2.

227 10 4
                                    

Terkadang kamu harus melepaskan cinta itu, disaat kamu gagal memperjuangkan nya

                           ❤❤❤

Kejora benar-benar terkejut oleh sosok yang datang tiba-tiba seperti jalangkung. Setelah rasa terkejut Kejora hilang ia segera melihat wajah sosok yang hampir membuat nya jantungan.

"L.. Lo, lo siapa? Kok bisa ada disini? " Sungguh Kejora benar-benar gugup kali ini, bukan apa-apa ia hanya takut jika orang yang dihadapan nya sekarang adalah anggota osis, tamatlah riwayat nya sekarang, jika yang dihadapan nya benar-benar anggota osis.

"Ikut gw," ucap orang yang ada dihadapan Kejora.

"Ngapain gw ikut lo?, wahhh jangan-jangan lo penculik ya, yang nyamar jadi anak sekolahan." Kejora mulai panik ia sempet ingin berteriak namun terhenti karena tatapan tajam dari mata elang orang tersebut.

"Ikut gw," ucap nya lagi dengan muka yang bisa dibilang sangat datar.

"Ogah, ngapain gw ikut lo, kenal aja kagak." Kejora tetap pada pendirian nya tetap tidak mau ngikuti cowok tersebut.

Tanpa babibu cowok tersebut langsung menggendong Kejora layaknya karung beras.

"Whaaaaaa... Lo mau apain gw? Turunin gw." Kejora meronta ronta ingin diturunkan dari pungggung cowok yang dianggap Kejora gila.

"woii.. Turunin gw." Kejora terus aja meronta ronta Bahkan ia memukuli punggung cowok tersebut. Lain hal nya dengan cowok tersebut yang Kejora tidak ketahui nama nya, dengan tampang datar ia hanya terus berjalan tanpa menghiraukan teriakan dari mulut Kejora.

"Tolonggggg.... Tolongggg, gw di culikk... Tolongg..." teriak Kejora yang berusaha meminta bantuan siapa pun yang dapat mendengar kan terikan Kejora.

"Brisik," ucap cowok tersebut kepada Kejora.

"ehhh.. Dasar cowok gila, muka datar, turunin gw, lo mau bawa gw kemana?"Kejora terus saja berteriak dan memukuli punggung cowok tersebut.

Namun cowok tersebut menulikan pendengaran nya dan terus berjalan seolah-olah tidak terganggu dengan teriakan Kejora.

"BK ." singkat, padat, dan jelas .satu kata yang keluar dari mulut cowok itu namun cukup membuat Kejora kelabakan.

"BK? Ngapain lo bawa gw kesana? Dasar cowok gila turunin gwwww..." teriak Kejora yang memekakan telinga, dan reflek cowok tersebut melepaskan tangan nya yang digunakan untuk menahan tubuh Kejora.

"aaaaaaa.... Bundaa ,tepos deh ni pantat." Tubuh Kejora jatuh begitu saja di tanah yang masih terdapat rumput hijau.

"ehhh loo, dasar cowok gila, muka datar," marah Kejora pada cowok yang seenak jidatnya menjatuhkan tubuh nya begitu saja,sungguh Kejora benar-benar ingin membunuh cowok gila itu.

"lo tu apa-apaan sih, main jatohin gw gitu aja,lo kira badan gw karung beras apa yang seenak jidat lo jatuhin gitu aja." Kejora terus aja marah-marah pada cowok tersebut.

"udah?"

"haa." Kejora dibuat cengo dengan kata yang keluar dari mulut cowok tersebut.

Apanya yang udah?. Batin Kejora

"udah marah-marah nya?" tanya cowok tersebut yang masih berdiri dihadapan Kejora sedangkan Kejora baru saja berdiri dan membersih rok nya yang kotor.

"belum, belum selesai gw." Kejora kembali ingin memaki cowok tersebut, namun lagi-lagi cowok tersebut membuat Kejora mengurungkan niat nya.

"lama." cowok tersebut segera menarik pergelangan tangan Kejora.

Bintang KejoraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang