DELAPAN BELAS | APA?!

1.8K 148 5
                                    

Akhirnya selesai juga.. jangan lupa coment! Harus coment! Aku kutuk nih!.g :v
AKU BUAT CERITA INI TADI! 5 JAM BUAT INI TANPA HENTI! Jadi hargai ya.. kejam gak? Kan panutanqu kejam kejam, ya gak anak Bangtan? RV? Hehehe :v

#Flasback

"Aku tau harus bagaimana," senyum Suga.

"Bagaimana?"

Set

Suga melempar lipatan kertas yang daritadi berada disaku celananya. Tanpa aba aba, Namjoon langsung membuka kertas itu. Yang lain? Hanya melihat dengan bingung.

Itu adalah kertas yang ditulis Wendy saat sedang boring dikamar Suga. Isinya adalah nama serta alamat korban yang ia bunuh selama ini. Suga mengambil kertas itu saat Wendy sedang kekamar mandi. Wendy kembali pun sudah lupa dengan kertas itu. Suga menyimpannya dan memberitahukan kepada anak yang lain tentang ini.

Pertama Lee Hi - Sudah
Kedua Solar - Sudah
Ketiga Lee SongYeob - Sudah
Keempat Yuna

....

Akhirnya mereka sudah menyelesaikan 3 misinya. Tinggal satu, Yuna. Siapa Yuna? Yuna adalah teman rekan kerjanya Yeri yang sempat dibunuh olehnya. Tetapi menipu jika yang membunuh adalah krystal.

"Lihat alamatnya.."

#15.00 Persidangan

Persidangan sedang berlangsung. Yeri sedih karena tidak ada satupun anak Bangtan yang datang dipersidangannya. Hanya ada orang orang penting disini. Tidak lupa keluarga juga datang. Semua yang didatangi oleh Bangtan ternyata datang dipersidangan ini.

"Apakah ada keluarga korban lain?" tanya hakim

"Saya.." Perempuan entah siapa mengacungkan tangan saat hakim memberikan ajukan pertanyaan.

"Saya tau mereka salah, tetapi anak saya yang bernama Leehi juga salah. Anak saya sebelum terbunuh oleh mereka, sudah dulu membunuh temannya. Jadi saya keberatan jika mereka dihukum berat," jelas ibu itu.

"Ada yang lain?"

"Saya.."

"Silahkan"

Red Velvet hanya bisa diam dan menunduk saja.

"Terkait soal kematian Lee SongYeob memang disebabkan oleh mereka berlima. Tetapi, aku tau mereka mempunyai alasan kenapa membunuhnya. Seperti yang ibu tadi bilang. Lee SongYeob juga melakukan hal yang sama dengan membunuh 2 anak buahnya karena tidak bisa membunuh salah satu dari kelima perempuan itu"

Red Velvet terkejut. Mereka tidak tau tentang itu. Siapa yang akan dibunuh? Mereka sama sekali tidak tau.

"Baiklah, ada lagi?"

"Bukankah negara harus melarang rakyatnya melakukan hal yang bisa merusak negara? Itulah yang dilakukan mereka berlima untuk membasmi pemuda pemudi yang merusak negara"

"Apa maksud Anda?"

"Kami tidak akan memberikan tuntunan untuk mereka karena mereka telah berhasil membunuh banyak pemuda pemudi yang tidak berguna bagi negara, seperti meminum alkohol? melakukan kekerasan dan bahkan sex bebas"

"Saya tau maksud anda, tetapi ada yang lain? 3 saksi sudah berbicara"

"SAYA!" teriak laki laki yang daritadi hanya bisa bersabar.

"Baiklah"

"Saya memberikan tuntutan karena mereka telah membunuh Anak saya, Yuna. Apapun hukuman, aku tidak apa apa dengan syarat Kalian tidak melakukan ini lagi!"

Dionysus | BVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang