Inilah kisah hidup yang harus dijalankan.
Dalam setiap doa, langkah, semangat, dan perjuangan harus di jalani.
Bintang yang Kau pilih adalah Waktu perjalanan Hidupmu
—
Bintang Yang Ku Pilih Ternyata Salah
Dan Inilah Takdirku***
Liburan sekolah sudah berakhir, dan kini waktu memasuki masa remaja yang sebenarnya. Pendidikan SMA adalah dimana kita sudah beranjak dewasa dan yang pastinya sudah mengenal CINTA,
Tapi setiap krang berbeda-beda di masa SMA bukan hanya menjadi lebih dewasa tapi SMA adalah tempat untuk meraih mimpi,cita-cita, dan masa depan.Alvina bersekolah di SMA NEGERI 9 MAKASSAR Alvina memilih sekolah ini karna dekat dengan rumah yang di tinggalinya bisa di bilang Alvina adalah anak rantau karna dia tinggal dengan Om dan tantenya.
Alvina memasuki gerbang sekolah, ini adalah hari pertama Alvina bersekolah tapi hari ini belum proses belajar mengajar hari adalah hari masa pengenalan sekolah atau di singkat MPLS.
Berjalan di koridor kelas dengan wajah yang ceria. Alvina belum mempunyai teman di sekolah ini walaupun Alvina banyak mengenal anak yang bersekolah di sini. Ketika berjalan Alvina melihat seorang perempuan sedang duduk di kursi taman sekolah tepatnya di depan koridor kantor kurikulum, Alvina pun menghampiri dan mencoba berbicara dengannya.
"Hai! " sapa Alvina. Duduk di sebelahnya.
Orang itu tersenyum dan membalas sapaan Alvina "Hai juga. "
Karena merasa canggung harus berkata apa Alvinapun basa-basi bertanya.
"Hmm... Ini MPLS nya kapan dimulai yah? " Tanya Alvina. Walaupun sudah mengetahuinya tapi ini adalah senjata untuk mengobrol.
"kanyaknya jam 7:30 deh aku lihatnya di instagram osis sekolah. "jawab perempuan itu dengan ramah.
"oh ok makasih. " seru Alvina dan dibalas dengan senyuman.Suasana berubah menjadi hening Alvina tidak suka dengan keadaan seperti ini dan Alvina pun kembali bertanya.
"Oh iya Nama kamu siapa? "
"Ah? Namaku Tari. " jawab perempuan itu yang adalah tari dengan menjulurkan Tangannya.
Alvina membalasnya "Aku Alvina".
"kamu dulunya sekolah dimana?" Alvina bertanya lagi.
"di SMP 33." jawab tari dengan senyum yang manis.
"oh alismu tebal banget."cerocos Alvina dan membuat tari tersenyum maluTiba-tiba
"Selamat pagi!! Bagi siswa baru tolong ke tengah lapangan sekolah karna MPLS sudah dimulai" Saut ketua OSIS itu dengan tegasnya membuat Alvina dan tari fokus ke suara itu dan berlari menuju lapangan.
Itulah masa perkenalan mereka yang mungkin sering orang lakukan.
Pada saat MPLS di mulai anak OSIS memperkenalkan sekolah tercinta menjelaskan tentang ruangan-ruangan, eskul dan organisasi yang ada di sekolah.
Semua siswa baru berdiri di tengah lapangan sambil mendengarkan kata yang dikeluarkan oleh anak OSIS.
Alvina berdiri di barisan yang berada tengah barisan siswa baru, dengan fokusnya Alvina mendengarkan apa yang di katasan orang di depan.
"Wah.. Iya tuh ganteng banget. "
Alvina tidak sengaja mendengar pembicaraan beberapa perempuan yang ada di sampingnya, mereka tidak memperhatikan pembicaraan anak OSIS di depan.
"kakak kelas yang berkemeja hitam putih itu ganteng banget yah. " kata salah satu dari mereka
Secara otomatis Alvina mengedarkan pandangannya mencari kakak kelas berkemeja hitam putih itu.
Deg
Sepertinya ada yang salah dengan jantung Alvina karna seketika berdebar melihat sosok tersebut .
"kira kira dia kelas berapa yah? "
Alvina masih mendengar pembicaraan beberapa perempuan yang berada di sampingnya.
"nggak tahu tapi dia itu cool banget. " jawab salah satu temannya
Tiba-tiba dari arah depan salah satu anak OSIS perempuan menghampiri anak perempuan itu.
"hey!!! Kalian lagi pada ngapain?! " seru anak OSIS itu dengan tegas.
Alvina dan perempuan itu kaget seketika
"maaf kak kami hanya bicara sedikit. " jawab salah satu dari mereka.
"kalian fokus ke depan dengarkan apa yang dikatakan orang di depan, jangan berbicara. " Seru kakak OSIS itu lalu pergi kembali ke depan.
Anak perempuan itu hanya bisa diam dan kembali memperhatikan ke depan begitupun dengan Alvina
🌸🌸🌸
Bagaimna ceritanya?
Maaf yah ini adalah cerita baru yang Aku buat kalau misalnya ada sedikit keanehan atau kata kata yang kurang bagus boleh di kritik kokDan terimah kasih sudah membacanya
InsyaAllah park selanjutnya Akan aku ketik lagi
KAMU SEDANG MEMBACA
ALVINA
Teen FictionBintang Waktu Aku tertekan oleh waktu bisakah aku bertahan? Bintang yang kupilih ternyata salah dan inilah takdirku takdir hidup yang harus ku jalankan "Aku harus menunggu mu selama 6 tahun dan itu tidak muda tapi aku yakin kita bisa bersama menjal...