Memiliki sayap seperti malaikat, memiliki sikap dan bentuk tubuh layaknya manusia, memiliki nafsu seperti iblis dan aneh seperti alien.
Kalian tahu mereka itu sejenis mahkluk apa? Tidak bisa dikategorikan malaikat, karena mereka memiliki hasrat dan nasfu. Manusia? Mana ada manusia yang bisa terbang.
Setengah manusia, setengah iblis, dan setengah malaikat? Mustahil! Itu tidak akan terjadi. Mereka bahkan diasingkan dari kedua dunia itu - malaikat dan iblis.
Mereka hanya akan berbuat baik pada mereka yang setia. Lalu bagaimana dengan pengkhianat? Neraka lah rumahnya.
Dipimpin oleh raja yang tegas dan berwibawa. Tidak ada satu pun dari mereka yang kebal hukum, tanpa ada pengecualian.
Raja itu, Zathrian - namanya.
Memiliki 4 orang anak dari dua wanita yang berbeda.
Yama, anak tertua. Penyayang dan dewasa. Memiliki hobi merawat tanaman. Aneh bukan? Seorang laki-laki yang merawat sebuah tanaman. Hobi nya itu diwariskan dari sang ibu yang telah tiada.
Lalu Azazel, anak kedua. Tegas dan pendendam. Azazel bertugas menghukum para penghianat dan yang membuat masalah.
Asrael, anak ketiga. Saudara kembar Azazel. Sama dengan sang kakak, Asrael adalah pendendam yang abadi. Dia juga mempunyai tugas yang sama dengan Azazel.
Dan yang terakhir, Elora. Satu-satu nya anak perempuan yang dimiliki Zathrian, dia sangat disayang Yama namun justru sangat dibenci si kembar. Parasnya yang cantik dan dewasa, bertolak belakang dengan sikapnya yang kekanak-kanakan. Sudah bukan rahasia lagi, Elora sering mendapat hukuman karena ulahnya sendiri.
Alasan Azazel dan Asrael membenci Elora karena mereka terlahir dari rahim yang berbeda. Hanya sebatas itu alasan yang Elora tahu, mengapa si kembar membenci nya selama ini.
••••
Sayap nya terbentang dengan sempurna di udara. Melambai-lambai dengan indah, membuat siapa saja yang menatapnya tak berkedip.
Paras nya yang cantik dengan senyum manis yang selalu menghiasi wajah nya akan membuat siapa saja jatuh ke dalam pelukannya.
Elora salah satu dari mereka - makhluk yang entah disebut apa mereka - terbang mengelilingi tempat di mana dia tinggal dan dibesarkan selama ini. Matanya berpendar melihat sekitar. Tidak ada yang menarik, semuanya sibuk dengan pekerjaan mereka masing-masing.
Hingga mata nya memancarkan kebahagiaan. Sayap Elora sudah tergelitik tak sabar mengepak dengan cepat. Dengan perlahan tangannya diulurkan ke depan.
"Apa yang terjadi?!" Yama menatap heran bunga di depannya yang mengering seketika.
Saat mendongkak, "Kau lagi. Apa yang kau lakukan pada bunga ku ini Elora?" Yama melipat tangannya di depan dada.
"Maaf, Kak Yama. Sungguh aku tidak sengaja." sesal Elora.
Yama yang melihatnya hanya mampu menghela nafasnya, "Ekspresi mu itu tidak menggambarkan rasa sesal sedikit pun."
"Upss ketahuan." gadis itu menutup mulutnya pura-pura terkejut.
"Sudahlah. Lain kali kau jangan mengulanginya. Kasihan bunga ini, dia tidak bersalah." ujar Yama lembut.
Setelahnya, Yama meletakkan tangannya di atas bunga layu tersebut. Seperti pertunjukan sulap, seketika bunga itu kembali hidup dan tampak segar. Kekuatan yang dimiliki Yama yaitu menghidupkan kembali apa yang telah mati, apapun itu. Kecuali menghidupkan kembali sesama nya.
Elora tersenyum melihatnya, "Terima kasih, Kak Yama." dia memeluk kakaknya dengan gemas.
Elora pun meninggalkan Yama setelah merasa puas menjahilinya. Dia melanjutkan perjalanannya mencari mangsa baru.

KAMU SEDANG MEMBACA
Akash & Elora
FantasyMelihat warna hitam dan putih membuat orang suka menghakimi. Hitam sering diasosiasikan sebagai hal buruk. Sekali lagi, tak selamanya hitam itu buruk. Buang anggapan bahwa Putih tidak selamanya jelas.