Hari ini hari pertama berangkat sekolah setelah libur kenaikan kelas. Kalo biasanya siswa pada males, ada satu orang yang bahagia banget.
Lee Minho.
"HEEEYYYY BUJANG. PAGI-PAGI UDAH LESU AJA???? SEMANGAT DONGGGG!!!" teriak Minho semangat pas ketemu temennya di parkiran sekolah.
Tapi, si temennya ini bukannya makin semangat malah makin dongkol. "Lo jangan bikin mood gue tambah ancur ya, plis banget ini mah, No."
Eh, kok dipanggil 'No'?
'No' itu dari nama 'Lino' alias nickname-nya Minho. Yang boleh make cuma orang-orang tersayangnya. Kebetulan emang yang tau sedikit sih.
Oke, balik lagi ke mereka.
Minho yang udah naruh motornya pergi nyamperin dan ngerangkul temennya itu buat jalan.
"Lah, niat gue kan baik. Menyebarkan semangat dan kebahagiaan di pagi hari," cerocos Minho.
Seonghwa, atau si temen Minho, cuma ngeiyain aja. Yang namanya Lee Minho kalo diladenin bakal tambah bacot, percaya deh.
Sedikit pengetahuan, Minho sama Seonghwa ini sahabatan dari mereka masih di perut emak masing-masing. Dari jaman PAUD sampai SMA sekarang, mereka selalu sekolah di tempat yang sama. Jadi jangan heran kalo liat mereka nempel terus.
"Ada apaan sih? Seneng banget kayanya," tanya Seonghwa, akhirnya penasaran.
"Lah, lo gak tau??" Minho balik nanya. Seonghwa cuma geleng-geleng yang bikin Minho nepuk dahinya.
"Minju sekolah disini."
Seonghwa ngerutin keningnya, "Terus?"
"HEEEE??? GAK PEKA BANGET!!!" Minho yang emosi akhirnya ngedorong Seonghwa kenceng sampe mau oleng. Tapi tetep aja dirangkul lagi sama Minho. Alhamdulillah Seonghwa ga ngebales.
"Nih, gue jelasin," kata Minho terus sok batuk. "Si Minju kan udah kelas sepuluh, lah dia SMA disini. Otomatis gue bisa lebih gampang buat ketemu dia dong. Setiap hari malah!" jelas Minho berbunga-bunga.
Oops, bucin detected.
"Oh? Masih sama Minju?" tanya Seonghwa. Raut mukanya menunjukan kalo dia bingung sekaligus heran.
"HEY, YA MASIH LAH????? Ngapa lo? Mau mepet Minju? Enak aja," sewot Minho.
Seonghwa buang muka ke arah lain. "Ya kaga. Kirain udah putus.." gumamnya.
Iya, Minju sama Minho pacaran.
Sedikit pengetahuan (lagi), Minju sama Minho ini satu SMP, sama Seonghwa juga. Bedanya, Minju adik kelas mereka. Jadi pas Minho masuk SMA, Minju baru kelas sembilan.
Mereka kenal udah agak lama, secara dua-duanya sama-sama anak hits nyerempet selebgram. Tapi baru jadiannya pas Minju lagi ujian praktek.
"Seong, ke gedung kelas sepuluh dulu ya?" tanya Minho yang lebih mirip permintaan.
Seonghwa ngangguk aja dan ga protes, hari ini dia lagi males menjalani hari. Jadi mau diapain aja juga ga bakal diladenin.
Padahal biasanya ga kalah bacot sama Minho.
"Minju dapet kelas apa?" tanya Seonghwa.
"IPA 2."
"Terus kalo lo udah ketemu Minju, gue ngapain?"
Minho diem, pura-pura mikir. Terus jentikin jarinya ala-ala orang yang nemu ide. "Jadi babu gue dong," katanya terus nyeret Seonghwa buat jalan lagi.
Tapi rangkulan Minho dilepas paksa sama Seonghwa. Mukanya udah jengkel yang bener-bener jengkel. Sedangkan Minho malah ketawa ngakak ngeliat ekspresi temennya itu. Terus maksa buat ngerangkul lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweetheart
FanfictionKisah tentang Lee Minho, yang menyimpan sifat manis tak terhingga. start : Aug 19, 2019 end : May 26, 2020 ⚠ harsh words & non-baku © jisungisme, 2019.