t i g a b e l a s

6.5K 758 5
                                    

"OY HARAAAAA," teriak Hyeongjun gatau diri di tepi taman. Hara langsung noleh dan lari ke arah Hyeongjun. Makin deket Hara, Hyeongjun kaget.

"Lo abis tawuran?! Kok muka lo jadi kaya gitu?" Tanya Hyeongjun khawatir.

"Hahahaha, lo lucu banget sumpah kalo lagi khawatir. Kaya anak anjing,"

"Ih, seriusan gila. Lo abis gelut?"

"Ya nggak lah?! Sama siapa juga mau gelut. Udah ah nanti gue ceritain. Ke rumah Dongpyo dulu." Hara naik ke motor Hyeongjun.

Ternyata Hyeongjun sama Hara datang duluan. Gatau deh Eunsang ma Junho mampir kemana dulu.

"DONGPYO! DONGPYO! HARA BABAK BELUR!!!!" Teriak Hyeongjun di depan pintu rumah Dongpyo.

"haH??? MANA????" Dongpyo lari-lari ke arah pintu depan. Bener aja doi kaget, sekaligus meringis liat wajahnya Hara.

"AIH NYAI ITU BIBIRNYA KOK ROBEK????" Tanya Dongpyo histeris.

"Lebay banget sih kalian berdua," Hara muter bola matanya.

Pas ketika itu juga, dateng Junho sama Eunsang.

"GUE BELIIN MARTABAK KARENA GUE BA—" teriakan Eunsang dipotong, ya siapa lagi kalo bukan Dongpyo ditambah Hyeongjun.

"IH LIAT NIH HARA BABAK BELUR,"

"GILA BIBIRNYA ROBEK KAYA ABIS GELUT,"

"Hadeh," gumam Hara.

"HAAAA? MANA??? SINI LIAT DULU," Junho buru-buru turun dari motornya terus ngecek kondisi Hara, begitu juga Eunsang.

"Babak belur pala lo, Jun." Eunsang menghela napas. Di kepala dia, babak belur ya beneran biru semua semuka.

"Ih, kan tetep aja lecet mukanya."

"Eh, masuk dulu emang kalian gak kedinginan?" —Hara.

Mereka pun masuk, dan Hara cerita masalah keluarganya yang gak pernah dia ceritain ke temen-temennya.

"Gila lo, gue sebagai temen merasa tidak berguna tau," kata Hyeongjun sambil ngunyah martabak.

"Sadar juga lo akhirnya," sela Dongpyo.

"Ayo, Pyo, baku hantamnya ditunda dulu ya," —Hyeongjun.

"Tau nih, berarti selama setahun belakangan lo kalo gak masuk karena lo gini?" Tanya Eunsang.

Hara ngangguk.

"Ih ih jahat ih gak mau cerita ih ih," kata Dongpyo gadanta.

"Maaf, gue gak nyangka kalian stay sama gue yang kepribadiannya nyebelin kaya gini." Kata Hara nunduk.

"Gue pikir kalian gak bakal tahan sama gue, makanya gue simpen semuanya sendiri. Maaf ya," lanjut Hara.

"HUHUHU GAPAPA KOK HARA KITA YANG MINTA MAAF SOALNYA GAK PEKA KAMU KENAPA-KENAPA," teriak Dongpyo.

"IYA HUHUHU MAAFIN KITA KITA YA HARA," Hyeongjun ikutan.

Dongpyo langsung meluk Hara, diikuti Hyeongjun.

"Inget umur, gausah kaya bocah lo pada heh!" Kata Hara setengah tertawa.

"Itu yang berdua tegang amat, gamau peluk Hara juga?" Tanya Hyeongjun.

Eunsang sama Junho senyum terus meluk Hara lama.

"SESEK WOI UDAHAN." Hara teriak.


xxx

balok es | hangyul ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang