Because Of You #7

33 2 0
                                    

Bel sekolah sudah berbunyi 5 menit yang lalu, tetapi masih banyak siswa yang berada di area sekolah.

"Lun gue main ke rumah lo yah"

"Ke rumah gue? Ngapain Mor?"

"Main aja gue bosen di rumah, di marahin mulu sama bokap"

"Yaudah iya, tapi naik bus ya Mor"

"Siap Lun"

"Bilang aja lo mau ketemu Bang Alvin kan?"

"Apa sih lo Nad, sok tau banget" Moria menjulurkan lidahnya

"Dari kemarin kalian pada ngomongin Bang Alvin, sebenernya Bang Alvin siapa sih Lun? Cowok lo?"

"Apaan cowoknya Aluna? Hahaha" tawa Moria begitu keras

"Bukan cowok gue Di, Bang Alvin itu abang gue" ujar Aluna tersenyum

"Oh Abang lo" Alodi menganggukan kepalanya

"Lo mau kenalan juga sama Bang Alvin?" tanya Nada

"Boleh lah sekalian kalau bisa PDKT" ujar Alodi tersenyum

"Apa lo bilang? Enak aja lo, Bang Alvin itu milik gue Di" ujar Moria kesal

"Iya Mor iya, Bang Alvin milik lo" Alodi terkekeh melihat Moria kesal

"Udah sih Mor kan Alodi cuman bercanda jangan di masukin ke dalem hati"

"Bercandanya gak lucu fix" Moria pergi meninggalkan

Melihat Moria pergi dengan wajah khas kesalnya dengan menekukkan wajahnya ketiga sahabatnya terkekeh dengan tingkah Moria dan mengejarnya.

"Mor jangan marah dong, gue bercanda!" Alodi berusaha mengejar Moria

"Marahnya udah ya Mor" ujar Aluna yang sudah menjajarkan tubuhnya dengan Moria

"Gue bakal maafin tapi ada 1 syaratnya, gimana?"

"Syaratnya apa?"

"Traktir gue makan es krim di caffe mialo gimana?"

"Caffe mialo? Dimana tuh gue baru denger" Alodi tampak bingung

"Caffe mialo itu caffe yang deket sama sekolah smp kita dulu Di, dari jaman kita smp kita nongkrongnya ke situ"ujar Nada

"Oh, tempatnya bagus ga?"

"Bagus ko Di"

"Yaudah kita ke sana aja yu"

"Tapi ganti baju dulu yah" ujar Aluna

"Gue gak tau tempatnya" ujar Alodi

"Lo ke rumah gue aja nanti gue pinjemin baju Di"

"Kalo Alodi ikut ke rumah lo gue juga ikut, titik!" ujar Mori kesal

"Yauda iya, lo semua gue pinjemin baju"

"Nahh gitu dong Lun peka banget sih kalau gue males pulang, hehehe" Nada tersenyum menampilkan deretan giginya yang putih

"Tapi Di lo harus inget bayarin gue makan es krim!"

"Iya Mor gue bayarin, terus kita ke rumah lo naik apa Lun?"

"Kita naik bus, tapi harus jalan ke halte ujung jalan sana ya"

"Loh emangnya halte di sini kenapa?"

"Bus di sini gak ada yang jurusan ke rumah gue"

"Oh gitu yaudah yuk" Alodi menarik lengan Aluna

"Tungguin gue!" teriak Moria

***

Sesampainya mereka di depan komplek rumah Aluna, mereka harus berjalan lagi kedalan komplek menuju rumah Aluna. Jarak rumah Aluna dengan pintu masuk komplek tidak terlalu jauh jadi membuat mereka tidak terlalu capek.

Because of you.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang