surprise gagal

778 48 0
                                    

Akhirnya mereka merancang tempat yang akan digunakan oleh Zico untuk memberi kejutan untuk Dilla,Dilla yang sedari tadi di sekolah hanya diam tak ingin bicara kepada siapapun,terutama Zico.Mungkin Dilla masih kecewa dengan apa yang dilihat olehnya dirumah Zico,hati Dilla serasa hancur melihat Zico sedang berdua dengan seroang wanita,apalagi wanita itu mengaku bahwa dia adalah pacar Zico,jantung Dilla ingin berhenti pada saat itu juga.

Dan mereka membuat rencana untuk membantu Zico mengucap kata maaf dan memberi kejutan pada kekasihnya,Zico pun memilih tempat di pinggir danau agar terlihat tenang dan romantis,sedangkan teman temannya membantu Zico menghias tempat tersebut

"gimana cara nya biar Dilla dateng ke sini?" tanya nanda
semua tampak keras berfikir,dan dengan se enak jidat nya sendiri bagus nyeletuk

"derek aja pake tali,beres!"ucap bagus tanpa rasa bersalah,dan langsung mendapat tatapan tajam dari teman temannya dan juga zico

"endasmu diderekk,wong ayu koyo Dilla ora pantes diderek,koe wae ngono,tak derek karo mobil!" ucap bagas ngegas

rasanya bagus ingin menyebutkan bagas ke danau yang ada didepannya itu,agar tak ada yang memojokkan dirinya jika sedang bersama teman temannya,namun dia mengurungkan niatnya,karna kalo sampai terlaksana ,dirinya lah yang akan dibuang oleh ayah dan ibunya dari kartu keluarga.

"ah gue ada ide nih" ucap andre disambut tatapan dari teman temannya

"gimana kalo kita pura pura kasih kabar ke Dilla,kalo nanda diculik?nanti kita jebak dia disini" ucap andre

"kok gue sih?" tanya nanda agak kesal

"karna lo sohibnya bego" jawab andre

"oke deh gue setuju" ucap teman teman Zico

"lo setuju gakk?"tanya andre kepada nanda

nanda tampak berfikir sejenak

"oke deh"

Pukul 18.30,semuanya sudah siap,semua lampu telah dipasang rapi,beberapa lilin sudah mereka apungkan di danau,lampion telah mereka gantung,dan meja makan kecil sudah mereka siapkan,Zico pun sudah siap dan tampan pastinya,tinggal menunggu fera untuk menelfon Dilla,untuk segera kemari,

"semuanya siap?gue telfon Dilla ya?" mereka mengangguk

tak lama setelah itu...

tutttt...tutttt...tuutttt

"hallo fer?kenapa tumben nelfon" tanya Dilla diseberang telfon

"dillaaaaa,dill nanda hilang dilll,tolongin gue,gue takut,gue bingung harus cari kemanaaaa,gimana ini dill, hiksss....hiksss.." ucap fera

Dilla panikk

"asatagaaa gimana sih,lo dimana gue susul lo sekarang!sharelok ke gue cepetannn"

"gue di taman yang mau ke sekolah dill,buruan gue takutttt hiks hiks.."

"iya,gue otw sekarang,tunggu dan jangan kemana kemana!"

tutt...tutt

"gimana?" tanya Zico

"beres!!"jawab fera sambil mengacungkan jempolnya

"gue takut Dilla ga mau maafin gue" ucap Zico lemas

"belum juga apa apa,udah pesimis aja lo!payahhhh!semangat dong!"ucap rendy menyemangati

"lo harus bisa bikin Dilla maafin lo!gue yakin bisa co" brylian pun angkat bicara

"co kalo berhasil,traktir makan ya" celetuk amanar

"nah gue setuju kalo beginian mah" sambar andre

"yee lo giliran makan aja nomor 1" ucap nando sambil menoyor kepala andre

"sakit bego!!" jawab andre kesal

"abang jangan kasar bang,adek takut" goda baguss

"apaan si lo,jijik tau!!!" dengus andre kesal

"malu gue punya kembaran kaya lo" ucap bagas

"siapa kembaran lo?"tanya bagus

"lo lah bego!" ucap bagas

"emang gue mau?" semuanya terbahakkk,dan bagas memasang wajah kesalnya

"eh eh nohh Dilla noh,sembunyi woy!!!" ucap amanar

mereka pun bersembunyi dan mematikan penerangan lampu yang telah mereka pasang,hanya ada penerangan lampion dan lilin yang ada,Dilla bingung.dia merasa tidak ada ke anehan

"FERAAA!!!NANDAAA!!" teriak Dilla

"FERAAAAA NANDAAAA!!!LO DIMANAAAAA" teriak Dilla,Dilla mulai menangis

"apa gue telat ya?hiks..hiks..maafin gue "tangis Dilla pecah,dia menutupi wajahnya,tiba tiba ada tangan yang menariknya

"bangun dill" ucap Zico

"ngapain lo!!!ga usah deket deket gue!" bentak Dilla

"dill aku mau minta maaf dan jelasin semua ke kamu dill,kalo kemaren apa yang kamu lihat itu ga bener dill" jelas Zico

Dilla menatap wajah Zico lekat lekat,dan menatap Zico penuh penyesalan,dia melihat tidak ada tanda tanda kebohongan,dan tiba tiba lampu menyala

"zi..zi..Zico kamu yang nyiapin ini semua?" tanya Dilla kaget

"aku dibantu sama temen temen Dilla" ucap Zico dan mereka,teman teman Zico keluar.

"nanda?fera?kalian kok" ucap Dilla bingung,

"hehe maafin kita ya,kita cuma boongan kok dill" ucap nanda seraya berhambur ke pelukan Dilla yang masih sesenggukan,fera pun bergabung memeluk.

"ekhemm..ekhemmm..jadi gimana maafin aku apa nggak nih?" ucap Zico bertanya

"iya aku maa.." belum selesai Dilla berkata,tiba tiba datang seorang gadis

"ZICO!!!" panggil gadis itu

"lo ngapain sih hah!??lo itu pacar gue,dan lo!perempuan genit,dasar jalang lo!ga malu lo ngrebut pacar gue hah!" bentak vanya kepada Dilla,dan dia langsung mendorong tubuh Dilla dan tercebur ke danau.

Zico panik,dia langsung menyeburkan diri,menyelamatkan Dilla yang tak bisa berenang,lalu membawa keetepian,

"lo udah ga waras ya!lo bisa bikin Dilla mati bego!anjing lo pergi sanah!gue muak liat muka lo!!" bentak Zico yang masih memangku kepala Dilla si pahanya

"ayu ayu kok edan!!" mereka semua menahan tawa atas ucapan bagus

"pergi sanah lo,dasar sampah,ga tau malu,pacar orang lo akuin,yang jalang tu elo,bukan Dilla!!!" bentak nanda

"awas lo semua ya!dan terutama lo!!cewe murahan!!!" tunjuk vanya kepada Dilla yang masih melemass

Vanya pun berlalu meninggalkan mereka,

"Dilla maafin aku ya,acara suprise aku jadi gagall" ucap Zico sambil memeluk Dilla

"Zico aku takut,hiks...hiks.." ucap Dilla sambil menangis

"udah ssttt,dia ga bakal bisa nyentuh kamu,ada aku" ucap Zico menenangkan Dilla

"eh kok Zico bisa lembut gitu sih ke Dilla,kalo ke kita semena mena" celetuk bagus

"anjing lo gus!" ucap Zico sambil tertawa,Dilla pun tersenyum

"sekarang kita pulang aja,lagian Dilla kasian udah basah" ucap brylian,mereka pun beranjak pergi meninggalkan taman tersebut.


maaf ya,aku jarang update,kalian masih nunggu cerita ini ga sih?aku kepo,aku takut kalian ga suka:v
kalian kira kira masih nunggu ga?maaf ya kalo ceritanya kurang gregettt,nanti aku bakal bikin greget deh,janji!!

jadi gimana?lanjut apa engga?



aku sutan zicoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang