Part 14

29.6K 4.2K 1.4K
                                    

KEADAAN di dalam ruangan besar itu terlihat sangat tegang. Jaehyun serta Mark melemparkan tatapan tajam kepada Jisung yang kini duduk di sebelah Taeyong. Wajah lelaki muda itu terlihat gusar karena mendapatkan tatapan tidak bersahabat dari Alpha dan Beta White Moon Pack.

"Apa yang sebenarnya terjadi sehingga kau nekat untuk datang kemari, Jisung-ah?" tanya Taeyong lembut; masih sangat ingat masa-masa dimana Jisung selalu mengajaknya berbicara saat ia berada di Black Moon Pack.

Jaehyun menggeram pelan; menarik Taeyong ke dalam pelukan karena merasakan hawa tidak nyaman. Ia tidak bisa membiarkan Mate nya percaya kepada seseorang dari pihak musuh. Sementara Jisung hanya bisa melebarkan kedua bola mata saat melihat Jaehyun bersikap posesif pada Taeyong.

"Jangan menyentuhnya, Alpha!" seru Jisung murka. Tidak terima ketika lelaki yang berstatus sebagai Alpha itu menyentuh Mate Hyungnya; Lucas.

Jaehyun tertawa mendengar hal tersebut. "Jangan menyentuhnya? Kenapa aku tidak boleh menyentuh milikku?" ia menekankan kata milikku.

Taeyong menghela nafas pelan lalu mengusap lengan Jaehyun yang melingkar di perutnya. "Alpha Jaehyun adalah Mate-ku.."

"A-apa?" suara Jisung tercekat di tenggorokan; tidak mempercayai apa yang baru saja Taeyong katakan. Sangat mustahil sekali!

"Dia Mate-ku. Aku bersungguh-sungguh karena kami berdua terikat oleh takdir yang di bangun oleh Moon Goddess." Taeyong menjelaskan; ia menatap Jisung dengan lembut. Mencoba memberitahu bahwa ia bukan lagi Mate Lucas; Alpha dari Black Moon Pack.

Jisung terdiam; tidak mengerti dengan apa yang terjadi sebelumnya. Seharusnya Taeyong tidak menemukan Mate lagi setelah menerima reject dari Lucas. Tapi kenapa bisa? Teka-teki ini membuat kepala Jisung menjadi pening, ia bahkan mencengkram pinggiran sofa yang ia duduki karena rasa tidak percaya.

"Sebenarnya ada apa?" kali ini Mark yang bertanya; masih penasaran akan tujuan awal Jisung mendatangi Pack yang jelas-jelas memiliki hubungan buruk dengan Black Moon Pack.

"Taeyong Hyung.. Tolong aku.." gumam Jisung lirih; ia menatap lurus ke dalam bola mata biru Taeyong. Berusaha untuk tidak bertanya kenapa bola mata yang semula berwarna hitam itu kini berganti menjadi biru.

Taeyong mengangguk. "Ada apa?"

"Hyung tahu sendiri bagaimana penderitaaan seseorang yang tidak memilki Mate, bukan begitu?" ujar Jisung pelan; mengabaikan tatapan tajam yang di lemparkan oleh Jaehyun, "Lucas Hyung membutuhkanmu. Dia hancur, bahkan aku tidak yakin ia bisa hidup dengan keadaan seperti sekarang."

Satu iris Jaehyun berganti warna; tanda jika J marah karena Jisung menyebutkan nama seseorang yang pernah menjadi masa lalu Taeyong. Bahkan kini tangan Jaehyun semakin erat memeluk perut Taeyong. Ia tidak akan membiarkan siapapun merebut Taeyong darinya.

"Tidak. Akan. Pernah!" seru Jaehyun dengan geraman buas yang berhasil membuat Jisung tersentak.

Taeyong terdiam. Masih teringat akan sikap Lucas yang selama ini selalu menyakitinya terus menerus tanpa memikirkan bagaimana perasaan serta keadaan nya. Kini situasi berbalik; Lucas membutuhkan Taeyong seperti tata surya membutuhkan Bumi. Seharusnya Taeyong senang karena ia berhasil membuat lelaki tinggi itu menderita; namun kini mengapa ia merasa kasihan?

Tentu Taeyong mengetahui dengan jelas bagaimana sakitnya kehilangan Mate. Apalagi karena sebuah penolakkan; itu menandakan bahwa Taeyong tidak pantas menjadi pendamping Lucas. Ia di tolak, dan rasanya sangat menyakitkan. Seperti ada yang membakar ulu hati.

"Apa yang terjadi?" hanya itu yang bisa Taeyong katakan; penasaran akan kondisi Lucas.

Jisung menundukkan kepala. "Setiap hari Lucas hyung mengunjungi kamarmu dan berusaha untuk menghirup wangi tubuhmu yang sudah menghilang dari sana. Ia bahkan pernah tidak memakan apapun selama seminggu. Lucas Hyung hancur karena perbuatannya sendiri. Tapiㅡ" ia menggantungkan ucapannya dan mengusap air mata yang menetes pada pipi, "bisakah Lucas hyung mendapatkan kesempatan kedua? Untuk bertemu Taeyong hyung. Aku mohon."

Only Hope《Jaeyong》✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang