"Seharusnya kamu tidak pakai baju seperti ini." Ujar Taehyung sambil menyampirkan jaketnya dibahu Tzuyu, "Aku bahkan bingung harus menutupi bagian mana, karena semuanya terbuka." Tambahnya lagi sambil memanyunkan bibir tak suka.
"Ini hanya kostum sayang." Tzuyu melingkarkan tangannya di lengan Taehyung. "Jangan marah, nanti aku makin cinta." Rayu Tzuyu sambil mengedip-ngedipkan kedua matanya. "Tapi kostum yang kamu pakai diatas panggung akan dilihat banyak orang dan kamu tahukan kalau aku paling tidak suka kalau ada pria lain yang menatapmu."
Gadis bersurai coklat itu terkekeh, "Iya, aku tahu Tuan Pencemburu." Tzuyu menyenderkan kepalanya dibahu Taehyung dengan manja. Sementara pria itu terus mencium keningnya dengan lembut, "Awas saja kalau ada yang berani mendekatimu!"
"Tidak akan ada yang berani, kalau bayi harimauku ini segalak ini." Balas Tzuyu dengan senyuman menggoda. "Aku hanya sedang menjaga milikku." Cicit Taehyung membuat Tzuyu tertawa, "Iya aku tahu."
"Apa Mama menganggu kalian?" Tzuyu mendorong pelan tubuh Taehyung ketika suara lembut keibuan tiba-tiba mengintrupsi kemesraan mereka. "Tidak Ma." Jawab Tzuyu yang kini beralih memeluk sang ibu.
"Mama hanya ingin memberitahu kalau besok Mama akan pulang." Jelas nya, "Cepat sekali, kenapa tidak nanti saja." Rajuk Tzuyu manja. Taehyung yang menyaksikan interaksi mereka hanya bisa tersenyum, "Kamu tidak malu dilihat Taehyung?" Tanya Ibunya sambil menggeleng-gelengkan kepala.
"Tidak apa-apa Ma, aku justru suka melihat sisi manja yang diperlihatkan Tzuyu." Kata Taehyung sambil mengacak-acak pucuk rambut Tzuyu dengan gemas. "Ish, kalian membuat Mama merindukan Papa." Ucapan ibunya membuat mereka berdua terkekeh.
Tzuyu tersenyum lalu kembali bergelayut manja dilengan Taehyung sengaja untuk menggoda ibunya. "Kenapa Mama tidak mengajak Papa kesini?"
Ibunya mendengus sebal, "Jika Papa ikut kesini terus siapa yang mencari nafkah?" Candanya membuat mereka tertawa lagi. "Papa dan Mama sudah cukup tua untuk bekerja, biarkan Gege saja yang bekerja untuk kalian."
"Gege mu sekarang lebih memilih menjadi karyawan biasa di perusahaan orang dari pada di perusahaan milik orang tuanya. Anak itu emang sombong." Kata sang ibu dengan wajah berpura-pura kesal, padahal dalam hati dia sangat bangga kepada anak-anaknya yang mau bekerja keras tanpa meminta bantuannya.
Mereka memang beruntung berasal dari keluarga kaya raya, tapi baik sang ayah maupun ibunya selalu mengajarkan mereka untuk selalu bersikap sederhana dan juga mandiri. "Kalau begitu suruh Gucci saja yang bekerja untuk kalian."
"Ya, memang selama ini aku merasa Gucci satu-satunya anakku." Ibunya memutar bola mata sambil menghela nafasnya kesal. "Tapi kau juga memiliku Mama." Taehyung melepaskan rangkulan Tzuyu, dia berbalik merangkul calon ibu mertuanya itu.
"Oh tentu saja kamu memang anak kesayanganku." Sang ibu menjulurkan lidahnya mengejek Tzuyu yang kini memanyunkan bibirnya, "Harusnya kamu memihakku sayang!" Rajuknya membuat mereka tertawa geli.
--------------
🍁🍉❄🌹Note :
哥哥 = Gege = Kakak
KAMU SEDANG MEMBACA
Taetzu | Chatting
FanfictionHanya berisi kumpulan chat antara Taehyung dan Tzuyu