PAGE FOURTEEN

49 10 0
                                    

🍭Happy Reading & Smile🍭

🙏🏻Kalo nemu typo,next aja...

Tzuyu POV

Flashback <<<

Selama perjalanan menuju ke
Suwon,aku dan oppa banyak
bercuap-cuap dari A sampe Z.
Eonnie-eonnie Twice selalu
bilang kalo aku orangnya pelit
berbicara,sebenarnya aku ini
orangnya agak cerewet lho😁.

Bahasa Koreaku masih pasif,
karena minimnya
perbandaharaan kata dalam
bahasa Korea yang aku mengerti,
makanya aku lebih banyak diam,😆.

Kalo sendirian bersama oppa, kami berdua bicara dua bahasa, Hangul dan Mandarin.

Kadang-kadang kami gabungin dua bahasa ini jadi satu, biasanya kalo aku tidak tahu
sesuatu yang aku maksud dalam bahasa Korea.Lalu aku pake
bahasa Mandarin,tapi masih
berbicara dalam bahasa Korea,
sih,😁.

"Oppa masih utang cerita sama
aku tentang Jeongyeon eonnie,yang tiba-tiba berada
dalam mobilnya oppa."ujarku
dengan wajah berbinar ceria.

"Ohh...itu,insiden itu terjadi tahun 2013,kalo tidak salah
awal bulan April,hehehe"
gumam oppa sambil terkekeh.

"Belum cerita aja,oppa sudah
ketawa duluan,pasti lucu dech."
Godaku sembari tersenyum.

"Waktu itu,oppa dalam perjalanan  pulang dari Pyeongchangdong,menuju
ke Hangang (sungai Han). 
Saat itu oppa lagi galau dengan noona yang oppa akan kenalkan denganmu nanti.
Sebelum masuk di area Hangang oppa mampir di sebuah minimarket,di sekitar Hangang, untuk membeli beberapa kaleng soft drink.
Karena hanya membeli softdrink saja,oppa tidak mematikan mesin mobil.
Selesai membeli,oppa kembali
dan langsung masuk ke dalam mobil,lalu oppa membawa mobil menuju ke area Hangang.
Eh,tiba-tiba terdengar suara
seorang yeoja lagi menyapa dari jok belakang,dengan bahasa formal.
Annyeonghaseo ajeossi,
tolong antarkan aku ke Hangang,
karena aku ingin curhat dengannya.
Saat itu oppa berpikir itu nama seseorang, trus oppa berkata tolong nona berikan alamatnya,  hahaha..."

Ini pertama kali aku mendengar
oppa Risko tertawa lepas.
Akupun ikut nimbrung
tertawa lepas.

"Trus oppa,bagaimana reaksinya
Jeongyeon eonnie?"tanyaku di
sela riuh tawa aku dan oppa.

"Dia tertawa,sambil berbisik
di telinganya oppa,apakah ajeossi bukan penduduk bumi,
masa tidak tahu Han...Gang,
Han...River,you understand now.
Trus oppa balik berkata kepadanya.
Yach!,agassi,apakah
kamu juga bukan penduduk bumi,masa kamu tidak tahu,
you are now in Han River,
hehehe..."Oppa cekekikan lagi.
aku juga ikutan cekekikan.

"Sebelum oppa melanjutkan ceritanya,aku mau nanya nih,
sebelom yeoja itu maksudnya
Jeongyeon eonnie menyapa oppa,apakah oppa menyadari seseorang yang sedang mabuk berada di dalam mobil.Trus kapan oppa mengetahui yeoja itu,ternyata Jeongyeon eonnie."
Tanyaku penasaran.

"Smart questions,Chewy! Oppa
tidak menyadarinya,karena
mobil oppa sudah berbau minuman beralkohol,karena
kecerobohan sekretaris oppa,
waktu mengantar 2 krat wine,yang di pesan oleh kolega bisnis oppa dari Hongkong.
Dia menaruh Wine di jok belakang,tampa pengawasan. Akibat getaran mobil,dua botol Wine pecah karena jatuh saling menimpa di lantai mobil.
Dan mobil juga belum sempat
di bawa ke Car Wash saat itu.
Soal kapan oppa mengetahui
yeoja yang mabuk itu,Jeongie
eonniemu,oppa lanjut saja
ceritanya,oke!?"Jawaban oppa bisa aku pahami.

"Jeongyeon eonniemu waktu itu
memakai hoodie berwarna gelap,dia juga menutup kepalanya dengan topi hoodienya.
Oppa sengaja tidak menyalakan lampu dalam mobil
berhubung privacynya oppa.   Oppa juga tidak punya niat untuk memperhatikan yeoja itu,karena risih.
Dia kaget,waktu mendengar ujaran oppa,kalo sekarang kita berada di Hangang.
Jinjja!pekiknya sembari memukul pundaknya oppa setelah bilang kamsahamnida
dia minta oppa membuka pintu
karena dia lupa cara membuka
pintu mobil,hehehe...ada-ada
saja orang mabuk."

I,YOO AND TWICETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang