13🍁

11 3 0
                                    

_Mengikhlaskan adalah cara terbaik,dan ingatlah kalau kita tidak pernah sendiri_

" Ifa.. "

Mereka berdua menoleh kebelakang dan mendapati farel bersama seorang wanita sedang berjalan ke arah mereka

" Farel.. "
Ucap ifa, tidak percaya bahwa farel mau memanggilnya.
Karena ini kali pertama farel menyebut nama itu setelah beberapa tahun sekelas.

" Selamat ya "
Ucap farel

" Eh iya makasih, selamat juga buat kalian "
Jawab ifa, dengan jatung uang berdetak 2 kali lebih cepat dari biasanya.

" Ini pacar lo ? " Tanya farel

" Kenalin gue adit, calon pacar nya
ifa "
Adit tiba-tiba saja menyanggah pembicaraan mereka, dan ifa hanya bisa terdiam mendengar ucapan adit barusan.

" Oo gitu, bagus deh, kalian berdua cocok kok "
Ucap farel

" Lo bukannya yang nabrak ifa dulu ya? Jadi nama lo farel?? "
Ucap adit

" Iya bro, sorry soal waktu itu "
Ucap farel.

" Ini pacar lo rel ? "
Tanya ifa

" Oh iya hampir aja lupa, kenalin ini sandra pacar gue "

Pengakuan farel barusan hampir saja membuat ifa menangis dan lari dari tempat itu detik itu juga, namun adit mampu menjadi penenang bagi ifa, ia ingat bahwa ia sedang bersama adit, dia tidak sendirian.

" Kalau gitu kita duluan ya "
Ucap adit yang langsung menggandeng ifa pergi berlalu meninggalkan farel dan sandra.

🍀🍀🍀

" Kamu mau makan di mana fa? "
Tanya adit

" Terserah kamu aja "
Jawab ifa cuek

" Kamu marah ya karena ucapan aku di taman tadi ? "

" Enggak kok dit, aku gak marah, cuma lagi gak mood aja "

" Ya udah hari ini aku bakal bikin mood kamu balik lagi, tapi kamu harus senyum dulu "

" Hmm "
Ifa hanya menggumam malas

Kedua tangan adit langsung menyentuh kedua pipi yang mulus dan lembut itu

" Senyum doong "

" Iya adiit "
Ucap ifa sambil memberikan senyum terbaiknya, yang membuat jantung adit berdebar tak karuan.

" Nah gitu dong kan cantik "
Ucap adit yang mulai menggoda ifa agar kembali tersenyum.

Adit langsung melajukan mobilnya dan berhenti di sebuah restoran

" Kamu tunggu di sini bentar ya "
Ucap adit

" Iya dit, jangan lama-lama "

" Iya sayaang "

" What? Sayang? Yang bener aja adit barusan manggil gue sayang "
Batin ifa.
Kini pipinya mulai memerah seperti tomat busuk, karena seumur hidupnya baru kali ini ada cowok yang memanggilnya sayang.

jomblo sejak embrio [selesai✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang