Toruka Vers

455 35 13
                                    

"buka kakimu.."

"tapi--" "shh,, ikuti perintahku"

Taka dengan pelan membuka kedua kakinya lebar, membiarkan Toru berlutut diantara kakinya terbuka.

Blusshh 

Taka mencengkeram erat sisi bantal yang direbahinya, menatap kemana saja asalkan bukan orang yang menatapnya dengan intens, membuatnya tak dapat menahan rona wajahnya yang semakin memerah

"Shit.. dia sangat menggemaskan!! ahh hati ku yang lemahh kuatlahh" Toru menahan napasnya mencoba menahan teriakan dalam hatinya. 

"Ayolah jangan hanya memandangku, aku tidak kuat!" Dada Taka rasanya akan meledak akan segala hal yang tengah terjadi, tatapan Toru, cahaya temaram yang mengelilingi mereka memancarkan sinar matahari senja pada tubuh Toru, dapat Taka rasanya celananya semakin ketat.

Suara gesekan potongan kaos yang dibuka membuat Taka mengalihkan pandangannya kembali pada Toru, yang dengan kurang ajarnya melepaskan kaosnya dengan gerakan yang demi Tuhan membuat Taka ingin merobek kain berdosa itu. Berdosa karena telah bersentuhan dengan tubuh Toru sepanjang saat.

Setelah waktu yang amat lambat tapi intim itu, Toru melempar kaosnya entah kemana Taka tak peduli. Dadanya bergerak naik turun dengan cepat, oh Taka rasanya akan kena serangan jantung saat ini.

Smirk

"Kau menyukai apa yang kau lihat.. baby " Toru memerangkap tubuh Taka dibawahnya, meletakkan kedua lengannya dimasing sisi kepala Taka, melekatkan tubuh mereka yang hampir telanjang.

"ahhh...."

"hmm..."

Mereka berdua mendesah saat kedua kulit yang polos itu bertemu, menghantarkan ribuan sengatan di seluruh tubuh, dan

menghancurkan kewarasan Toru.

Bite

"AHHH!!" 

Dengan refleks Taka memcengkeram bahu Toru yang tengah menggigit, menjilat dan menyedot dengan kencang leher Taka. Seakan ingin merobek kulit Taka yang bersih. Memanggilnya untuk mengotorinya.

Pinggul Taka dengan tak sabaran terangkat, menggesekkannya dengan perut Toru.

"ggggrrrhh.." Toru menggeram dan dengan masih fokus dengan leher dan rahang Taka, ia menghentakkan miliknya keras membuat tubuh Taka ikut terhentak, meski terhalang kain Taka dapat merasakan 'keras'nya milik Toru, holenya terus berdenyut menginginkan benda itu meng'isi'nya.

.

.

.

.















ehehehehe

 

Toruka In Da Hoes [ IND ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang