Five Female the Secret Agent's {FFSa}

FFSa 13🏡

Assalamualaikum, Kembali lagi dengan saya Nisrina Rahmawita😄.

Selamat menunaukan ibadah puasa bagi yang muslim😉.

Alhamdulillah ya, kita masih bisa ketemu sama Ramadhan kali ini. Semoga puasanya gak bolong-bolong ya😂.

Bacanya sambil dengerin lagu diatas yuk, Biar lebih seruu😉.

Yaudah, langsung baca aja yuk, semoga bisa buat ngilangin rasa laper juga nih. Hehehe🤗😄.

Jangan pernah bosan buat baca, share dan komen ya🙇‍♂️.

\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\■\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\

'Karena semua tentang kebersamaan.'
.
.
.

Setelah mengetahui sandera ada di markas bivitas, Nisrina, Zahra dan Winda pun memutuskan untuk menyusul Novi dan Azzah.

Namun sebelumnya, mereka harus meminta salah seorang agen untuk membantu mereka.

Mereka kembali kelantai paling atas.

"Dengarkan saya! Agen yang tersandera dibawa ke markas bivitas. Sekarang saya butuh seorang relawan untuk membantu tim TBA. Siapa yang ingin ikut?!"

Semua agen terlihat mengangkat tangannya.

Nisrina melihat semua agen. Dia terpaku setelah menatap salah seorang agen dengan tubuh yang sudah babak belur, namun masih memancarkan semangat diwajahnya. Dia melihat nametag nya.

'Brainy Salsa Sabrina'

"Brainy! Kau yang menjadi relawan!" Nisrina berseru.

"Siap iya!" Brainy berseru lantang.

"Kalian semua! Pergilah ke KIA. Disana, akan cukup aman untuk kalian." Perintah Nisrina kepada semua agen kecuali Brainy, Zahra, dan  Winda.

"Siap!"

"Silahkan!" Nisrina berseru.

Setelahnya, para agen pun pergi berlari menuju pintu keluar.

Sedangkan Nisrina,Zahra,Winda dan Brainy pergi menuju parkiran mobil.

"Oke!! ayo kita susul Novi dan Azzah. Gak sabar ih pengen ketemu bivitas!!" Nisrina berjalan menuju pintu keluar, dengan semangat yang membuncah.

"Kita pake mobil agen aja." Usul Winda.

"Jangan, kita pasti ketauan kalo pake mobil agen, kita pake mobil Brainy aja." Sanggah Zahra.

"Siap!" Jawab Brainy lantang.

"Santai aja Brai, Anggep aja sesama anggota agen." Nisrina tersenyum.

"Sia,- maksud saya iya." Brainy balas tersenyum.

Setelahnya,mereka segera menuju parkiran dan menaiki mobil Brainy,dengan Nisrina yang menyetir.

.
.
.

'Ckiiiit'

Mobil yang dikendarai Nisrina berhenti lumayan jauh dari sebuah rumah yang merupakan markas bivitas.

"Kita turun disini. Mobil Novi pasti gak jauh dari sini." Ucap Nisrina.

Semua yang ada dalam mobil pun mengangguk.

Mereka pergi meninggalakan mobil Brainy sendiri di tepi jalan.

Setelah beberapa menit berjalan, mereka menemui mobil Novi, dibalik  sebuah pohon beringin yang sangat besar.