sooyoung.

"Ayolah, berkencan denganku noona dan aku tidak akan menganggumu. Aku akan segera ke singapore besok untuk perjalanan bisnis jadi malam ini temani aku, tidak ada penolakan karena aku sudah membeli gaun dan ini bonus untukmu"  tanpa permisi jungkook memasangkan gelang yang di katakan sebagai bonus ditangan sooyoung dan mengambil paper bag yang tadi dia bawa.

"Baiklah, ini terakhir kalinya" balas sooyoung. Dia tidak tahu jika jungkook akan membuat masalah seperti ini, pria ini seperti bocah yang mengungtitnya kemanapun.

"Terima kasih yeobo" jungkook mencium pipi sooyoung lalu berlari keluar ruangan sooyoung agar tidak terkena amukan wanita itu.

💚💚💚💚

"Jika itu kamu, maka kamu akan melakukan hal yang sama kim taehyung!" Jennie mengenggam tangan taehyung dengan erat, di tatapnya taehyung dengan tatapan mengiba. Dia tidak bisa ditinggalkan seperti ini, dia kembali bukan untuk di lemparkan surat cerai dan juga hak asuh. Dia tidak butuh itu, dia hanya ingin taehyung bersamanya. Salahkah jika dia egois sedikit saja?

Green love |VJoy {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang