Chea Eps:25

186 5 0
                                    

📍Chea's House

=Author pov's=

Dea merasa bersalah dan tidak enak atas apa yang dilakukannya terhadap Lisa lima belas tahun yang lalu. Dea yang duduk termangun di balkon rumahnya sambil menikmati pemandangan sore hari, membuatnya ingin mengatakan yang sebenarnya.

"Jika aku berkata yang sebenarnya, kemungkinan Lisa menganggap ku culas dan kesalah pahaman itu pasti ada di antara kita" kata nya dalam hati

"Tapi kalau aku tidak jujur aku akan sangat berdosa karena telah menyembunyikan hal besar pada Lisa, biar bagaimanapun aku harus mengatakannya dengan jujur"

Chea yang masih berkutat dengan laptopnya, melihat istrinya yang seperti orang kebingungan membuat ia mematikan laptopnya dan meletakkan di atas nakas tak jauh dari tempat yang ia duduki.

Setelah selesai meletakan berkas dan laptop di atas nakas Chea bergegas mendekati istrinya dan membuat posisi duduk mereka menjadi sejajar.

"Ami lagi memikirkan sesuatu" ucap Chea pada istrinya

"iya nih bi, ami lagi memikirkan masalah lima belas tahun kemarin"

"masalah Lisa?" Dea mengangguk

"kalau saran Abi, lebih baik ami jujur saja. Katakan yang sebenarnya pada Lisa"

"tapi maslahnya bi, Ami takut terjadi kesalah pahaman, Ami takut lisa akan berfikir jika ami berlaku culas"

"Culas?"

"maksudnya?" sahut Chea

"Gini lo bi, ami cuman gak mau dengan ami menyembunyikan maslah ini dari lisa. Lisa menganggap Ami memanfaatkan keadaan pada waktu itu untuk mendapatkan Abi"

"Ya biasa aja kan bi Lisa punya pikiran andai Ami mau jujur dari awal pasti Lisa sudah berpisah dengan Aryo, nah itu kesempatan Lisa deketin abi. Karena ami gak ngasih tau lisa, lisa akan berfikir jika ami ini saingannya"

"Masyaallah mi, itu kan masa lalu kenapa harus diungkit-ungkit lagi. Biarkan lah itu jadi pelajaran buat kita mi" Chea membuang pandangannya begitu saja

"bi, jangan marah dong itu unek-unek ami" rintih Dea pada suaminya

Chea memegang kedua tangan istrinya, dan kembali meyakinkan istrinya supaya mau menyelesaikan maslah ini

"temui, Lisa dan katakan apa yang sebenarnya sudah terjadi, katakan dengan penuh kelembutan. Insyaallah semua akan baik-baik saja" Dea Mengangguk

=Bhira Pov's=

Aku yang sudah selesai mengaji saat sesudah menjalankan sholat Ashar, memutuskan menemui Abi dan Ami di balkon, karena ada sesuatu hal yang hendak aku tanyakan pada Abi.

"eh sudah selesai ngajinya? Sini nak duduk sebelah Ami dan Abi" kata Ami

Akupun bergegas dan duduk diantara mereka berdua yang sedang menikmati pemandangan sore hari

"bi, Bhira boleh tanya sesuatu?"

"memangnya anak abi mau tanya apa?"

"Bhira mau tanya bagaimana hukumnya jika ada seorang laki-laki yang memandangi yyang bukan mahramnya dengan niat mengaggumi wanita tersebut?" Ami dan Abi terkekeh mendengar pertanyaanku

"memang siapa nak, atau jangan jangan kamu lagi di taksir seseorang" ledek ami yang membuat abi kembali tertawa

"Ami apaan sih orang Bhira serius juga"

Love Story [Bhira's Episode]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang