Chapter 2
***
"OMG!!" teriaknya.
"Lo kenapa sih Ga?" tanya Amanda yang heran dengan sikap sahabatnya itu.
"Lo tau gak sih, ini tuh lukisannya bagus banget... Gue sukaa!!" jawab Vega dengan sedikit berteriak.
"Ah elah, itu doang. Kirain apa" jawab Amanda tak peduli. "Vega, lo gak malu apa teriak-teriak gak jelas di kantin Gini? Tuh liat lo udah jadi perhatian dari tadi" bisiknya.
Mendengar itu, Vega langsung mendongakkan kepalanya dan benar saja semua orang yang ada di kantin itu tengah menatap heran kearahnya. Ia malu. Yang ia lakukan saat ini hanya manampakkan cengiran tak berdosanya dan langsung menarik Amanda dan berlari keluar kantin Menuju taman belakang sekolah.
"Sial lo Manda, kenapa gak bilang dari tadi sih? Kan gue maluu" rengeknya.
"ya salah lo juga kan, teriak sembarangan. Malu sendiri deh" jawabnya.
***
Alpa, Iqbal dan Andi hanya melongo melihat kepergian dua perempuan itu.
"Itu dia cewek yang gue bilang tadi" kata Alpa sambil meminum es jeruknya.
"Serius? Dia? Cewek yang teriak itu?" tanya Iqbal dengan raut wajah penasaran.
"iya, apa gue bilang, dia itu cewek aneh"
"gila.. Cantik juga yaa, namanya siapa Al?" tanya Iqbal.
"ya mana gue tau, tanya aja sendiri" jawabnya. Sementara Andi hanya mendengarkan percakapan kedua temannya itu sambil melahap habis nasi gorengnya. Menurutnya saat ini yang lebih penting yaitu perutnya.
"Mending lo berdua makan dulu deh, nih gue suapin" katanya sambil menyodorkan sendoknya kearah meteka berdua.
"Ogah!!" ucap mereka berdua serentak.
"hmm yang samaan, gausah malu-malu lahh, sini bunda suapin.." kata Andi dengan nada lembut yang dibuat-buat.
"najis lo Di, gue bisa sendiri" kata Alpa dan langsung menyuapkan nasi goreng ke mulutnya sendiri.
Andi yang melihat itu langsung tertawa. sepertinya kali ini ia berhasil membuat kesal temannya itu.
***
Di jam pelajaran kali ini, kelas sebelas ipa 3 sedang jamkos. Beberapa dari mereka ada yang memanfaatkannya dengan pergi ke kantin, ada yang sedang mengadakan konser dadakan dan ada pula yang membentuk grup gosip yang terdiri atas cewek-cewek namun Vega tak termasuk didalamnya. Menurutnya, gosip itu merupakan pekerjaan yang sangat tidak berfaedah.