***
Bagaimana jadinya jika mantan bos besar, tentara dan mantan idol terkenal di persatukan di sebuah tim detektif.
Di sebuah kamar yang tidak telalu besar, di asrama yang tidak terlalu besar, tapi mereka mempunyai lab kasus yang besar, perbedaan ya...
Nama Asli : Yanan Tanggal Lahir : 22 Oktober 1996 Tempat Lahir : Shanghai, Cina Tinggi : 186 Cm Berat : 70 Kg Pekerjaan : Tentara
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
••••••
Pagi hari yang cerah di musim panas di kota Seoul burung yang bersiulan dan cahaya matahari menerobos masuk melalui celah-celah cendela kamar seorang pria membuat pria tersebut terbangun.
Yanan, pria itu adalah Yanan. Dia tinggal bersama Ibu dan Ayahnya di rumah besar di kota Seoul. Yanan adalah anak pengacara di Korea yang sangat terkenal, namun Yanan lebih memilih sebagai tentara di bandingkan menjadi penerus ayahnya sebagai pengacara, sehingga hal itu membuat ayahnya kecewa padanya terutama saat adik Yanan meninggal ayahnya tidak pernah berbicara lagi dengannya, namun sang ibulah yang selalu menguatkan Yanan.
Kini dia berjalan menuju dapur untuk menemui ibunya, dia hari ini cuti dari tugasnya sebagai kapten BigBos.
"Good Morning Mom" sapa Yanan yang memeluk ibunya dari belakang.
"Morning too honey, apakah tidurmu nyenyak malam ini?" tanya sang ibu yang di jawab anggukan Yanan.
Yanan melepaskan pelukannya dan beralih ke gelas yang berada di samping ibunya lalu menuangkan air ke dalam gelasnya.
"Yananie, berapa hari kamu mengambil cuti?" tanya Ibunya.
"hanya dua hari saja"
"baiklah, hari ini adalah satu tahun meninggalnya adikmu, jadi belikan ibu makanan untuk persiapan hari ini kita akan berdoa untuk adikmu" ujar sang ibu.
"baiklah"
Yanan pun kembali ke kamarnya dan memakai jaket dan topi miliknya, dia melangkahkan kakinya menuju keluar rumah.
Setelah dia membeli makanan yang dia beli untuk acara memperingati satu tahun adiknya mneninggal dia kembali ke rumahnya namun saat dia akan kembali di tengah perjalanan tiba-tiba ada dua orang memakai masker hitam dan pakaian serba hitam yang menghalangi jalannya.
"bisakah kalian menyingkir?" tanya Yanan.
"aku tidak suka kau ada di dunia ini Yanan!" ucap salah satu orang tersebut.
"kau siapa?"
"bodoh! Bukannya kita pernah bertemu saat ayahmu menjebloskan ku dan kau yang menangkapku!" ucap orang yang berbeda.
"baiklah!"
Satu tonjokkan yang mendarat di dada orang yang berbicara padanya tadi membuat orang tersebut tersungkur namun dia bisa bangun kembali.
"kau mulai berani padaku bocah tengik!"
Orang tersebut membalas tonjokan Yanan dengan menendang perut Yanan hingga Yanan tersungkur. Dan di susul oleh salah satu temannya yang memukul Yanan. Belum saja Yanan berdiri kedua orang tersebut kembali memukul Yanan, dengan sekuat tenaga dia berdiri dan melawan dua orang tersebut, beberapa kali kedua orang tersebut tersungkur namun mereka tetap bisa berdiri lagi.
