ENAM | MISI

1.1K 153 2
                                    

Jangan lupa tekan tombol bintang ya..

Aku mau kalian coment dong, biar aku semangat & cepat update.

Calling

   Senior Tzuyu

"Halo, bagaimana?"

"Kita akan mengirim Momo, Seulgi dan Jihyo ke tempat kejadian. Kau kembali saja kesini"

"Baiklah"

...

Yeri diberi izin untuk menyelidiki sekarang. Ia langsung pergi ke tempat rahasianya dengan menggunakan taxi. Red Velvet maupun Twice tidak mempunyai karyawan atau mafia lainnya untuk diajak bekerja sama. Banyak sekali Agent yang pura pura menjadi mafia agar bisa membunuh mafia yang asli. Syukurlah Twice dan Red Velvet benar benar mafia sesungguhnya. Walaupun dulu beberapa member dari keduanya ada yang menantang dan berusaha ikut Agent rahasia. Namun sayang, mereka lebih memilih menjadi mafia saja karena dendamnya yang sudah bertubi tubi.

#Momo, Jihyo,Seulgi

"Kau sudah siap Seul? Jih?"

Seulgi dan Jihyo sudah siap. Mereka menggunakan fashion yang bewarna hitam semua. Seulgi sekarang akan menyupir. Red Velvet dan Twice sangat teliti sebelum beraksi. Bahkan mereka mengganti plat nomornya agar tidak terjadi kesalahan teknis. Hanya dengan 5 alat mereka sudah bisa menguasai berbagai macam benda. Mereka bisa mencuri, mendapatkan uang, bahkan mendapatkan mayat hasil pembunuhannya sendiri. Sangat sadis

Mereka bertiga sudah berada didepan rumah yang menjadi tempat kejadian. Momo, Jihyo dan seulgi berjalan santai saat menuju ke pintu utama. Bahkan mereka seperti tamu dari keluarganya sendiri.

ting tung

Dengan wajah garang, Momo menekan tombol bel rumah itu. Seulgi dan Jihyo sudah memegang senjata ditangannya. Tenang, jika anda mengira mereka akan tertangkap cctv berarti kalian salah besar. Semua cctv dijalan dimatikan semua orang Twice. Twice tidak hanya menjadi mafia, mereka juga yang memegang semua cctv yang ada di kota. Mereka ber-9 bisa saja menghapus atau mengganti kejadian kejadian aneh yang tertangkap kamera.

Pintu perlahan lahan terbuka. Terlihat perempuan tinggi dengan postur tubuh yang ideal didepan pintu. Badan Seulgi maju satu langkah dan mengarahkan pisau yang sangat tajam ke perut perempuan itu terkejut. Ia ingin sekali menyerang ketiga perempuan tersebut, tetapi sepertinya masalahnya akan bertambah banyak.

"Suruh kita masuk," bisik Seulgi.

Perempuan itu yang biasa dipanggil krystal kemudian menyuruh mereka bertiga masuk. Aneh? Jika ketiga perempuan itu adalah perampok, pasti mereka sudah mengambil barang barang berharganya. Tetapi ini beda, semua perempuan itu malah diam sambil menatap tajam mata krystal.

"Apa yang kalian inginkan?"

"Serahkan dirimu ke polisi atas kematian sahabat mu atau aku akan membunuhmu dengan tuduhan kekerasan?"

"Apa?! aku aku tidak membunuhnya!"

"Kami tau kau tidak sengaja melakukannya. Serahkan saja dirimu dan kita akan membantumu keluar dari penjara"

"Kalian siapa?! kalian mafia? apa yang kalian inginkan!"

"Kami hanya ingin itu saja. Jika kau menyerahkan dirimu sekarang, kau hanya akan dipenjara 3 bulan. Cepat sekali bukan? ah apa kau ingin menunda nunda sampai polisi menemukanmu serta dipenjara selama 10 tahun?"

"Kalian menjebakku?"

"Tidak, kami menolongmu"

Yang dikatakan Momo benar. Twice dan Red Velvet menolong pelaku itu. Untuk apa? Dengan cara itu pelaku tidak akan merasa dendam dengan mereka serta mungkin akan mengikuti jejaknya selanjutnya? Red Velvet hanya ingin membunuh Bangtan, Twice hanya ingin uang dan pelaku hanya ingin kebebasan. Itu bisa dijadikan dalam satu masalah.

"Apa kalian janji?"

"Ya, kami janji. Jika kami tidak menepati janjimu. Bunuh kami sebagai gantinya"

"Oke baiklah. Aku juga sejujurnya sangat ingin membunuh korban, tetapi aku tidak tau bagaimana bisa dia mati bukan dari tanganku sendiri"

"Kau mafia?"

"Aku hanya bekas Agent rahasia yang terbuang. Aku mempunyai banyak permasalahan saat menjadi Agent"

"Kita akan menceritakan semuanya saat kau ingin menyerahkan diri"

"Baiklah"

Seulgi, Jihyo, dan Momo membawa Krystal kedalam mobil dan mengarah ke kantor polisi terdekat.

.....

Dengan masalah yang sama, Wendy, Irene, dan Mina pergi ke perusahaan perusahaan terkenal yang selalu menyiarkan berita berita terbaru. Mereka bertiga berpencar. Wendy ke kantor , BN (Breaking Now) Irene ke TN (Trending News) dan Mina ke BKN (BreaKing News).

#Irene

Irene berjalan seperti biasa. Ia sangat asing di kantor ini karena sama sekali belum pernah mendatanginya. Tidak bosa basi Bae Irene langsung masuk kedalam ruangan pendiri TN. Awalnya, Irene disambut tidak baik oleh pendiri yang bernama Lee Jong Ki. Irene di olok olok karena bagi pendiri itu, Irene hanya orang asing yang sudah mulai gila karena akan menutup berita ini dan mengatakan jika berita ini sudah selesai.

Irene tersenyum. Ia mengambil barangnya yang sangat berharga kali ini. Ternyata ia masih mengunakan kartu ASL untuk penyamaran. Perusahaan TN mempunyai kontrak dengan Bangtan. Bangtan juga menandatangi kontrak itu atas nama ASL. Jadi itu mempermudah RV untuk menutup kasus ini.

"Maafkan aku. Kami akan segera membersihkan berita ini"

"Terimakasih, saya pergi dulu"

Satu channel tv sudah terselesaikan.

#Wendy

Sekarang pindah ke Wendy yang berada dikantor BN. Kali ini Wendy sendiri kesulitan karena ia dilarang masuk oleh satpam yang bekerja disana. Dengan kecerdasan dan kepintaran seorang Son SeungWan, ia mengeluarkan kartunya.

Kartu Wendy bukan kartu dari ASL. Ia mengeluarkan kartu pegawai blackpink yang asalnya milik Yeri, kemudian diedit oleh Nayeon menjadi milik Wendy. Dengan kartu itu, satpam langsung terdiam dan menyuruh Wendy masuk kedalam kantornya. Nama panjang Wendy adalah Son Seung Wan. Jika ia menggunakan nama itu disini, semua akan gempar. Wendy adalah anak pemilik kantor terkenal di Kanada. Kantornya sudah bercabang diluar negeri. Oleh sebab itu ia tidak mau menggunakan nama itu.

Wendy masuk kedalam ruangan yang sangat penting disana. Ia langsung menyuruh menutup berita kematian di kantor blackpink. Banyak percekcokan disana. Wendy sudah tidak sabar dan langsung mengeluarkan kartu ASL nya yang masih disimpan sampai sekarang. Sudah dikatakan jika Bangtan ataupun ASL banyak menandatangani kontrak dengan perusahaan perusahaan terkenal. Bukan hanya naungan Bangtan yang untung, bahkan mantan mantan agent dari ASL juga untung. Khususnya Red Velvet.

Akhirnya 2 sudah terselesaikan. Sekarang tinggal Mina. Apakah Mina bisa? Jika kedua member RV dipenuhi dengan percekcokan antara pendiri dan mafia. Kali ini salah satu member Twice dengan mudah masuk serta menyuruh menutup berita itu. Bisa? bisa, Ternyata dulu Twice dan Bangtan persaingannya sangat ketat saat ingin bekerja sama dengan perusahaan besar. Saat Bangtan menawarkan kerja sama dengan BKN, perusahaan itu menolak karena sudah dulu bekerja sama dengan Twice.

Semua masalah tentang kematian ini sudah tertutupi semua. Hanya membutuhkan waktu 8 jam semua sudah selesai. Bagaimana yang ada di kantor polisi?

Dikit ya.. maaf :")

Dionysus | BVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang