Jgn Lupa
VOTMEN
😇Saat sinar mentari mencerahkan lagi suasana di pagi hari. Hari ini adalah hari dimana hasil ujian atau nilai akhir harus diambil, semua murid harus datang bersama orang tua mereka masing masing. Dengan rasa semangat jieun mengajak eomma nya agar cepat cepat menyiapkan diri. Begitupun dengan jeon ia mengajak eomma dan appa nya untum mengambil hasil akhir ujian nya. Saat semua sudah siap dengan diri nya masing masing. Terlebih dahulu jeon dan keluarga nya pergi ke sekolahan nya, karena acara nya akan dimulai pukul 8 pagi. Sedangkan jieun dan eomma nya masih dalam perjalanan menuju sekolah nya sekitar 10 menit lagi mereka sampai. Benar saja sebelum 10 menit merak sudah sampai.
Semua murid dan orangtua sudah duduk di ruang Aula sekolah, jieun duduk di samping eomma dan dia tidak melihat jeon di area aula. Apa jeon tidak hadir? Kata hati nya. Sambutan dari kepala sekolah dan wali kelas. Sesudah sambutan dari kepala sekolah, saat nya bagian wali kelas dan para guru mengumumkan hasil test akhir semester ini dengan memanggil murid yang memasuki peringkat 1, 2, atau 3. Saat wali kelas dan guru mengumumkan siapa saja yang mendapatkan peringkat tersebut, jieun merasakan kegelisahan karena ia merasa selama ini dia selalu ada di peringkat pertama.
"Baiklah, untuk orangtua murid yang bersedia hadir hari ini terimakasih karena sudah mau datang mendampingin anak nya. perkenalkan saya Park min jung guru Kimia dan wali kelas Mipa 1. Dan semoga hasil akhir anak anak kalian memuaskan. Untuk bisa melanjutkan kejenjang yang lebih tinggi lagi. Dan saya akan mengumumkan siapa saja yang akan menepatkan peringkat 1, 2, atau 3. Perhatikan dan dengar dengan baik apa yang akan disampaikan. Mr. Jung ho seok, akan mengumumkan hasil test ini. Untuk Mr. Jung ho seok dipersilahkan." ucap park min jung sambil mempersilahkan Mr. Jung ho seok.
"Baiklah saya akan mulai dari urutan terbawah." ucap Mr. Jung ho seok. Sambil membuka Raport tahunan murid berprestasi Se- sekolah Namsan Seoul High school.
"Untuk Murid yang bernama"..ucap jung ho seok sambil melirik ke arah murid dan orangtua yang sedang menunggu hasil nya. "BerNama kim..Hyuna Jung...dipersilahkan naik ke minbar selamat kamu menduduki peringkat 3. Dan untuk perinkat dua Ini sudah tidak asing lagi disekolah ini yah kita panggilkan murid dari 11Mipa 02 Jeon jungkook. Dan yang menduduki peringkat 1 berturut turut adalah..Lee ji eun. Silahkan lee ji eun." ucap nya sambil menuntun murid naik ke atas panggung.
(semua orang bertepuk tangan)Mendengar nama nya di panggil jeon, jieun dan hyuna naik ke atas panggung. Dengan berdiri sejajar menghadap Orangtua nya masing masing dan semua murid yang hadir.
"selamat untuk murid yang berprestasi di sekolah ini dan semoga kalian di terima di universitas yang kalian inginkan." ucap Mr. Jung ho seok dan Miss. Park min jung.
"Kamsahamnida" ucap jeon sambil membungkukan tubuh nya saat menerima piagam. Begitu juga jieun dan hyuna. Senyum dari mereka bertiga tidak pernah lepas.
Sudah 4 Jam acara berjalan lancar tidak satupun kendala atau masalah. Dan semua murid satu persatu meninggalkan Aula.
Jeon bersama eomma dan appa nya berjalan keluar Aula, dan saat berjalan. Tidak sengaja eomma jeon berpapasan dengan nyonya lee dan jieun.
"Jamkkanmanyo." ucap nyonya kim tae hae dengan mata tertuju ke arah Eomma jieun dan jieun.
"Mwo."? Ucap tuan jeon ji hoon begitupun dengan jeon.
"Itu kan Nyonya lee ji hyun bersama dengan anak nya lee jieun. Benar tidak apa aku salah lihat."? Ucap nyonya kim
"Geurae, sayang itu nyonya lee bersama dengan anak nya jieun. Kita sapa mereka sayang." ajak tuan jihoon
"Baiklah, Appa." ajak jeon dalam dugaannya benar kalau ibu dan ayah nya sudah kenal dengan orang tua jieun.
mereka berjalan menghampiri jieun dan eomma nya yang sedang berbincang dengan Miss. Park Min jung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Akhir pengkhianatan
Fiksi Remaja"Pengkhianatan !! satu kata yang tidak ada satu pasangan untuk mengkhianati cinta mereka, yang mereka inginkan adalah kebahagian dan rasa cinta yang tulus dari HATI. Seperti kisah jieun dan jeon ini mereka akan di uji seberapa ketulusan cinta nya." ...