HunBaek SeBaek GS

Sehun House 12

Keesokan paginya Baekhyun terbangun karena terusik oleh pergerakan seseorang.

"Enghh~"

Gadis mungil itu mulai membuka matanya perlahan. Mengrerjap beberapa kali sebelum fokusnya terhenti pada gundukan selimut yang juga menyelimuti tubuhnya.

"Ashhh~"

Baekhyun mendelik seketika.
Tangannya dengan cepat menyingkap selimut yang membungkus tubuhnya dan membuangnya kelantai.
Menampilkan sosok Sehun yang tertidur sambil memeluk perutnya, tapi bukan itu masalahnya.
Masalah utamanya adalah kerena Sehun tertidur dengan bibirnya yang mengemut putingnya.

"SIALAN KAU OH SEHUN!"

Plakkk!

Dugh!

"Akh!"

Sehun meringis kesakitan memegangi pipinya yang baru saja di tampar oleh Baekhyun, belum lagi tubuhnya yang terjatuh dari ranjang karena tendangan Baekhyun.
Oh dan jangan lupakan teriakannya yang membuat sakit telinga.

Baekhyun langsung menarik bantal untuk menutupi dadanya.

"Ya! Apa yang kau lakukan Byun Baekhyun!?"

"Seharusnya aku yang bertanya seperti itu padamu OMS!, dan kenapa kau belum memakai celanamu! Kau ingin pamer hah!"

"What? OMS!?"
Sehun yang baru tersadar segera memungut celananya dan memakainya asal

"Iya OMS Oh Mesum Sehun! Apa maksudmu tidur dengan bibir seperti itu!!"

"Kau ini bicara apa Baek? tidak perlu berbelit-belit!"
Sehun yang mulai kesal karena tidurnya diganggu ikut meninggikan suaranya.

"Apa maksudmu tidur dengan bibir menghisap dadaku!"

"Mwo? Jangan bercanda Byun, aku tidak mungkin melakukan itu"
Sangkalnya tidak percaya.

"Oh ya? Tapi buktinya kau melakukannya padaku!. Kalau tidak, mana mungkin aku menapar dan menendangmu bodoh, sejahat-jahatnya aku, tidak mungkin aku memukul orang tanpa alasan"

"Ck...Itu pasti hanya akal-akalanmu saja supaya bisa memukuliku"

"Apa kau bilang?! Akal-akalanku saja!, aku punya buktinya!"

"Mana buktinya kalau aku benar-benar melakukannya?!"
Baekhyun sudah akan menyingkirkan bantalnya, tapi sedetik kemudian ia baru tersadar, kalau ia memperlihatkan buktinya tidak akan ada untungnya baginya.
Dan malah Sehun lah yang dapat untungnya.

Iapun kembali menatap Sehun tajam.

"Dasar mesum! enak saja mau mencari kesempatan dalam kesempitan untuk yang kedua kalinya!"
Baekhyun beranjak mengambil selimut untuk membungkus tubuhnya berjalan menuju kamar mandi dan membanting pintunya.

Sehun mengedikkan bahunya dan kembali berbaring diranjang Baekhyun, berniat melanjutkan tidurnya yang terganggu,
Sebelum teriakan Baekhyun terdengar dari dalam kamar mandi.

"Yak! Oh Sehun! Apa-apaan ini! Kenapa ada kissmark didada dan perutku!"
Sehun kembali membuka matanya, Baekhyun benar-benar berisik.

"Aku tidak tahu Baek! Sungguh!"
Jawabnya asal, karena ia tidak merasa melakukannya, atau mungkin ia melakukannya setengah sadar?
Tapi sepertinya iya.

Dan teriakan dan omelan Baekhyunpun masih terus berlanjut.

•
•
•
•

Baekhyun terduduk di ruang TV dengan wajah kesal.
Ia melirik Sehun yang berjalan menghampirinya dan duduk di sebelahnya dengan satu kaleng soda ditangannya.