Author pov
"Aw..."
"Hahaha rasain lo mampus kan lo"
Calandra mencoba untuk berdiri walaupun kakinya begitu sakit "Eh lo gilak ya, mau kalian apa si sebenernya?!" Teriak Calandra
Purti memang tidak sendiri ada 2 temannya yang ikut bersamanya yaitu Gita dan Misyel.
"Mau kita bertiga itu cuma bikin lo mederita Cal, soalnya gara-gara lo hubungan Putri sama Lyandra hancur!" Ucap Gita dengan nada kerasnya, semua siswa yang mendengar itu pun langsung berkumpul dan ingin melihat apa yang terjadi.
"Cih.. Lo semua bodoh ternyata, lo belain dia sama aja lo belain orang yang udh ngehianatin pacarnya sendiri tolol!" Kata Capandra sambil menunjuk ke Putri
"Hellow.. Lo yang ngefitnah gue ya tentang selingkuh itu, gue itu perempuan baik-baik bangst!"
"Eh eh apaan tu ribut-ribut" —Febby
"Hah? Ribut?" —Drina
"Woy.. Woy.. Si Calan sama Putri kelas X IPS-2 ribut woy" Ucap Gilang sambil memukul-mukul pintu kelas
Seluruh murid yang ada di kelas kaget seketika termasuk Lyandra "Hah? Putri? Calan? Owhh" Ucap Lyandra yang belum sadar 'Eh bentar Putri? Calan? Calan? Calan? Maksudnya Calandra?' Batin Lyandra
"Calan? Maksud lo Calandra?" Sasya berdiri dari bangkunya
Gilang hanya menggangguk Febby, Drina, Sasya dan Alexa secepat kilat langsung menghampiri Putri dan Calandra mereka melihat Putri dan teman-temannya sedang menjambak rambut Calandra 'Bangst brni-brninya mereka' Batin Febby
Saat Febby dkk ingin melepaskan tangan 3 perempuan gilak itu tiba-tiba mereka terpental dan hampir terjatuh sekarang hanya tersisa Putri dan Calandra, Gita dan Misyel sudah mereka jauhkan dari 2 orng yang berterngkar ini dan Sasya juga sudah memberi pelajaran pada Gita dan Misyel.
Sasya menampar pipi Gita dan Misyel, sekarang pipi itu terlihat merah dan kelihatan skali kalo mereka habis di tampar.
Putri terjatuh mengenai tembok karena Calandra mendorongnya dan saat ini sedang melampiaskan emosinya kepada perempuan yang sudah tidak waras ini, lalu Putri kembali berdiri dan ia ingin menampar wajah Calandra namun ditahan oleh seseorang.
"Lepasin tangan gue!"
"Gak, gue gak akan ngelepasin tangan lo dan lo berdua harus ikut gue ke Ruang osis sekarang!" Ucap orang yang menahan tangan Putri orang itu adalah Lyandra
Calandra menuruti permintaan Lyandra, karena berhutang budi pada Lyandra saat Putri ingin menamparnya tadi dan di tahan oleh Lyandra tetapi kenapa Lyandra mengajaknya keruang osis bukan ke kepsek? Batinnya bertanya-tanya
"Sekarang jelasin ke gue kenapa kalian bisa kya gni?" —Lyandra
Hening..
"Jawab!" Bentak Lyandra
"Dia dorong aku duluan Ndra" —Putri
"Najis drama queen" Ucap Calandra dengan santainya
Lyandra sebenarnya sudah tau apa yang terjadi, dan pasti yang mulai Putri duluan karena Lyandra yakin bahwa Calandra tidak pernah mencari masalah dengn orng lain. Kecuali jika orang itu yang mencari msalh duluan dengan Calandra.
"Jadi gni mantan lo yang sok kecakepan ini, dia nabrak gue terus bukannya mnta maap malah dorong gue sampe kaki gue keseleo ter-"
"Bohong Ndra dia Bohong!"
"Heh babi lo diem dulu"
"Terus dia ngatain gue PHO antara lo dan dia padahal lo tau sendiri kan dia selingkuhin lo, apa salah gue ngasih tau ke lo soal perselingkuhan dia?"
"Put sekarang lo mnta maaf sama Calandra"
"Gue? Ga sudi"
Brak..
"Put turutin omongan gue atau lo akan kena masalah"
"Maafin gue" Putri langsung keluar dari ruangan osis itu tanpa permisi terlebih dahulu.
"Gak sopan bngt tu anak" Pas Calandra ingin keluar ruangan itu tiba-tiba ada yang megang tangannya, Calandra pun berbalik badan dan ngeliat Lyandra yang sedang berdiri
'Aduh jantung gue, plisss jan dangdutan dulu kek'
"Ehmm Cal boleh ngomong sebentar?"
"Iya"
"Maafin gue ya gara-gara gue lo di bilang PHO mulu"
"Gapapa"
"Ehmm owh iya nih buat lo yang tadi buang aja udah kotor kyaknya gara-gara jatoh"
"Makasih" Ucap Calandra dengan senyum tipis ke arahnya, saat dia ngasih selembar kertas perizinan tadi
***
Calandra pov
Sesampainya di kelas gue udah di introgasi sama temen-temen gue
"Eh tadi gimana?""Lo diapain ama Lyandra?"
"Jadi gimana?"
"Woy budeg ngomong kek"
"Ihh bacot deh lo semua, tadi gue udh bilang ke Lyandra sejujur-jujurnya, padahal gue yakin dia gak bakal percaya sama gue gitu aja, eh tapi malah kebalikannya dia malah percaya sama gue".
"Lah bagus dong?" —Alexa
"Iya si tapi aneh aja"
"Ok fix nanti gue bakal bikin film judulnya 'Disidang diruang Osis sama mantan pacar' gimana bagus gak?" —Febby
"Gak banget, eh tapi masa ada yang aneh deh"
"Aneh kenapa?" Tanya mereka bertiga serempak
"Masa tadi dia tiba-tiba baik sama gue dan lo tau apa lagi yang terjadi? Dia megang tangan gue astagaaa"
"Hah? Sriusn"
"Iyaa aaaaaa gue seneng banget...gue seneng banget...gue seneng banget" Tanpa Calandra sadari Lyandra dari tadi memperhatikannya dan dia binggung kenapa tiba-tiba Calandra seperti itu lucu sekali tapi ada sedikit tidak sukanya dengan sikap kekanak-kanakannya itu.
"Heh oon lu gak nyadar apa noh lo diliatin am temen-temen" Gue langsung ngeliat sekeliling kelas dan benar saja semua melihat ke arahnya termasuk... Lyandra yastaga malu kali lah aku
"Owh iya lo udh nyari tau tentang Ainda?" —Febby
"Udah, dia ternyata bukan gebetannya Lyandra apa lagi pacarnya. Emang si Ainda pernah ngepost foto dia sama Lyandra berdua di Instagram dan itu yang membuat gue paham kenpa bnyk orang yang bilang mereka itu couple goals"
"Trus apa lagi?"
"Keknya di Ainda yang demen ama Lyandra, trus Lyandra nganggep mereka cuma temen biasa, walopun katanya Lyandra suka perhatian gitu di chat tapi itu karena ya sebagai temen aja gitu" Jelas gue panjang lebar
"Wah..wahh gak salah gue milih temen, ternyata lo jago stalker juga hahaha"
Udah banyak yang bilang kalo gue kek stalker, bahkan banyak temen-temen gue yang minta tolong ngestalk doinya/ gebetannya
----------------------------------
---------------------------
Maap ya guys kalo ada bahasa yang terlalu kasar:)
Harap di maklumin ya dan jangan ditiru kalo menurut kalian gak baek😅Vote
And
Coment guys..
KAMU SEDANG MEMBACA
Susah Move On?? (proses revisi) ✔
Novela Juvenil#2 susahmoveon 25/8/19 Apa yang lo rasain ketika mantan lo satu sekolah lagi sama lo, bukan hanya satu sekolah melainkan juga satu kelas. Itu lah yang dialami oleh gadis yang bernama Calandra Marselina, stiap Calandra ingin mencoba melupakan mantann...