Halo semua!
Pertama-tama sebelum kalian membaca cerita ini, aku ingin kalian mengingat satu dua hal, bahwa:
1. Jika aku menulis seperti ini berarti tokoh dalam cerita sedang berbicara menggunakan Bahasa Korea.
2. Jika aku menulis seperti ini berarti tokoh dalam cerita sedang berbicara menggunakan Bahasa Inggris.
⚗⚗⚗⚗⚗
Korea, 2013
Hari ini Ujian Praktek sudah selesai. Seperti biasa Dongmin dan Mingyu melakukan semuanya dengan baik.
Dongmin dan Mingyu memang dikenal dengan sebutan The King of Harmonization. Hal itu bukan tanpa alasan, karena saat mereka berdua tampil bersama mereka bukan lagi Dongmin dan Mingyu tetapi mereka adalah satu kesatuan.
“Hari ini mau makan bersama?”
Dongmin menatap Mingyu dan menggelengkan kepalanya.
“Aku tidak bisa, ini hari rabu kalau kamu lupa.”
Setiap hari rabu Dongmin selalu sengaja pulang terlambat, dia akan berlatih dahulu di sekolah.
Dia merasa sekolahan saat menjelang malam adalah tempat yang sangat nyaman untuk berlatih.
“Ah benar juga aku sampai lupa. Kalau begitu aku pulang duluan ya.”
Mingyu menepuk pundak Dongmin dan berlalu pergi.
⚗⚗⚗⚗⚗
Inggris, 2013
“Sudah siap?”
Geneva menggelengkan kepalanya.
“Aku tidak pernah bisa siap.”
Lily mengguncangkan bahu Geneva dengan tidak lembut.
“Aku sangat yakin kamu akan lolos, Geneva! Menurutku nasib baik sedang berada dipihakmu sekarang.”
“Sudah ada buktinya, hari pertama audisi kamu seperti tidak bersungguh-sungguh saja bisa lolos, apalagi jika bersungguh-sungguh.”
Hari ini adalah hari ketiga audisi untuk GY Entertainment. Dan benar, Geneva lolos dalam tahap ketiga audisi.
Hari ketiga audisi ini adalah untuk bagian rapper, seumur-umur Geneva tidak pernah melakukan yang namanya rap. Hal ini lah yang membuat Geneva sangat gugup.
“Aku gugup!”
Geneva sedikit memekik, membuat beberapa pasang menatapnya dengan aneh. Geneva tersenyum kikuk. Lily hanya bisa tertawa melihat tingkat sahabatnya itu.
Hari ketiga audisi ini hanya diikuti sebanyak 50 orang. Kalian tidak salah membaca, memang benar-benar hanya 50 orang saja yang lolos.
Geneva mendengar bahwa akan ada tiga orang yang lolos dalam audisi ini. Geneva berharap salah satunya adalah dirinya.
Geneva tidak tahu semenjak kapan, tetapi dirinya sangat menginginkan untuk bisa lolos dalam audisi ini.
“Tenanglah Geneva, semua akan baik-baik saja jadi tidak perlu khawatir.”
Geneva menarik napas dan mengeluarkannya, dia melakukan itu berulang kali. Membuatnya sedikit lebih rileks.
“Dipersilahkan untuk 00012, 00400, 00467, 00548, 00555 memasuki ruangan.”
Dia menghembuskan napasnya dengan keras. Dia sudah bertekad apapun yang terjadi dia akan melakukan yang terbaik hari ini.
Geneva bangkit dan berjalan menuju ruangan yang dipakai untuk audisi.
KAMU SEDANG MEMBACA
P O T I O N S
FanfictionDisaat dua remaja di hadapkan pada dua pilihan yang sulit, cinta dan tanggung jawab. Start: 28 Juni 2019 End: -