Di ruang bernuansa putih ini seorang gadis sedang terbaring lemah dan dijaga oleh teman-temannya.
"Sebenernya Gita kenapa?" Tanya Reno membuka pembicaraan.
"Gue sama Retno nemuin dia pingsan di roof top" Jawab Alena.
"Ko bisa kakinya berdarah?"
"Lo tau kan Gita hobi nyungsep? Nyungsep kali dia pas lagi lari" Ucap Alena yang membuat semua temannya tersenyum.
"Pea lo, lagian ngapain dia lari?"
"Lo gak perlu tau, yang jelas tadi gua liat dia jatoh karena nginjek tali sepatunya"
"Temen lo aneh ya, hobi kok nyungsep" Ucap Reno lalu kembali diam, tiba-tiba seorang laki-laki datang dengan seorang gadis yang membuat mereka semua menatap kearah mereka berdua.
"Gita kenapa?" Tanya Rey panik.
"Dari mana aja lo?" Tanya Raka.
"Gue dari kantin, terus liat kalian kesini jadi gue susul"
"Sama Salma?" Tanya Alena.
"Iya len" Ucap Rey. "Gita kenapa?" Rey bertanya lagi.
"Gatau, lagi diperiksa sama anak PMR" Ucap Retno sambil melirik sinis ke arah sepupunya.
"Hai Retno" Sapa Salma sok baik.
"Gausah sok baik" Jawab Retno.
"Kamu kok ngomongnya gitu?" Tanya Reno.
"Gatau ah"
Pembicaraan mereka terhenti karena ada salah satu anak PMR yang keluar dari pintu uks.
"Retno, Alena sama Raka di panggil Gita" Ucapnya.
"Rey gak di panggil?" Tanya Rey.
"Nggak, cuma mereka bertiga aja"
'lo kenapa malah manggil Raka si bukan gue'-batinRey
"Rey, lo jadi anterin gue keliling ga?" Tanya Salma.
"Oh yaudah, lagian Gita juga banyak yang jagain" Ucap Rey langsung menarik tangan Salma untuk pergi dari sana.
"Lah gaada usahanya sama sekali tu cowo" Ucap Alena langsung masuk ke dalam.
"Reno aku ke dalem dulu ya?" Ucap Retno.
"Iya, aku tunggu sini ya"
Mereka masuk dan melihat Gita yang sedang terbaring disana dengan sangat lemah.
"Git lo gpp?" Tanya Alena.
"Gpp kok" Jawabnya sambil tersenyum.
"Lo harus cerita masalah lo sama kita" Ucap Retno sambil tersenyum.
"Iya, itu tujuan gue manggil Raka, gue mau dia yang cerita semuanya" Raka yang sudah diberi izin untuk menceritakan segera menceritakan semuanya.
"Jadi lo ada masalah keluarga?" Tanya Alena dan Gita hanya mengangguk.
"Lo bisa nginep dirumah gue kok, gue ngerti apa yang lo rasain, dan gue bakal bantu cari papa lo" Ucap Retno.
"Makasih ya kalian semua udah peduli sama gue"
"Gita sama Raka kalian semangat ya, mama dan papa kalian pasti bakal segera ketemu" Ucap Alena memberi semangat.
"Lo kalo ada masalah cerita aja sama kita, gausah mikir ngerepotin kita, kita pasti bantu ko, kan kita sahabatan" Ucap Alena lagi sambil tersenyum.
"Rey gak kesini ya?" Tanya Gita.
"Dia diluar kayanya sama Reno" Ucap Retno bohong, dia tidak ingin temannya merasa sedih lagi jika dia menceritakan tentang Rey.
KAMU SEDANG MEMBACA
GIRLS vs BOYS
Fiksi RemajaHallo Everyone! Ini cerita pertama aku:) 3 cewek yang terkenal cantik dan pintar bertemu dengan 3 cowok yang juga terkenal tampan dan badboy, mereka bertemu dengan suasana yang tidak enak sehingga menimbulkan perselisihan diantara mereka. Dan 3 cewe...
