Warning usia dibawah umur dilarang membaca!!
"Cinta itu buta sangking butanya dia nggak lihat dia aslinya gimana,, miris"
Malam hari tiba dimana laura sangat tidak nyaman dengan tatapan hendri disela sela tidurnya
"Lo Kesambet apa sih nggak bisa diem banget?" heran hendri
"Gue nggak suka tatapan lo!" Jawab laura
"Geer banget siapa yang lagi natap lo" kekeh hendri
"Tadi barusan"
Hendri menjambak rambut laura sampai laura meringis kesakitan
"Eh lo gila yah sakit tau"
"Sakit?" Sinis hendri
"Ini KDRT bego"kesal laura yang masih merasa sakit karena hendri terus terusan menjambak rambutnya
Dengan rasa menggebu gebu hendri melepaskan jambakan di rambut laura dan menarik wanita itu kedalam dekapannya
"Bahagia in ibu dan lo adalah kewajiban gue" bisik hendri di telinga laura
"Maksud lo?" Bingung laura yang mulai gugup
Dengan lihai hendri mengecup bibir laura menikmatinya beberapa saat sampai si pemilik bibir itu berontak
"Apa sih?" Kesal laura
"Setau gue nafsu perempuan lebih gede" kekeh hendri
"Hah?" Kini laura sudah mulai gugup 100%
"Lo mau ngapain?" Bingung laura saat hendri membuka baju
"Mau mandi" jawab hendri
"Ouh" laura membenarkan posisi tidurnya
"Kali ini aja" pinta hendri yang tiba tiba memeluk laura
"Apanya?"
"Bikin dede bayi"
"Nggak!!" Laura berusaha melepaskan diri
"Ra ayolah"
"Lo nikahin gue cuman buat gini?" Tanya laura
"Selain itu gue karena disuruh pak zo dan ibu yang ngebet pengen cucu"
"Kenapa gue yang lo pilih"
"Ngomong mulu" hendri mulai memancing nafsu laura untuk lebih berkelana ditubuhnya
"Katanya mau mandi kok malah nempel nempel?" Kesal laura
"Gue tadi becanda ra" jawab hendri
Bujukannya kali ini gagal karena hendri tau kalau mood laura sedang tidak bagus jadi ia memilih untuk pergi ke ruang tv untuk mengistirahatkan nafsunya
"Sekarang!" Tiba tiba laura lompat ke punggung hendri sehingga mau tak mau hendri harus menggendong laura
"Apanya?" Sinis hendri
"Marah mulu" ledek laura
"Tadi katanya nggak mau"
"Mau nggak nih kalau nggak ya udah" saat laura mau turun dari punggung hendri dengan sigap pria itu membopong laura sampai ke tempat tidur
Dengan perlahan lahan hendri mulai membuka kancing baju piama laura menikmati aroma semerbak dari tubuh laura begitu juga dengan laura, keduanya melakukan hal yang suami istri lakukan pada umumnya
*****
Pagi hari ini laura terbangun agak siang dari biasanya, badanya terasa linu dan saat melihat baju dirinya maupun hendri berantakan dikamar membuat ia memikirkan apa yang dilakukan nya semalam bersama hendri
KAMU SEDANG MEMBACA
BENCI JADI CINTA 2 (SELESAI)
Randomcerita kelanjutan dari Benci jadi cinta sebelumnya,, cerita ini hanya fokus terhadap kehidupan Alfariji adik kandung dari Keyza Ajeng Saputri yang masa mudanya ia habiskan dengan percuma