>>ROY PUTRA
Aku dan celes masih berpelukan dan terlihat gerbang yg terbuka memperlihatkan sekumpulan orang pendek dan bulat memegang berbagai senjata
"wahai penyelamat terimakasih menyelamatkan kami" katanya dengan nada hormat ke kami dan dia langsung bersujut di arah kami
"heh......heh apa yg kalian lakukan berdirilah" kataku saat melihat mereka dan membangunkan laki laki tua yg berada pada barisan depan dan membangunkannya
"kami hanya lewat dan tak ingin di perlakukan seperti ini" kataku sambil melihat celea yg terdiam melihat ku aneh
"penyelamat yg berhati rendah silakan masuk ke daerah kami agar kami dapat menghidangkan sesuatu kepada anda" katanya sambil menggiring kami masuk
"master kenapa master sangat baik seperti itu" katanya dengan nada bingung
"karna sifatku seperti ini dan juga terlihat mereka yg sangat baik juga tapi tenang saja aku tak sebaik seperti ini saat berhadapan orang buruk" kataku pada celes dan dibalasnya dengan tersenyum dan menganggukan kepalaku
Saat kami masuk kami melihat peradaban yg sedikit maju sebuah rumah dengan tatanan tanah yg sangat simpel tapi terlihat kuat dan beberapa bangunan dengan arsitektur sedikit maju
Laki laki tua ini menggiring kami ke arah rumah yg cukup besar dan memasuki dalamnya dan menyruh kami dusuk di bangku
"makanlah apa yg ada karna ini yg kami punya dan maafkan kami karna ahany ini yg kami punya" katanya lalu aku melihat kulit kayu yg direbus aku mencoba makan dan memperlihatkan rasa hambar tapi saat aku mengunyahnya lama terasak enak
"hebaaaaat bagaimana bisa ini enak" kataku sambil merasakan makanan ini juga wajah celes yg kagum dengan masakan ini
"sungguh, syukurlah bila penyelamat berbicara seperti itu" katanya dengan nada hormat aku hanya tersenyum mendengar ini
"bisa kau hentikan kata kata penyelamat namaku ROY dan dia celes" kataku sambil memegang kepalanya membuat pemimpin para dwarf ini terdiam dan hanya bisa mengangguk karna aku sedikit mengeluarkan aura membunuhku
"baik tuan Roy dan nona Celes" katanya sambil menundukan kepala
"perkenalkan aku diego pemimpin/ ketua ras dwarf ini" katanya memperkenalkan dirinya dia dwarf dengan jenggot dan rambut yg sedikit mengeluarkan rambut putih
"daerah dwarf ini cukup maju yaaa" kataku sambil melihat keluar dan membuatku terkejut puluhan warga memenuhi jendela
"terimakasih atas pujiannya tuan roy daerah kami memang maju tapi karna sedikit terisolasi dan bahan mentah yg kurang kami belum bisa dikatakan maju dibanding nenek moyang kami" katanya sambil menundukan kepalanya lagi
"terisolasi apakah sekumpulan dwarf ini dari keturunan yg salah atau sebab lain maaf bila aku sedikit menyakitimu" kataku sambil melihat ini sedangkan celea hanya terus memakan soup ini
"bukannya kami dari keturunan bersalah tapi kami berpisah dengan ras utama karna awal peradaban kehancuran "katanya sambil melihatku
"bisa kau ceritakan dengan detail "tanyaku lalu dwarf ini mulai berbicara
Sekumpulan dwarf ini berada disini bukan karna mereka mau karna sebuah sebab
1000 tahun lalu peradaban kehacuran dimulai semua monster meningkat dan berevolusi dengan cepat para jenius bermunculan senjata tingkat DIVINE terdengar begitu pula dengan akill atau teknik tertinggi tingkat DIVINE dan membuat dunia terguncang awal inilah yg membuat dunia mulai menjadi kacau
KAMU SEDANG MEMBACA
The Legend Of The Warrior
FantasyKisah tentang petualangan dari legenda para legenda bela diri dan cita citanya untuk membuat dunianya sendiri tanpa ada yg dapat mengusik kehidupan sekitarnya