Part 10

250 25 2
                                    


Authoor POV

23.15

Tzuyu, guanlin, jihoon, dan jaehwan masih menunggu didepan ruang UGD karna dokter masih belum mengizinkan dahyun dan chaeyoung dijenguk karna kondisi yang tidak memungkinkan.

"Tzuyu..." - tariak seorang wanita sambil berjalan kearah tzuyu dengan terburu-buru dan diikuti oleh beberapa orang.

"Papi, mami..." - ucap tzuyu langsung memeluk kedua orang tua angkatnya itu.

"Tzuyu, kenapa kamu tidak mengatakan hal ini dari awal?" - tanya mami song setelah melepas pelukan.

"Tzuyu ga mau papi sama mami khawatir dengan situasi ini, dan takutnya menganggu pekerjaan kalian." - tzuyu.

"Tzuyu dengerin papi, kalo kalian bertiga mengalami kesulitan atau sakit jangan pernah segan buat bilang sama papi dan mami karna kalian adalah anak papi dan mami yang paling berharga dibanding dengan pekerjaan kami." - sambung papi song dengan nada lembut.

"Hiks... Hiks... Hiks... Maafin tzuyu Pi,mi, hiks..." - ucap tzuyu sambil menangis dan menutup wajahnya dengan kedua tangan.

"Udah kamu ga perlu minta maaf, jangan nangis lagi dong." - ucap mami song sambil memeluk tzuyu.

"Kamu udah ada jenguk keadaan dahyun dan chaeyoung tadi?" - tanya mami song yang sudah melepas pelukan.

"Dari jam 19.00 tzuyu sama yang lain belum diizinkan untuk melihat mereka karna kata dokter kondisi mereka saat ini masih belum stabil buat dijenguk." - tzuyu.

"Jaehwan, jihoon kenapa ga kasih tau papi atau mami hah?" - tanya om min ho.

"Em... Lupa Pi." - jawab jaehwan alasan.

"Lupa lupa... Kalian itu udah dipercaya sama om song dan Tante song kalian buat jagain anak mereka, tapi ga ada satu pun dari kalian yang bilang termasuk kamu guanlin, biasanya paling ember dari sepupu kamu ini." - ucap om min ho.

"mamah kalo bicara suka bener." - ucap guanlin sambil cengar-cengir gaje.

"Guanlin kamu dalam situasi kayak gini sempet aja senyum senyum." - sambung om Jong suk.

"Papi, setiap masalah yang berat menghampiri, kita senyumin aja." - ucap guanlin.

"Ga waras lo ya?" - sambung jihoon.

"Anjir lo, padahal gue niatnya mau ngehibur tapi malah di cebur." - guanlin.

"Udah lo mending diem, omongan lo makin ngacok tau nggak." - sambung jaehwan.

"Guanlin kamu itu play boy atau play boy sih? Kok gini banget tingkahnya." - sambung om Jong suk.

"Ya dua duanya lah pi, emang kenapa pi?" - guanlin.

"Ga ada udah kamu diem aja jangan banyak bicara emang ga capek?" - ucap om Jong suk.

"Mau bicara sampe pagi juga guanlin ga bakal cape pi, ayo pi mau ngomongin apa lagi." - guanlin.

"Guanlin, udah jangan bicara Mulu, berisik tau nggak." - sambung Tante park Shin Hye.

"Iya iya mi, galak banget sama anaknya." - guanlin.

Cklek~

"Dokter gimana keadaan anak anak saya?" - tanya mami song.

"Anda siapanya Pasien?" - tanya dokter.

"Saya maminya dan ini adalah papinya." - ucap mami song sambil menggandeng tangan papi song.

"Baiklah saya ada berita baik dan juga berita buruk, jadi bapak sama ibu mau mendengar yang mana dulu?" - dokter.

Three pairs of loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang