cemburu

116 20 1
                                    

Hari yang menyenangkan bagi anak  kelas 10A Dan 10B hari ini pak jimin dan bu chaeyoung atau lebih dikenal bu rose tdk hadir ke sekolah secara bersamaan , mungkin jodoh kali:v

Semua anak cowok bermain basket ditengah lapangan, sedangkan murid cewek bergosip dipinggir lapangan.

"Iya tauk! Changbin gue astaga!" Fitri berbicara dengan tydak santay.

"Iyain pit" ucap shafa sudah lelah . Asiyap

Buk! Bola basket terbang mengenai kepala luffi yang lagi asik menonton stray kids ngelive dengan friend-friendnya.

"ADUH!" Teriak luffi memenuhi lapangan .

"SIAPA YANG NGELEMPAR NIH BOLA! KALO GK BISA MAIN BASKET GAK USAH SOK!!" umpat luffi berdiri dari duduknya , semua anak yang main basket langsung diam

"Anu fi gue gk sengaja" ucap zeyu dengan wajahnya yang b aja. Pengen ditampol-tampol gimana gitu.

"Yaudah ambil nih bola nya"luffi mulai memelankan suaranya dan melempar bolanya kearah zeyu. Zeyu dengan sih sigap menangkapnya

"Thanks" ucapnya lalu kembali ke lapangan. Luffi tersenyum sinis lalu kembali duduk bersama teman-temanya.

"HEYO WANKAWAN" semua noleh kearah suara

"Wey devie kapan lu pulang"tanya shafa

"Kemaren" ucap devie lalu duduk diantara mereka.

"Yeh sari bunga lu udah pulang?"tanya Jiakai yang keluar dari lapangan setelah melihat kedatangan devie yang tdk disangka-sangka .

"Nama gue devie woy bukan sari bunga!" ucap devie dengan suara yang agak ngegas

"Devie Puspita sari noh sari" ucap Jiakai menekankan kata sari

"Ih goblok gk usah panggil gue sari"ucap devie dengan nada kesal ,Jiakai tertawa kecil

"Udah woy heran gue, kalau ketemu debat mulu lu berdua"ucap mahfizh yang sudah jengah melihat kedua anak didepannya.

"Gue mau ngantin" ucap fitri berdiri dari duduknya

"Emang udah istirahat?" Tanya mahfizh

"Udah dari tadi" jawab cindy , mereka mengangguk lalu berdiri dari duduknya

Bruk!

Shafa yang tadi baru bangun dan langsung berdiri,oleng dan terjatuh

"Mampus!"Ucap elin , shafa menggembungkan pipinya. Ingin berdiri tapi terkejut ketika ada 2 tangan yang terulur untuknya. Shafa melirik menatap pemilik tangan itu 













































































































Shuyang dan dianjia

Tapi shafa menerima uluran tangan dianjia dan pergi mengikuti teman-temannya meninggalkan shuyang.

Shuyang menatap tangan nya hampa. Sesaat kemudian dia mengepalkan tangannya dan menghembuskan nafasnya pelan.

"Sabar ren" ucap zeyu sambil memukul pelan bahu shuyang

"Dih kayak lu  gk digituin aja sama si luffi" ucap mingrui

"Enggak lah" sombong zeyu

"Kita buktikan, sore ini ajak dia jalan kalau gk bisa , berarti lu sama nasibnya kayak gue" ucap shuyang , zeyu mengangguk mantap

"Gegayaan lu" Zihao yang bosan melihat sifat kegeeran zeyu akhirnya menoyornya.

"Jadi makan kagak nih?" Tanya xinlong , mereka langsung berlari kekantin meninggalkan xinlong yang barusan bertanya

"WEY!BANGSAT KALIAN!!!" Teriak xinlong berlari mengejar mereka

"Hosh... host" mereka akhirnya sampai dikantin dengan nafas yang terengah-engah.

"BU ES TEH PANAS 6 YAK!" Teriak hanyu dan sukses menjadi pusat perhatian dan kebingungan satu sekolah sekaligus ibu penjaga kantin

"Maaf dek gk ada es teh panas disini" ucap ibu kantin

" ES TEH MANIS MAKSUDNYA" ucap hanyu ngegas , bu kantin mengangguk dan mulai membuatkan pesanan mereka.

"Kita mulai tantangan nya" ucap shuyang , zeyu mengangguk

You
Fi

Jalan bereng gue yuk ntar sore

Luff_i
Gk bsa

Gw ad ursn

You
Singkat amat

Urusan apa?

Luff_i
u gk prl tau

You
Oh
(Read)

"BWAHAHAHA" tawa shuyang memenuhi kantin.

Semua pasang mata menatap kearah anak boy story yang menatap zeyu dengan tatapan mengejek.

Zeyu menghela nafas lalu meletakan hpnya diatas meja setelah itu kepalanya menyusul diletakan diatas lipatan tangannya yang diletakannya diatas meja . 

Tidak jauh dari sana....

Luffi tersenyum sinis lalu meletakan hpnya dan mulai makan. 

"WEY!" teriakan serta tepukan keras dimeja mereka membuat mereka terkejut.

"Astaga panas-panas" ucap fitri yang baru saja ketumpahan sedikit kuah bakso.

"Ada yang sakit?" Tanya guanyi. Fitri memasang wajah jutek kemudian menggeleng

Pletak!

"Pasti panas lah bego"ucap luffi usai menjitak kuat kepala guanyi , guanyi meringis kesakitan beberapa saat kemudian tanganya mengambil alih tangan fitri dan meniup-niupnya dan sukses menjadi tontonan kantin.

"Gue Gpp kok guan" ucap fitri. Guanyi tetap meniupi tangannya.

Xinlong yang melihat itu berusaha mengontrol emosinya tapi entah kenapa dia tidak bisa melakukannya xinlong menghembuskan nafasnya kasar , xinlong mengepalkan tangannya kuat lalu memukul meja , kini semua anak yang berada dikantin beralih menatap xinlong yang berdiri dari duduknya dan berjalan cepat kearah fitri.







"Cukup long! Lu itu cuma mantan gue gk lebih"

"Tapi gue masih sayang sam lu fit, apa salah?"

MANTAN

By;adtatagahabsbd

°°°
Muehehe suka banget ngegantungin  kalian makanya vote donk jangan cuma jadi silent reader yang pengen digaplok pake dolar bapak gue si suho.

VOTE DAN COMEN YA.....

Love At SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang