Happy Reading❤
________________________________________________Seorang pria dengan seragam putih abu-abu serta hoodie hitam yang melekat di tubuhnya kini berjalan keluar dari ruang ujian
Kakinya melangkah menuju kantin sekolah tanpa memperdulikan kedua sahabatnya yang berlari dibelakang tubuh tegapnya seraya terus memanggil namanya
"Sialan lo Sar!Di panggil-panggil juga!" Kesal Dion saat mendudukkan tubuhnya di meja kantin
Sarka mendongak, menatap kedua teman nya yang berkeringat sekilas lalu kembali memainkan ponselnya
"KACANG REBUS...KACANG GORENG...LIMA JUTAAN HARAMMMMM" Ujar Oji cukup nyaring
"Brisik!"
Oji langsung menutup mulutnya rapat-rapat kemudian menyengir lebar seraya mengangkat jarinya membentuk 'v' seolah meminta ampun atau maaf
Sarka menghela nafasnya berat saat pesan nya belum juga di balas oleh Alea, hari ini adalah terakhir ujian dan ia berniat untuk segera pergi ke rumah gadisnya
Selama empat hari Sarka benar-benar dibuat bingung oleh sikap Alea, gadis itu jarang sekali membalas pesannya dan mengangkat telfonnya
"Gue cabut!" Ucap Sarka seraya bangkit dari duduknya
"Mau kemana lo?" Tanya Dion
"Alea"
Sarka berjalan keluar dari gedung Garena kemudian masuk kedalam mobilnya dan segera berlalu keluar dari lingkungan sekolah dengan kecepatan sedang
Ia benar-benar merindukan gadisnya, walaupun hanya empat hari tidak bertemu dengan Alea tetapi sangat berpengaruh untuk Sarka dan membuatnya malas melakukan apapun.
*****
"Kamu mau keluar sayang?" Tanya Shasa saat masuk kedalam kamar putrinya dan melihat Alea sedang bersiap-siap
"Iya bun"
"Kamu bener-bener semangat banget ya?"
Alea mengangguk semangat "Iya dong bun, ga nyangka lusa aku bakal liat Sehun"
Shasa menggelengkan kepalanya melihat kelakuan putrinya, ia memang sangat mengetahui bahwa putrinya itu menyukai sebuah Boy grup dari Korea Selatan yaitu EXO
Ia juga tak pernah melarang putrinya untuk mengidolakan siapa saja,selagi hal itu tidak berdampak buruk kepada Alea dan Sekolahnya.
Drtt..Drt...
Alea melirik ponselnya lalu segera mengangkat panggilan yang masuk kedalam ponselnya
"Iya Mel?"
"Iya bentar lagi aku kesana"
"Iyaiya"Ia memasukkan ponselnya kedalam tas, kemudian menatap kearah Shasa yang tengah duduk di sisi ranjang "Bun Alea berangkat dulu ya" Ucapnya seraya berpamitan
"Yaudah Hati-hati ya"
"Okeh bunda,Assalamualaikum" Alea segera berlari keluar dari kamarnya
"Aduh!" Ia meringis saat keningnya menabrak dada bidang seseorang setelah keluar dari rumahnya
Alea mendongak, matanya membulat sempurna saat melihat siapa pemilik dada bidang tersebut "Ka Sarka..?" Ucapnya terkejut
"Mau kemana?" Tanya Sarka
"Kaka ngapain kesini?"
"Aku tanya"
Alea menelan salivanya susah payah, mengapa Sarka terlihat menyeramkan sekarang. Gadis itu mendorong tubuh Sarka agar sedikit menjauh darinya karna posisi mereka berdua sangat dekat dan hal itu membuat Sarka menatapnya bingung

KAMU SEDANG MEMBACA
SARKA [Sudah Terbit]
Teen FictionPerhatian!!!! Ini cerita aku buat sendiri!! Jadi kalau ada cerita yang sama entah alur ceritanya,nama orang atau apapun itu bukan aku yang plagiat tapi mereka Terimakasih:)) Dipublish : 26 Januari 2019 Selesai : 12 Juli 2020 Sudah terbit di Penerbit...