14

2.4K 116 6
                                    

"Oemmoni?".

"Tae...kau sudah datang? Apa sera dengan mu?".


"Sera? Aku baru ingin menemuinya".

Perasaan cemas kini menelusup kedalam hati ku, kenapa oemmani menanyakan keberadaan sera pada ku.

*****

Di tempat lain Seorang wanita sedang memegang minuman terlihat dari wajah nya gusar.
Dia memain kan gelas yang masih berisi minuman beralkohol itu.

"Tinggal sedikit lagi dan kau akan segera jadi milikku".

Lalu dia melangkah pergi meninggalkan ruangan itu menuju kesuatu tempat.
Tak lama dia mengeluarkan ponsel dari dalam tas branded nya dan menelfon seseorang.

"Bagaimana semua berjalan dengan baik?".

"Bagus...aku akan membayar mu lebih".

Panggilan pun terputus terlihat seringaian dibibir wanita itu.

****

Ketika taehyung dan nyonya Bae kebingungan mencari sera seorang tetangga datang menghampiri.

"Nyonya Bae kenapa wajah mu sangat terlihat cemas?".

"Apa kau melihat cucu ku sera?".

"Sera...bukan tadi Taehyung menjemput nya?".

"Tidak bibi, aku baru saja sampai".

"Tadi aku melihat seorang pria dengannya aku kira itu kau yang menjemputnya".

Rasa cemas semakin besar aku baru saja tiba dan dihadapkan pada kenyataan kalau anak ku dibawah oleh seorang pria yang tidak dikenal.

"Ini semua salah ku membiarkannya main diluar tanpa pengawasan ku".

"Oemmoni tenang lah...kita pasti menemukannya".

Aku coba menenangkan ibu mertuaku, walaupun perasaan ku sendiri campur aduk sekarang.
Tidak lama ada sebuah pesan masuk di ponsel ku.

+8275489....
sekarang kau pasti sedang mencari putri mu bukan Tuan Kim?
Bila anak mu ingin selamat maka datang lah ke sebuah gudang kosong dipinggiran kota, ingat hanya kau sendiri....

Darah ku berdesir ketika membaca pesan masuk tersebut, siapa yang berbuat ini pada anak ku dan mengusap kasar wajah ku.

"Kenapa? Apa sesuatu terjadi pada sera?".

"Sesorang telah menculiknya, dia ingin aku datang kesana. Oemmoni aku akan pergi kesana dan aku pastikan semua baik2 saja".

"Jangan pergi sendiri, apa tidak sebaiknya kita lapor polisi saja".

"Dia meminta ku untuk datang sendiri, atau bigini saja aku akan mengaktifkan gps diponsel ku jadi oemmoni bisa memberitahu polisi untuk melacak keberadaan ku".

"Aku harus pergi sekarang oemmoni".

"Berhati2 lah".

Aku melaju kan kembali mobil ku dengan kecepatan tinggi yang terpenting sekarang bisa menyelamatkan putri ku dengan selamat, aku akan merasa sangat bersalah apabila sesuatu terjadi padanya.

UNFAITHFULTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang