Part 26

492 62 12
                                    

Jungkook mengangkat pistolnya tepat di depan kening Yoongi. Dari sana terlihat ketara sekali ekspresi ketakutan seorang Min Yoongi di mata Jeon Jungkook. Jujur sebelumnya Jungkook sempat tak tega untuk membunuh Yoongi, tetapi jika ia membiarkan Yoongi hidup begitu saja, maka urusan ini pun tak akan selesai, sedang kan di luar sana Hyunjin dan Minjoo pasti sedang dalam bahaya.

Yoongi menelan salivanya berat begitu melihat Jungkook mulai menarik pelatuk pistol di tangannya.

"Sampai jumpa di neraka Yoongi" ucap Jungkook sebelum akhirnya menekan pistol dan---

"Tahan pistol mu, atau kami akan menembak!!!" terdengar ultimatum seseorang dari belakang tubuh Jungkook.

Jari yang tadinya ingin menekan pistol pun seketika berhenti. Jungkook tau, orang yang sedang menodongkan pistol di belakangnya sekarang pasti adalah anak buah Min Yoongi.

Jungkook tersenyum. "Kalau begitu jangan menembak ku jika kau ingin tuan mu ini tetap hidup" ucapnya.

Anak buah Yoongi itu seketika bergerak gelisah, dia pasti bingung sekarang harus melakukan apa untuk menyelamatkan Yoongi, sedang si tuan hanya diam karena merasa dirinya sedang berada di posisi yang sangat berbahaya. Jika dia menembak Jungkook pasti pria itu juga tidak akan segan-segan menembaki Yoongi.

Saat anak buah Yoongi itu tengah sibuk berfikir, Jungkook dengan cepat berbalik menyandera Yoongi dengan lengan kiri yang menjepit leher Yoongi dan tangan kanan yang memegang pistol tepat di pelipis kanan Yoongi.

Anak buah Yoongi yang kini berhadapan dengan Jungkook pun panik, ia mencoba mendekat ingin melepaskan Yoongi.

"Berhenti atau ku tembak kepalanya!" tegas Jungkook, membuat si pria memaku di tempatnya.

Setelah itu Jungkook mulai menyeret Yoongi dengan posisi yang sama menuju pintu keluar dengan tubuh Yoongi yang di jadikan sebagai tameng, guna melindungi tubuhnya jika anak buah tersebut melepaskan tembakan ke arahnya.

Begitu sampai di depan pintu, tampak nya anak buah Yoongi tak tinggal diam, ia mulai berlari dan berusaha menembak Jungkook.

DORRR!!!

Tembakan itu meleset, karena Jungkook menggeser tubuhnya dari pintu, tepat saat dirinya fokus pada tembakan, Yoongi yang dalam sekapannya pun berhasil melepaskan diri. Tak punya banyak waktu akhirnya Jungkook memilih untuk berlari menjauh dari tempat tersebut.

Pria tadi yang merupakan anak buah Yoongi itu, menemukan Yoongi yang terduduk dilantai akibat terkena peluru hasil tembakan anak buahnya sendiri.

"Kau tidak apa-apa tuan?" tanya pria tersebut sambil membantu Yoongi untuk berdiri.

"Aku baik-baik, ck cepat kejar pria itu!!!" bentak Yoongi.

~~~

Jantung Minjoo kembali berdetak laju, ia benar-benar ingin menutup mulut pemuda itu saat itu juga, ia benar-benar tidak rela dengan ucapan Hyunjin barusan, mungkin Minjoo lah yang akan tersiksa jika Hyunjin pergi.

"Ooh benarkah? Jika menang benar aku akan menembakmu sekarang juga" ujar Baejin sembari mengangkat pistolnya di depan kening Hyunjin.

"Yya aaku siap"

Jawaban yang tak diharapkan itu malah keluar dari mulut Hyunjin. Membuat Minjoo langsung menarik lengang pemuda itu hingga berbalik menatapnya. "Apa yang kau katakan hah?!! Hyunjinnn hiks jangan" isak Minjoo dengan tatapan penuh harap.

Hyunjin menatap mata Minjoo dengan teduh, lalu memegang kedua bahu gadis tersebut. "Tidak apa-apa Minjoo, aku pantas mendapatkannya"

Mendengar ucapan Hyunjin itu lantas membuat Minjoo kembali menggelengkan kepalanya.

My Bad Boy Police [Wattys2019] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang