BAB TIGA

183 8 0
                                    

"Ngeselin sih, tapi kok kangen? Ih dasar curang" -Jen

Setelah pulang dari SMA Angkasa, mereka pulang ke rumah masing masing. Aira pulang dengan papa nya

-saat di mobil

"Airr, gimana UNAS kamu kemaren?"

"Siap ga siap sih pa, liat damen nya"

"Lho kok ngomong nya gitu, berdoa lahh"

"Ya pasti ada lah paa"

"Mau ngelanjutin kemana habis ini? "

"SMK 1 "

"SMK?"

"Iya, kenapa? Aku pengen jadi arsitek pa"

"SMA kan juga bisa, atau mau di SMA Angkasa, enak kan SMA nya punya kamu dan ka.."

"Pa, ngga ah"

"Lho, kenapa? Sudah terjamin kamu aman disana dan pasti mama kamu se.."

"Iya iya lah mama setuju, tapi aku mau nya SMK pa"

"Iya itu terserah kamu sih, terus temen temen kamu mau sekolah mana?"

"Gatau, katanya sih Jen mau di luar negeri, terus Jihan nya sekolah sambil mondok, yang Via mau SMA nya papa"

"Kalian ga mau satu sekolah lagi? Papa liat kalian akrab banget?"

"Mau nya gitu, ada sih kita pengen di SMA tapi menjamin kalo kita bakal kuliah luat negeri. Pengen sih pa, tapi mahal"

"Ya ngga apa apa, yang penting kamu niat"

"Nanti aku ngerepotin papa, terus kalo aku di luar negeri mama sama siapa?"

"Emang apa nama SMA nya?"

"SMA Smart Children 1"

"Ohh itu, bagus itu. Papa setuju kok, tapi papa nyaranin sekali lagi kamu di SMA nya papa lah"

"Ah papa gitu"

(Grup On)

Jen :
Kok gue kangen ya

Via :
Mksd lo

Jen :
iya kgn

Jihan:
Sama siapa sih?

Jen :
Cowo tadi sore

Jihan :
Amor? Atau Ano Ano itu

Jen :
Dua dua nya boleh laah

Jihan :
Parah parah

Via :
Parah lo

Aira :
Rame bats njir

Via :
Tuh sahabat lo jatuh cinta

Jen :
Besok kesana lagi kuy

Aira :
Ogah

Jen :
Yehh

Aira :
Eh tdi bokap bilang, gue di suruh sekolah SMA Angkasa, tapi gue ga mau ah. Males bats gue

Jen :
Enak dong, udah gratis, pemilik sekolah, ah pasti lu famous di sana

Aira :
ogah gue

Via :
Gue masih mau di SMA Smart Children deh

Jihan :
Aduhh, gue bingung jadi nya

(Grup off)

Akhirnya Jen menelfon Aira dan membicarakan tentang Ano

Tuttt tuttt

(Via telfon On)

Jen : "Eh Airaa gue mau cerita"

Aira : "Lu nelfon ga assalamualaikum dulu"

Jen :"Iya deh maaf, assalamualaikum"

Aira : "Wa'alaikumsalam", "kenapa?"

Jen : "Tadi cowok namanya siapa?"

Aira : "Ano, kata bokap gue sih namanya Dio Kassano"

Jen : "Bagus bener, tapi kok di panggil Ano? Kenapa engga Dio aja"

Aira : "Ya mana gue tau"

Jen : "Besok ke sekolah lu lagi yuk"

Aira : "Ngapain sihhh?"

Jen : "Guee kaa.."

Aira : "Kangen?"

Jen : "Iya"

Aira : "Sama si Ano?"

Jen : "Iya"

Aira : "Yaela males bats gue kesana, lu ajak yang lain nya ya"

Jen : "Kenapa sih, itu kan sekolah bokap lu"

Aira : "Iya tapi disana..", "ahh lu ga perlu tau"

Jen : "Apa si?"

Aira : "Ngga argh"

Jen : "Gue kangen, padahal dia tadi ngeselinnn banget. Dasar rindu curang"

Aira : "Lu jatuh cinta sama dia?"

Jen : "Gatauuu"

Aira : "Ribet lu"

(Via telfon Off)

Aku Pernah RemajaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang