[18] Drop That

375 70 13
                                    


Biasakan untuk menekan bintang sebelum membaca 📖


Yerin tengah menunggu jemputan di taman kampusnya seraya mendudukan diri setelah lelah berkutat dengan laptop dan materi yang dosennya berikan. Peluh bercucuran deras dari pelipis gadis itu.

Udara hari ini dingin tapi entah mengapa Yerin merasa tubuhnya sangat panas, seperti ada yang salah pada tubuhnya. Setelah Chanyeol terus menghujaminya dengan pelukan serta ciuman membuat Yerin tidak konsentrasi dan terus memikirkan hal hal kotor bersama Park Chanyeol. Ah sial! Yerin jadi ketularan mesum karena suaminya yang tidak tahu diri itu.

Beruntung Yerin selalu bisa menahan hasratnya agar tidak terjatuh begitu saja dari godaan Chanyeol. Gadis itu paham betul jika Chanyeol terus menggodanya untuk meluncurkan niatnya menghadirkan junior Park diantara keluarga kecil mereka. Tapi tetap konsisten dengan pilihannya Yerin tetap tidak ingin menjadi ibu terlebih dahulu, ia harus menyelesaikan kuliahnya terlebih dahulu hingga menjadi sarjana lulus dengan nilai yang sempurna. Ia tidak mau setelah mendapatkan beasiswa lalu melepaskan tanggung jawab begitu saja. Ia terlalu pintar untuk melakukan semua itu. Dengan susah payah Yerin menolak segala rencana biadab Park Chanyeol.

Pria itu benar-benar kehilangan kewarasannya. Sungguh.

Yerin bergerak gelisah sedari tadi, Pria Park itu belum juga menunjukan batang hidungnya padahal Yerin sudah berpesan agar Pria itu tidak terlambat menjemputnya. Tapi mengapa hingga sekarang Pria yang memiliki telinga caplang itu tidak kunjung datang juga? Membuat Yerin semakin jengkel saja.

Hingga beberapa menit kemudian akhirnya mobil sport silver itu datang menuju kearahnya. Tampak seorang Pria keluar dari sana dengan melepaskan jasnya Chanyeol tampak seksi ketika keringat bercucuran melewati rahangnya.

Oh astaga. Mengapa sedetik saja Pria itu tidak membuat suasana ribut disekitar! Lihat banyak gadis yang menatap penuh pujaan padanya. Jelas sekali dari tatapan kagum itu begitu mendambakan seorang Park Chanyeol. Lantas Pria itupun melangkahkan kakinya menuju tempat Yerin berada.

"Halo sayang! Lama menunggu pangeran mu?" Chanyeol mengedipkan mata sebelah kananya genit

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Halo sayang! Lama menunggu pangeran mu?" Chanyeol mengedipkan mata sebelah kananya genit

Yerin memincingkan matanya ketika melihat gerak gerik pria dihadapanya. Yerin merasa risih ketika disekitar berubah menjadi tatapan benci yang tertuju padanya.

Oh yang benar saja! Bahkan Yerin belum mengumumkan siapa Pria yang membuat mereka bertekuk lutut itu bagaimana reaksi nantinya jika ia mengatakan pria Park itu adalah suaminya. Mau digantung disebelah mana tubuhnya nanti? Memikirkan semua itu Yerin bergidik ngeri.

Beautiful Farewell [PCY] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang