Part 23

262 49 3
                                    

Seo YooRi berjalan di lorong rumah sakit, pikirannya sudah jauh berada di kamar perawatan JongHyun, semalam orangtua JongHyun menyuruhnya untuk pulang dan beristirahat.

YooRi merasa cemas karena JongHyun sebelumnya bersitegang dengan sang ibundanya.

(Flashback)

"Bagaimana keadaanmu, JongHyun??" Ibunya duduk di samping JongHyun

"Aku sudah mulai bisa melihat bayangan kalian..." "Sudahlah, ayah dan ibu tidak usah khawatir, bibi Chae dan yang lainnya akan merawatku dengan baik..." JongHyun menjawab pertanyaan ibunya

"Bagaimana kabarmu, YooRi??" "Lama kita tidak bertemu..." Tanya ayah JongHyun

"Saya baik-baik saja, paman... saya harap kalian juga sehat-sehat selalu..." YooRi tersenyum canggung

"JongHyun... apakah benar kau tingal bersama Seo YooRi selama ini??" Tanya ibu JongHyun

"Ya ibu, Aku menyuruhnya tinggal bersamaku, dan sepertinya kami merasa nyaman tinggal bersama..." "Sepertinya aku mempunyai rencana sebelum ini untuk segera menikahinya, dan aku harap rencana itu tidak akan berubah karena sakitku ini..."

"Apakah Seo YooRi..." pertanyaan ibu JongHyun terhenti. Ibu JongHyun menatap suaminya, suaminya mengangguk pelan.

"JongHyun, apakah kau memutuskan untuk segera menikahinya tiba-tiba karena.. Seo YooRi mengandung anakmu...??" Tanya Ibu JongHyun dengan hati-hati.

YooRi menatap kedua orangtua JongHyun dan menelan ludahnya.

JongHyun terdiam sejenak, "Itu bukan urusan kalian, dia mengandung atau tidak, aku tetap akan menikahinya..." "Aku sudah dewasa, aku akan bertanggung jawab dengan apa yang telah aku lakukan, dan dengan apapun keputusan kami..." JongHyun mengangguk

"Kau tidak mengerti perasaan ibu, JongHyun.." ibu JongHyun menahan tangisnya

"Maafkan aku ibu, tapi ini sudah pilihanku, aku berharap kau memahaminya..." JongHyun menatap lurus ke depan

"Tapi apakah itu justru akan membuat YooRi terhambat karirnya??" Tanya ayah JongHyun

"Ayah, YooRi sedang memulai kembali bisnisnya, aku yakin aku telah memiliki rencana sebelum ini, tapi sayang aku belum bisa mengingatnya..." "Jadi kau tidak perlu khawatir..." JongHyun menoleh ke arah kanan di mana ayahnya duduk.

"Ibu sangat ingin melihat kau bahagia JongHyun..." ibu JongHyun menekankan kata-katanya

"Aku bahagia bersama YooRi, ibu..." "Aku akan memperoleh jabatan yang tinggi sesuai harapan ibu, tapi biarkan aku yang memilih caranya..." "Aku berjanji akan bertanggung jawab dengan apa yang aku pilih, jadi aku mohon dukungan kalian..."

Kedua orangtua JongHyun terdiam, ayah JongHyun menatap YooRi yang hanya diam menatap mereka.

"Sudah berapa lama Seo YooRi di sini??" Ayah JongHyun bertanya pada JongHyun

"Seo YooRi??" "Dia tidak pernah meninggalkanku sedetikpun selama aku di sini..." JongHyun menghela nafasnya

"Seo YooRi..." panggil ayah JongHyun

"Ya... paman..." YooRi berjalan mendekat

"Pulanglah, pulanglah ke rumah JongHyun, wajahmu terlihat sangat pucat, kau pasti lelah, biar kami di sini bersamanya..." "Besok pagi datanglah kemari, penerbangan kami pukul 9.00 pagi..." Ayah JongHyun menatap YooRi dan mengangguk padanya

"Apakah tidak masalah jika aku pulang ke rumah JongHyun oppa??" "Apakah..."

"Pulanglah..." ibu JongHyun memotong perkataan YooRi. YooRi mengangguk canggung.

Story about youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang