Dionysus | BV

EMPAT BELAS | AMARAH

Hayo hayo jangan cuman jadi pembaca disini, kalian juga harus jadi netijen :v maksudnya komen dan tekan tombol bintang ya...

"Seul, Seul!"

"SEULGI!"

"Lalisa," jawab Seulgi dengan bibirnya tertarik kesamping.

"Siapa kau?" Lisa merasa tidak mengenal perempuan yang menyebut namanya tadi.

"Bagaimana? seru membunuh seseorang yang hanya mempunyai kesalahan kecil. Ah, menurut kau besar kesalahannya begitu?"

"A aapa maksudnya?"

"Orang yang berbuat kesalahan kecil tetapi kau besar besarkan. Hanya karena memalukan dirimu dan teman teman. Kau membunuhnya begitu?!"

Seulgi mendekat ke Lisa namun, Lisa mundur perlahan. Perempuan itu seperti ketakutan. Ternyata kasus 2 tahun yang ia anggap sudah ditutup ternyata belum. Kakak dari seorang laki laki yang dibunuh datang dengan teman temannya. Diruangan itu yang tau tentang kasus ini hanya Red Velvet dan Lisa. Bangtan, iKON serta ketiga teman Lisa tidak tau ada apa ini.

"Kau tidak tau apa maksudku? aku akan perjelas"

"Kau tidak tau apa maksudku? aku akan perjelas"

Semua yang berada di ruangan itu berhenti beraktivitas dan mencerna apa  yang dikatakan Seulgi kepada Lisa. Wanita bermata sipit itu maju perlahan sampai matanya bisa bertemu sangat dekat dengan mata Lisa. Berbicara apapun, ia akan mendorong Lisa dengan telunjuknya. Berkata dengan raut wajah marah seperti membara. Dengan kata kata yang ditegaskan satu satu.

"Membunuh karena meminjam uangmu," dorongan pertama.

"Sakit karena menyuruhnya untuk berlari sekitar 1km," dorongan kedua.

"Memanfaatkannya untuk menjunjung tinggi martabat mu?" dorongan ketiga.

"Membunuhnya dengan cara meracuninya karena melakukan kesalahan dalam bekerja?"

Mendengar kalimat itu membuat Lisa marah besar. Tangannya sudah melayang menuju pipi seulgi yang tirus. Namun, Seulgi duluan mencegahnya dengan memegang tangan Lisa. Sekarang perempuan itu tidak bisa melakukan apapun.

"Kau mau menamparku? Lihat saja dirimu Lisa!"

"A apa?"

"Kau menghancurkan keluargaku!"

"menghancurkan diriku sendiri dan menghancurkan hidupku. Sekarang giliran aku menghancurkanmu"

"SEUL!" teriak Irene

Seulgi masih diam. Tangannya bermain senjata tajam yang berupa pisau yang khusus untuk membunuh seseorang. Ia menggenggam erat pisau tersebut sampai tangannya sendiri terkena serta darahnya mengalir deras. Seulgi santai, ia seperti tidak kesakitan atau apapun.

Lisa daritadi ketakutan. Ia ingin menghentikan Seulgi tetapi ia berfikir jika itu akan sia sia saja. Seulgi tersenyum kepada Lisa sampai pisau yang dia genggam sudah berada di perut Lisa. Semua terkejut dan Jennie mendorong seulgi sampai jatuh. Red Velvet tidak bisa melakukan apapun, mereka diikat, berlima hanya bisa melihat kejadian itu. Jisoo mengambil pisau itu dari perut Lisa dan dibuang disebelah Seulgi.

"Berdiri kau! berdiri!" suruh Rose

"Kau tidak menyuruh saja aku akan berdiri"

plak

Rose menampar pipi Seulgi. Rose sangat sakit hati saat temannya diperlakukan seperti itu. Jennie dan Jisoo mendekat Lisa dan menyuruhnya untuk sabar menunggu ambulan yang datang.

"Aku akan memaafkanmu jika kau sudah mati!"

"SEULGI!"

Semua mendekati Lisa. Bangtan dan iKON tidak percaya dengan ini. Red Velvet? mereka sudah biasa dengan ini. Satu Minggu saja mereka berlima sudah dapat mematikan korban sekitar 5 orang. Jadi, Red Velvet tidak mempunyai hati. Apa yang terjadi? kenapa seulgi sangat marah besar kepada Lisa?

Kang Daniel. Adik Seulgi satu satunya yang meninggal dunia karena dibunuh. Saat menjadi trainee, adiknya berkata jika ia mempunyai pacar seorang pendiri perusahaan terkenal. Seulgi senang, saat masa trainee, ia tidak diperbolehkan untuk keluar. Padahal, ia sangat ingin bertemu dengan keluarga khususnya Daniel. Seulgi hanya bisa melihat keadaan adiknya lewat laptop miliknya saja.

Setelah satu Minggu berlalu. Bangtan dan Twice berbincang bincang dengan berita yang sedang hot. Seulgi yang sedang melacak adiknya berada dimana, tidak sengaja mendengar jika Mark berbicara jika ada pendiri perusahaan yang tidak diketahui siapa namanya telah membunuh laki lakinya atau pacarnya. Mendengar itu, Seulgi teringat dengan kata kata terakhir Daniel jika ia mempunyai pacar seorang pendiri perusahaan terkenal.

Menunggu beberapa menit setelah mengirimkan pesan untuk mamanya, dan ternyata benar. Adik satu satunya yang ia miliki meninggal dengan cara dibunuh. Seulgi langsung meminta bantuan Red Velvet untuk menemukan pelaku pembunuh adiknya. Dengan cepat sekitar 15 jam, Wendy tau siapa yang membunuh Daniel.

Lalisa. Wanita itulah yang membunuh adiknya. Ia ingin marah karena baru dua hari kasusnya sudah ditutup lantaran keluarga Kang sudah tidak mempunyai biaya lagi untuk melanjutkan kasus itu. Daniel dibunuh karena tidak bisa mencukupi keseharian sang pacar dan saat disuruh bekerja di perusahaan Lisa, Daniel tidak sengaja melakukan kesalahan. Lisa sangat marah dan membunuhnya dengan meletakan zat berbahaya kedalam makanan sang pacar.

Hanya sepele seperti itu membuat keluarga Kang hancur. Alasan Seulgi keluar dari ASL bukan hanya masalah dengan Bangtan, namun juga masalah tentang adiknya juga. Saat penyamaran di kantor blackpink, seulgi cukup senang karena ada Lisa disana sebagai sasarannya. Sekarang Seulgi senang? Yap, wanita itu sangat senang.

"Kalian berhenti memarahiku atau temanmu tidak akan selamat?"

Ambulan sudah datang. Semua anak blackpink dan iKON mengikuti dari belakang. Sekarang di ruangan itu hanya ada Bangtan dan Red Velvet saja. Taehyung mengambil pisau yang tadi dibuat Seulgi menusuk Lisa, ia terkejut saat melihat pisau itu sudah bersih tidak ada bercak darah.

"bagaimana?" Taehyung memperlihatkan pisau ke Suga.

"Oh dengan ini kalian tidak bisa ditangkap?"

Semua anak RV melihat ke Suga yang membawa pisau yang tadi dibawa Taehyung. Seulgi sekarang sudah diikat seperti teman temannya. Bangtan sekarang merasa terancam dan sedikit takut jika Seulgi melakukan seperti Lisa kepada anak Bangtan. Kali ini yang masih belum diikat adalah Wendy.

"Yap, kau tidak akan bisa membuat itu. Pikiranmu cukup dangkal"

"shit!"

"Bawa mereka semua ke ruangan masing masing. Kecuali Irene"

Anak anak Bangtan melepas tali yang dibuat mengikat anak RV. Semua membawa anak Red Velvet ke ruangan yang sudah disiapkan oleh Bangtan sendiri.

Berbeda dengan Jungkook yang takut berbicara kepada siapapun saat ini.

"Kook, Yeri mana?" Tanya Jin

"Sorry, Yeri diculik"

"APA?! Diculik apa melarikan diri?!"

"Aku yakin dia diculik, tadi aku mendengar suaranya," jawab Suga.

"Terus bagaimana?"

"Kita akan melacak keberadaannya"

"Baiklah"

#Mau selesai!! Gimana gimana?