Queen

Sound it out 10

“ Allah itu adil saat aku menghilangkan sesuatu Allah akan bantu aku untuk dapat menemukan yang lebih baik”

Kembali pada kebiasaan yang semula itu memang sulit saat orang orang sudah menyebar luaskan keburukanmu mau tidak mau kamu harus menerima keadaan yang makin menyulitkan.

Setelah dimana malam tadi solat tobat dan membaca syahadat menjadi awal baru bagi Queen mambuat lingkungan kampus Queen bertanya tanya

“Queen udah ga murtad?”

“udah tobat lagi ya dia”

“ dapat ilahi lagi"

“caper kali kemarin kemarin cuman drama buat tenar”

Dan masih banyak lagi hujatan demi hujatan yang harus diterima Queen tapi disebelahnya Nadira tersenyum bertanda “sudah tidak usah didengar ada gue” seperti itulah kira kira

“ra.. aku sudah menghubungi mas arya jadi kamu duluan aja “ ucap Queen yang dibalas anggukan oleh Nadira “semangat yaa” ucap Nadira melenggang pergi

Langkah kakinya kini bisa santai tanpa adanya heels tinggi sekali demi menarik perhatian sang pujaan kini semua sudah harus diakhiri walau berat, hingga seseorang ikut berjalan disampingnya membuat Queen terkejut

“astagfirullah Banii..” ucapnya dibalas senyuman oleh Bani

“ akhirnya lo udah balik lagi, doa gue tadi malem terijabah” ucap Bani membuat Queen diam

“ lo ngedoain gue?” ucap Queen dengan menahan senyumnya karna Bani gelegapan untuk kedua kalinya

“ m-agsud g-ue –“ ucapan bani dipotong oleh Queen “ terimakasih banyak atas doanya.. Bani”

Membuat Bani terdiam seribu bahasa karna melihat senyum yang sangat subhanallah sedangkan Queen sudah menghilang dari hadapannya

“astagfirullah godaan minta dinikahin” ucap Bani

Queen menatap punggung itu punggung yang selalu Queen harap bisa menjadi pelindungnya dimasa nanti tapi kini ia harus segera melenyapkan hayalan soal itu

“mas..” ucap Queen pada pemuda itu ia siapa lagi kalau bukan mas Arya

“hai..Queen” ucap Arya dengan senyum yang seperti kecewa karna melihat Queen memakai gamis kembali, Queen yang merasa terintimidasipun bertanya

“ada apa ya mas? Melihatku seperti kecewa begitu”

“kamu sudah mualaf lagi?” ucap Arya yang membuat Queen tersenyum

“iyaa.. kenapa kamu tidak senang?”

“tidak bukan tidak senang hanya saja.. kamu bukan tipeku lagi “ ucapan Arya membuat Queen terkejut

“mas.. magsud mas jadi mas.. gasuka aku kembali seperti ini?” ucap Queen dengan terasa hina

“iya” balas Arya yang membuat Queen kecewa

“ aku ga nyangka mas..teryata  Allah itu adil saat aku menghilangkan sesuatu Allah akan bantu aku untuk dapat menemukan yang lebih baik” ucap Queen membuat Arya termenung

“dan kamu bukan yang terbaik arya “ lanjut Queen

“ yahh.. Queen masa kamu marah sih.. cowo tuh wajar kalau punya syahwat yang tinggi, apalagi kalau melihat lekukan tubuh wanita” ucap Arya membuat Queen merasa benar benar jiji ,jadi dia mengejar cinta yang haus nafsu Queen hanya bisa beristigfar mengetahui hal  itu

“karna kamu sudah memakai gamis lagi.. maaf Queen sepertinya aku tidak jadi melamarmu jadi berhenti mengejarku” lanjutnya membuat Queen 100 persen yakin untuk harus melupakan dia

“bodoh, gue ga ngarep dilamar lo lagi karna betapa jijinya gue kemarin kemarin mengejar lo sumpah yaallah gue ga nyangka ya.. lo ternyata gini dan gue sekarang mau bilang sama lo GUE IKLASIN LO” ucap Queen dengan muak hingga pergi begitu saja dihadapan Arya yang masih tak percaya Queen berkata hal seperti itu.

GABOLEH KESEL GABOLEH..  TENANG TENANG... WKWKW

JANGAN LUPA VOTE YAAA  ❤❤