RENDEZVOUS | Hwang Yunseong, Lee Eunsang

x. yunseong datang

spesial nih~ X 🌚

awas gumoh ya hehe

minal aidzin wal faidzin teman-teman 🥰🙏🏻

ೋ•✧๑♡๑✧•ೋ

"dila!"

dila yang lagi asik nyemil di depan tv nengok ke arah pintu apartement chey yang tiba-tiba ke buka dan nampilin sosok yunseong disana.

"EH KOK LO BISA DISINI!?" pekik dila sambil nyembunyiin mukanya make bungkus taro.

yunseong ragu-ragu buat nyamperin dila, tapi akhirnya dia samperin juga.

yunseong berdiri kaku di dekat sofa yang dila dudukin. dia diem lama dulu baru buka mulut,

"dil... ngg—pulang dil. lo udah dua hari bolos sekolah," kata yunseong.

dila liatin yunseong heran. KOK BISA SIH DIA KESINI??? KOK BISA MASUK KE APARTEMENT CHEY??? TAU DARI MANA DIA ADA DISINI???

"a-anu... gimana ya... hmmm—om nya sihun... gak dateng lagi kan?" tanya dila masih nyembunyiin separuh mukanya dibalik bungkus taro.

"bokap lo udah keluar negeri," jawab yunseong.

dila masih diem ditempatnya, otaknya masih loading. ini orang kok bisa-bisanya masuk ke apartement chey? emang mereka deket?

"ayo pulang?" ajak yunseong.

"gamau..." cicit dila, dia akhirnya nurunin bungkus taro yang ngehalangin mukanya.

"kenapa?"

dila diem lagi, dia lagi mikir kata-kata apa yang cocok buat dia lontarin ke yunseong. super canggung banget ini mah.

"lo... kok bisa disini?" tanya dila setelah diem cukup lama.

"gue disuruh kesini..." jawabnya.

dila ngecek jam di hpnya, "loh? masih jam sepuluh... lo bolos juga?" tanya dila lagi.

yunseong ngegaruk kepalanya, "iya."

"di suruh siapa?"

"temen lo. ayo pulang, dongbin nungguin didepan."

"loh dongbin? kok mau dia? kan udah putus? dasar bucin," cibir dila sambil geleng-geleng.

"ashley yang maksa. sebenernya tadi eunsang yang mau jemput lo, tapi lagi rapat osis," jelas yunseong.

dila mangut-mangut tapi tetep diem di tempatnya. karena gemes, yunseong narik tangannya buat bangun dari duduk.

"ayooo!"

"eh bentar-bentaaaar," dila ngelepas tangan yunseong yang lagi narik tangannya.

"rrr,,, gue mau beresin ini dulu," ucap dila sambil mungutin bekas cemilannya.

yunseong tanpa ngomong ikut bantuin dila beberes.

"eeh gausah, lo duduk ajaa!" kata dila sambil ngerebut bungkus bekas cemilannya dari tangan yunseong.

"gapapa, biar cepet selesai."

yunseong ngambil lagi bekas cemilan dari tangan dila.

"ih tapi kan—"

"nurut atau—?"

"—IYA IH GAUSAH DEKET DEKET!" pekik dila sambil lari ngejauhin yunseong yang mau ngancem dia.

yunseong ketawa, padahal niatnya cuman mau ngasih bungkus cemilan tadi ke dilaㅡsoalnya dila megang kantong plastik tempat sampah. tapi kayaknya dila mikir ke lain.