jomblo sejak embrio [selesai✓]

4🍁

Akankah takdir mempertemukan dua insan ini?

📣📣📆

Tahun ajaran baru telah di mulai, semua siswa dan siswi tamatan smp sederajat sedang sibuk mendaftarkan dirinya ke sekolah favorit mereka masing-masing.
Termasuk Ifa dan Farel.

" Put kita barengan ya ke sananya "
Ucap Ifa

" Iya fa, ayok sekarang, udah siang ni nanti ngantri lagi "
Ajak Putri

" Ayok deh "

Ifa dan Putri langsung menuju ke ruang pendaftaran dan ikut antri bersama teman-teman yang lain untuk mendapatkan formulir pendaftaran.

Laki-laki dan perempuan sengaja di pisahakan tempat pendaftrannya meski hanya beda meja dan tetap satu ruangan.

Tak sengaja mata IFA tertuju pada laki-laki berambut ikal itu lagi. laki-laki itu sedang sibuk mengisi formulir pendaftaran di pojok ruangan tanpa menghiraukan sekitarnya.

" Put coba lo liat deh cowok yang di pojok sana "
Ifa menunujuk ke arah pojok ruangan yang terdapat laki-laki itu di sana.

" Iya gue liat, kenapa emangnya? Lo naksir "
Goda putri

" Ih apaan sih put, receh deh, sejak kapan sih seorang Ifa Adelia jatuh cinta? "
Jawab Ifa dengan sombong. Tanpa ia sadari bahwa ia sudah jatuh cinta pada laki-laki itu sejak pandangan pertama kali di mobil truk.

" Itu bukannya Farel ya, teman kita waktu perkemahan dulu " tanya Ifa

" Iya fa, masih ingat aja lo, gue aja hampir lupa sama tu anak, karena dia jarang banget ngomong "
Jawab Putri

" Ya ingatlah, memori gue kan 3600gb haha "
Putri terkekeh dengan ucapannya sendiri.

Ifa membatin pada dirinya
" Ya Allah, doa Ifa di kabulin, dan sekarang Ifa gak tau harus senang atau gimana. Kenapa Ifa jadi gaje gini sih "

Ifa masih saja termenung tak jelas sampai giliran dia mengambil formulir pendaftaran dan mengisinya dengan teliti.

Setelah selesai Ifa bergegas menyerahkan berkas-berkas persyaratannya. Saat akan menuju meja penyerahan Ifa terjatuh karena bertabrakan dengan seorang laki-laki.

" Aaduuh sakit "

" Ya ampun sorry, sorry banget gue gak sengaja "
Jawab laki-laki itu sambil mengemas berkas-berkas Ifa yang berserakkan.

Saat Ifa ingin berdiri alangkah terkejutnya saat ia tahu bahwa yang menabraknya adalah Farel. Namun Farel bersikap biasa saja karena dia tidak ingat siapa Ifa.

" Ini berkas lo, sekali lagi maafin gue ya " ucap laki-laki itu sambil menyerahkan berkas kepada Ifa.

" Iya gak papa kok ". Jawab Ifa lalu mengambil berkasnya dari tangan Farel.

Mereka pun pergi ke arah tujuan mereka masing-masing.

Farel pov

Saat sedang membereskan berkas tadi, Farel sempat melihat nama di kertas itu, di sana tertulis
" IFA ADELIA ".

" Hmm kayaknya tu anak gak asing banget deh, tapi siapa ya ? "
" Ah bodo amat lah, besok juga tau "
Ucap farel.

Off

Siapa sangka kalau ternyata mereka satu sekolahan, tapi apakah mereka juga kan satu kelas nantinya, hanya tuhan yang tahu.
.
🦋🦋🦋🦋

Oke guys cukup sekian part 4 kali ini. Skenarionya bakal di mulai bentar lagi.
Jangan lupa kasi bintang setelah membaca ya, dan komen.