1. I'm Back!

23.7K 633 47
                                    

Chelsea Keana Rhea. Seorang gadis berwajah cantik khas asia. Meskipun ia hidup dengan kehidupannya yang sangat biasa, tapi gadis ini bukan sembarang gadis dari keluarga biasa. Gadis ini adalah anak dari keluarga Nurtanio Group.

Hidupnya tidak seindah apa yang orang lain pikirkan. Hidupnya sangat complicated, bahkan Ayahnya sendiri pun rasanya sangat tidak menginginkan dirinya.

Gadis itu melangkahkan kakinya keluar dari dalam Bandara Soekarno-Hatta. Setelah bertahun-tahun, akhirnya ia kembali ke tanah kelahirannya.

Angin kencang menerpa wajah Chelsea kala itu. Refleks ia memejamkan matanya, menikmati hembusan angin malam pada malam itu. Tiba-tiba saja kakinya terhenti, matanya melihat ke langit yang dipenuhi bintang malam itu, "Ma, Chelsea pulang. Chelsea kangen mama," bisiknya pada dirinya sendiri.

Tak lama setelah itu, Chelsea pun kembali berjalan lagi untuk mencari kendaraan agar ia bisa pulang ke rumah yang sudah bertahun-tahun ini ia tinggalkan.

Tetapi tiba-tiba saja—

Bruk!

"Aduh!" Refleks Chelsea bersuara setelah tak sengaja seseorang menabrak dirinya. Beruntung saja mereka berdua tidak jatuh dan menjadi pusat tontonan di sana. Tapi yang jelas, Chelsea mendengar kalau ada barang yang terjatuh pada saat mereka berdua bertabrakan, tapi entah apa itu.

"Maaf, aku ga sengaja. Kamu ga apa-apa?" tanya seorang laki-laki bersuara berat itu. "Ada yang luka?" Dia kembali bertanya lagi.

Chelsea mengangguk pelan, "Iya, ga apa-apa. Ga ada kok, santai aja," balasnya. "Kamu sendiri ga apa-apa?"

"I'm okay, thank you. Kalau begitu, aku permisi dulu," kata laki-laki itu. Dia pun bergegas pergi dengan buru-buru dari hadapan Chelsea sesaat setelah itu.

Namun tiba-tiba Chelsea melihat ada sebuah cincin yang tergeletak manis persis di samping kopernya. Dahinya menyerngit bingung, "Ini cincin siapa?" tanyanya pada dirinya sendiri. "Atau jangan-jangan ini adalah— Hey! Tunggu!" Pekik Chelsea. Tapi hasilnya nihil, orang tersebut sudah begitu jauh darinya dan tak mungkin juga untuknya mengejar laki-laki itu saat ini.

Baiklah kalau begitu, cincin ini akan aku simpan. Lain waktu kita bertemu lagi, aku pasti akan mengembalikannya kepada dia Batin Chelsea.

===

Suara dentuman musik yang cukup keras menggema di sebuah klub malam di kawasan Jakarta Selatan.

"Weh weh weh, udah bro. Mau seberapa banyak lagi yang lo mau minum?" tanya Gerald, yang langsung mengambil gelas yang berisi minuman keras dari tangan sahabatnya itu. "Lo kenapa sih, Rex? Kalo ada masalah tuh ya cerita. Jangan kayak gini," katanya lagi.

Orang yang bernama Rexan itu tersenyum sinis, "Berantakan. Semuanya berantakan," jawabnya.

"Apanya yang berantakan?" Tanya Marcell.

"Tau apa sih yang berantakan? Ganteng udah, tajir juga udah, terkenal, punya calon istri supermodel. Apalagi yang kurang coba?" Timpal Jodie.

Rexan mendengus kecil, "Semuanya berantakan. Semuanya!" tanyanya.

"Atau ini karena— gimana lamaran lo di Hongkong kemaren? Lo belom ada cerita apa-apa tuh," kata Calvin.

"Gak ada lamar-lamaran. Bukan gue yang kasih surprise ke Karin, malahan gue yang dapet surprise." Rexan mengusap wajahnya kasar dengan kedua tangannya.

Because The Baby [ON HOLD]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang