SARKA [Sudah Terbit]

23||Perhatian kecil

Alea kini sedang menunggu Rado ia sudah memberitahu abang nya itu untuk menjemputnya

Saat keluar dari rumah Sarka ia sempat berpamitan dengan Bi Tuti, sebenarnya ia ingin bertanya apa yang terjadi dengan Sarka hingga pria itu bisa mabuk seperti tadi namun ia mengurungkan niatnya karna takut menganggu Privasi Sarka

Sebuah mobil jazz berwarna merah berhenti di hadapan nya "Masuk de!" Ucap Rado seraya keluar dari mobil

Alea tersenyum lebar lalu segera masuk kedalam mobil "Abang tumben bawa mobil?" Tanyanya

Rado mengelus kepala adiknya,sayang "Udah malem!Abang ga mau princes abang masuk angin gara-gara abang bawa motor"

"Manisnya kakaKu" Kata Alea seraya terkekeh dan Rado pun ikut terkekeh

"Kamu hutang cerita sama abang ya de"

"Cerita apa bang?" Tanya Alea bingung

"Kenapa kamu bisa ada di rumah Sarka?" Rado melihat ke arah adik nya sekilas lalu kembali menghadap jalan

"Ka Sarka mabuk" Jawabnya

Seketika mata Rado membulat sempurna"Kamu ga di apa-apain kan?Ko bisa dia mabuk?Terus ngapain sih kamu kesana de?Cowo kalau mabuk itu gawaras,Gimana kalau dia ngapa-ngapain kamu" Ucap Rado panjang lebar

Alea sudah menebak akan seperti apa reaksi Rado ketika tau adiknya ini menemani orang mabuk

Ia menghela nafas pelan "Satu-satu bang!aku gapapa ko,Lagian pas aku nemenin ka Sarka dia itu tiba-tiba tidur dan aku malah ikut ketiduran deh di-"

"Jangan bilang kamu tidur satu kasur sama Sarka?!" Rado memotong ucapan adiknya dengan emosi yang sudah mendominasi dalam dirinya

"Ishh!" Alea memukul lengan abang nya "Enak aja!Ya enggalah bang!Adek mu yang cantik,imut,baik hati dan rajin menabung ini ga mungkin kaya gitu!Aku itu ketiduran di sebelah ranjang Ka Sarka itu aja" Jelas Alea

Rado menghela nafas lega saat ternyata semua yang berada di fikaran nya adalah salah besar "Syukurlah.." Katanya lega

Jarak dari rumah Sarka menuju rumah Alea cukup jauh hingga membutuhkan waktu hampir 20 menit saat sudah di halaman rumah Alea segera turun dari mobil di ikuti Rado di belakang nya

"Ade abang udah makan?" Tanya Rado seraya merangkul Alea

"Belum bang"

"Kamu itu punya magh princes,Kamu makan dulu,mandi terus tidur"

Alea mengangkat tangan nya melakukan hormat bak tentara "Siap Bang!" Katanya

Rado hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah adiknya,walaupun Alea sudah beranjak dewasa tapi bagi Rado adiknya ini tetaplah Alea kecil nya dan Princesnya yang harus tetap ia jaga

Ia sebenarnya tidak setuju Alea memiliki hubungan dengan Sarka karna pasti akan membuat adiknya dalam bahaya,Sarka adalah ketua geng Motor ia pasti memiliki banyak musuh,namun Rado tidak bisa membatasi pergaulan adiknya ia akan tetap mengawasi adik kecilnya diam-diam agar membuat Alea tetap nyaman seperti biasa

"Abang temenin kamu makan deh!lagian abang juga mau nonton bola" Rado menjatuhkan tubuhnya di sofa dan segera menyalakan tv

"Besok sekolah loh bang Rado!" Kata Alea seraya berlalu menuju ruang makan

"Iyah Princes!Abang tau!!" Rado sedikit meninggikan suaranya

"Berisik bang!!" Alea ikut meninggikan suaranya namun suaranya lebih besar dari pada suara Rado tadi

"Kamu lebih brisik princes"

"Oh iya lupa" Rado hanya terkekeh melihat tingkah Alea

*****

Firda dan Mella berjalan menuju kantin dengan terburu-buru mereka berdua akan membelikan makanan untuk Alea

Saat jam pelajaran Matematika berakhir Mella mengajak Alea untuk pergi ke kantin namun gadis itu tiba-tiba memegangi perutnya dengan wajah yang sudah berubah pucat dan hal itu membuat Firda dan Mella panik namun Alea hanya berbicara bahwa itu hanyalah sakit yang di sebabkan karna Magh nya kambuh

"Mella!" Mella dan Firda menengok ke sumber suara dan ternyata suara itu adalah milik Oji

Mella mendekati Oji sementara Firda segera pergi ke stand makanan

"Kenapa ka?" Tanya Mella saat sudah berada di hadapan Oji

Gadis itu berkeringat dingin saat tatapan nya tidak sengaja bertubrukan dengan tatapan tajam bak elang milik Sarka padahal pria itu tidak menatap Mella sama sekali,Sarka hanya melirik sekilas kearah Mella dan Oji lalu kembali fokus dengan ponselnya

"Dede gemes gue mana?" Mella mengerutkan keningnya tidak mengerti siapa yang di maksud oleh Oji "Itu Alea mana?" Tanya Oji lagi

"Alea di kelas ka,maghnya kambuh jadi dia ga ke kantin" jelas Mella

Sarka yang tadinya tengah fokus bermain game kini kembali melirik Mella dan Oji sekilas

"Dede gemes gue!Terus dia dimana?"

"Mella buruan!!" Gadis itu hendak menjawab namun Firda lebih dulu memanggilnya ia buru-buru pamit kepada Oji dan melemparkan senyum ramah pada Sarka dan Dion

Setelah Mella pergi,Sarka memasukkan ponselnya kedalam saku lalu bangkit dan berlalu pergi tanpa mengucapkan sepatah kata apapun

"Woii!!Mau kemana Lo?!" Teriak Oji dan Dion nyaring

Sarka tidak merespon,pria itu hanya diam dan terus melanjutkan langkahnya

****

"Gimana Al?Masih sakit?" Tanya Iqbal, pria itu sedari tadi menemani Alea di kelas

"Sedikit" Sahut Alea pelan

"Uks aja Al!Lo Gausah ikut pelajaran lagi" Ajak Firda,sedari tadi ia terus membujuk sahabatnya itu untuk pergi ke Uks namun selalu di tolak

"Alea!ada titipan buat lo" Mawar,Sang ketua kelas di kelasnya memberikan ia kantung plastik yang berisi makanan

Alea mengerutkan kening nya bingung "Dari siapa ya?" tanyanya

"Ka Sarka!Enak banget sih lo beruntung banget" kata Mawar

Karna bingung Alea hanya mengangguk dan mengucapkan trimakasih

Ia membuka kantung plastik tersebut yang berisi nasi goreng,dua susu kotak dan obat magh

"Ituh ada obatnya Al!Cepetan lo minum obatnya" Kata Mella

Alea mengangguk lalu segera meminum obatnya,sebenarnya ia bingung mengapa Sarka bisa tau kalau ia sedang  sakit

"Lo beneran pacaran sama Si Leader Lion itu Al?" Tanya Iqbal

Alea mengangkat bahunya,ia juga tidak tau sebenarnya apa hubungan nya dengan Sarka,kejadian dimana Sarka mengklaim dirinya sebagai pacar pria itu ia pikir itu hanya sebuah candaan

"Cie yang di kasih perhatian ihiy!!" Goda Mella seraya mencolek dagu Alea

"Apaan sih!" Alea menyingkiran tangan Mella "Lagian Ka Sarka tau darimana magh aku kambuh?"

"Gue" Jawab Mella cepat,Alea segera memandang sahabatnya bingung

"Sebenernya gue bilang ke Ka Oji sih karna tadi dia nanyain lo cuma kayanya Ka Sarka denger" jelas Mella "Lo tau ga?!Tadi mata gue ketemu sama mata punya ka Sarka,Anjir langsung keringet dingin gue!"

Alea hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah lebay Mella

********

Update!!
Update!!!
Update!!!
Maap ya kalau ga nyambung:(
Kasih saran dongg
Jangan lupa vote+komen yaaa:))