part 12

1.5K 134 7
                                    

Hari yang telah di tunggu lim dan jennie akhirnya tiba.

Pernikahan mereka hari ini akan segera terlaksanakan.

Lim dan jennie berjalan menuju ruangan pengucapan janji pernikahan mereka.

Mereka hanya melaksanakan pernikahan yang sederhana.

Lim yang menggunakan kemeja berwarna biru dan celana jins dengan sepatu hitam terlihat sangat menawan.

Jennie yang menggunakan dress warna biru dengan hils berwarna hitam membuatnya terlihat sangat cantik.

Setelah masuk ruangan lim bertemu dengan pak inspektur yang sudah menunggu kedatangan mereka.

Pak inpektur yang membantu mereka tuk melaksanakan pernikahan mereka sebagai wali keduanya.

Lim pun menyapa pak inspektur dengan menjabat tangannya dan juga memeluknya.

Jennie hanya tersenyum manis melihat pak inspektur yang berbesar hati mau membantu mereka.

Mereka pun memulai pengucapan janji mereka.

" tuan lim dan nyonya jennie apa kalian sudah siap melakukan sumpah kalian..?? " tanya seorang petugas

Lim dan jennie pun saling menatap dan menganggukkan kepala mereka bersamaan.

" pak inspektur mereka telah siap.. " ucap petugas melihat ke arah inspektur yang tetap setia duduk menemani mereka

Pak inspektur pun hanya mengangkat jempolnya dan sedikit mengangguk mengiyakan untuk memulai rangkai pernikahan mereka.

" baiklah kita akan memulai sumpah pernikahan kalian.. " ucap petugas kembali

Lim dan jennie pun mulai menyatukan jemari tangan mereka sambil menatap dalam satu sama lain dan mulai mengucapkan sumpah pernikahan mereka.

Lim telah selesai mengucapkan sumpahnya.

Di saat giliran pengucapan sumpah jennie,,,perkataan jennie terhenti ketika melihat kehadiran sang ayah dan ibu yang memasuki ruangan.

Lim pun melihat kearah ayah dan ibu jennie.

" pak...aku mengharapkan kedatanganmu lebih awal.. " ucap lim melihat ayah jennie

" ayah.... " ucap jennie dengan mata yang mulai berkaca

Ayah pun mulai melangkah maju mendekati jennie.

Lim yang melihat pergerakan ayah jennie,,,langsung memegang pundak jennie berusaha menenangkannya.

Jennie yang berada tepat di depan lim terus berusaha tegar di hadapan ayahnya.

" aku dengar kau menikah... " ucap ayah menatap wajah jennie

Jennie sedikit bingung dengan apa yang harus iya jawab atas pertanyaan ayahnya,,,dan tanpa sadar jennie menggelengkan kepalanya.

Lim yang melihat jennie menggelengkan kepalanya merasa tak percaya dan langsung melepas genggaman tangannya dari pundak jennie.

Tak bisa menahan dirinya yang kecewa dengan penyangkalan jennie,,,lim ingin segera meninggalkan ruangan itu,,,,tapi langkahnya terhenti ketika jennie menggengam tangan lim.

Jennie yang menggengam tangan lim sambil menundukkan wajahnya sambil mulai terisak seakan berfikir sejenak dan mulai memberanikan diri memeluk tubuh ayahnya tanpa melepas genggaman tangannya pada lim.

" ayah....aku mohon,,,aku mohon izinkan kami menikah,,,aku mohon... " ucap jennie terisak dan terus mempererat dekapannya pada ayahnya

Ayah jennie hanya diam tak menjawab permintaan jennie.

cinta pertama dan terakhirku  ( End )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang