Changed

28 8 0
                                    

Elang perkasa melintas di cakrawala
Firasat buruk menghantui sang mangsa
Si Elang gagah menampakkan cakarnya
Mangsa pasrah diterkam begitu saja.

Cicit burung menjadi saksinya
Bagaimana sang elang terhempas bak diterpa topan baja
Erang kesakitan tak membuat si mangsa diam saja
Berlari jauh menyelamatkan nyawa.

Mangsa itu bertanya-tanya
Tiada angin bilamana bisa tak kuasa
Elang yang gagah perkasa
Kini merengkuk tak mampu berkata.

Bagaimana ia hendak mengubah nasibnya?

***

Puisi ini tak selesai, karena nemunya di note.

A Silence MindTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang