Jordan menatap malas cewek didepannya. Napsu makannya hilang semenjak cewek itu menghampirinya dengan membawa semangkuk mie ayam dan duduk dihadapannya.
Sara mendongak, menatap Jordan yang juga sedang menatapnya.
"Apa? Apa? Kenapa?" tanya Sara dengan raut wajah Menantang.
"Nggak." Jordan mendelik lalu kemudian bangkit.
"Lho? Kak Jordan mau kemana?" Sara panik, ikutan bangkit.
"Bukan urusan lu." Ucap Jordan sambil berjalan menjauh.
"Ikut!" Sara mengejar. Masa bodoh dengan makannya yang bahkan tersisa masih banyak.
Jordan berjalan menuju perpustakaan, diikuti Sara dibelakangnya. Ketika sampai, Jordan pun segera mengambil salah satu novel dari rak didekatnya.
Sara duduk dihadapannya. Kemudian bertopang dagu, memandangi Jordan yang sedang menunduk karna membaca.
5 menit kemudian, Jordan pun mengangkat kepalanya. Memandang tajam Sara yang masih menatapnya sambil tersenyum. Tidak perduli dengan tatapan tajam yang diberikan seseorang.
"Berhenti liatin gua." ujar Jordan sinis.
"Hilih, Sara lagi liatin novel yang kak Jordan baca. Geer najis." Sara memeletkan lidah.
"Liatin novel?"
"Hooh." Sara mengangguk-anggukan kepala.
"Yakin? Lu bahkan ngga sadar kalo novelnya kebalik dari pertama kali gua ambil."
Sara melongo.
'SIALAN, NIATNYA MAU NGERJAIN. NGAPA GUE MALAH BIKIN MALU DIRI SENDIRI YA ALLAH.' Batin Sara menjerit.
