chapter 6

771 110 5
                                    

Nampak sangat terik matahari siang hari ini di pinggir pantai yang ramai akan pengunjung, terlihat cerah sesuai dengan keadaan pengunjungnya sekarang nampak ceria dan senang. Berbeda dengan Sakura ia nampak kesal dengan seorang di hadapannya.

"Sudahlah Saku, sekarang kita bersenang-senang di sini." Hibur Sasuke saat mendapati wajah cemberut Sakura masih tidak hilang setelah kejadian salah ambil jus tadi.

"Dari mana kamu tau nama panggilan ku?" Tanya Sakura masih dengan wajah cemberutnya.

"Kamu tidak perlu tau." Sakura memalingkan wajahnya saat mendapati jawaban Sasuke "kau tidak pakai bikini?" Tanya Sasuke yang langsung dihadiahi tatapan sinis Sakura.

Memang benar kini Sakura hanya memakai kaos putih yang nampak kedodoran dipadukan dengan hotpants -nya dan rambutnya yang ia bikin Cepol menyisakan poni tipis menutupi jidat lebarannya tidak lupa dengan kacamata hitamnya yang ia kenakan.

"Cih, mana mungkin aku mempertontonkan tubuh mulus ku kemata para buaya!" Sakura menekankan kata buaya dihadapan Sasuke.

"Kenapa buayanya mengarah pada ku?" Protes Sasuke tidak terima "lagi pula baguslah kalau kamu menjaga tubuh mu hanya untuk ku" Ucap Sasuke percaya diri.

"Percaya diri sekali kamu taun Uchiha."

Sakura pergi meninggalkan Sasuke yang sedang duduk di kursi yang disediakan. Ia pergi menuju bibir pantai, Sasuke pun berlari menyusul Sakura yang berjalan lebih dulu. Tanpa miminta izin terlebih dahulu Sasuke langsung saja menggenggam erat tangan Sakura menggandeng tangan mungil itu sembari menyusuri tepian pantai.

"Lepaskan!"

"Tidak!"

"Pemaksaan!"

"Itulah aku"

Kini mereka berdua nampak seperti sepasang kekasih yang baru pertama kali mengenal cinta. Sesekali mereka bermain air dan saling mengejar tanpa adanya rasa canggung yang sempat menjadi tembok diantara mereka berdua.
________

Suara dentuman antara sendok dan piring mengisi keheningan di salah satu kamar hotel kelas VIP. Terlihat sepasang anak manusia tengah menikmati hidangan malam yang tersaji dihadapan mereka.

"Kamu ingatkan malam ini kita kemana?" Ucapan pembuka dari gadis bertubuh mungil itu saat makanan yang tersaji telah tandas dilahapnya pada pemuda tampan dihadapannya.

"Hn"

"Baiklah aku akan bersiap, kamu pergilah!" Usir pemilik kamar kepada pemuda tampan yang sedang menghabiskan minumannya.

"Hn" Setelahnya ia keluar kamar menuju ke kamarnya dan bersiap untuk ke festival yang ingin sekali Sakura kunjungi.

Beberapa menit setelahnya ia sudah rapi dengan kaos bergaris-garis hitam-putih yang dipadukan dengan jaket denim dan bawahan jeans ripped berwarna hitam dan sepatu kets putih. Lantas ia keluar kamar dan menuju kamar sebelahnya menekan pin untuk masuk ke dalam kamar seperti biasa tanpa permisi layaknya pemilik kamar sendiri, kini Sasuke berjalan menuju sofa menunggu sang gadis selesai berdandan. Tidak lama sang gadis selesai dengan aktivitasnya merias diri.

"Setidaknya permisi dulu sebelum masuk ke kamar orang lain" Sang gadis berucap sambil mengenakan sneaker berwarna putih. Kegiatannya tidak luput dari penglihatan Sasuke yang tengah duduk di sofa, ia memerhatikan sang gadis dari atas hingga bawah, ia mengenakan highwaist jeans dan Hoodie berwarna hijau pastel, terlihat casual namun tidak meninggalkan kesan cantik Sakura.

"Cepatlah Sakura kamu lama sekali." Ucap Sasuke datar dan melenggang pergi menuju pintu keluar.

"Eh, tunggu Sasuke"

Cinta Mu Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang