Rishaykal

Part. 14 (Rencana & Misi)

Di Ruang Keluarga Ricardson..

"Pih mih? Risha boleh nanya gak?" ucap Risha ragu

"Ya boleh dong sayang" balas mami dan di angguki oleh papi

"Apa boleh...pernikahannya diundur? satu tahun pas kuliah gitu?, kalo habis sma kan terlalu muda mih?" tanya Risha

"Hmn..besok kita bicarain sama keluarga Hasyi ya Sha" ucap papi

"Ok pi"

>>>>>>>><<<<<<<<

"Eh!  kalian tau gak besok hari apa?" tanya ii

"Hari Rabu tanggal 28 Desember 2021" balas Ica seadanya

"Iisshh bukan itu! besok ulang tahun Risha!!!!" Teriak ii yang membuat semuanya menghentikan aktifitas nya sambil melongo tak percaya, untung saja Risha belum datang kesekolah

"ASTAGFIRULLAH! aku lupa, untung kamu bilang ik" teriak Cesya

"ii gitu loh..selalu inget dengan sahabat nya, beda dengan kalean-kalean" ucapnya membanggakan dirinya

"Udah ah..gimana nih rencana nya?" tanya Kayla

"Oke ana tau rencana nya, pokoknya........,gituu" dan diangguki oleh semua nya ,mereka tak menyangka bahwa ii bisa bijaksana jugawalaupun kata-katanya bertele-tele

"Alhamdulillah ya Allah, akhirnya kau berikan juga hidayah untuk sedikit pintar kepada sahabat hamba yang ini ya allah" Cesya sujud syukur dan teman teman lainnya hanya menggelengkan kepalanya

"Udah deh ces! malu tuh diliatin orang" kemudian Cesya pun berdiri dan menyengir tak berdosa

"Assalamu'alaikum semua" salam Risha. semua temannya hanya bersikap seolah seperti biasa saja, agar Risha tidak curiga

"Wa'alaikum salam" balas semua teman yang ada di kelas nya, kemudia Risha duduk disebelah ii.

>>>>>>><<<<<<<

"Eh Sha? kita semua pulang duluan ya..udah dijemput" kata Kayla

"Hah? iya, hati-hati ya" balas Risha, kini Risha sedang menunggu jemputan, tapi belum juga datang, 

'Ih bang Rian mana sih!?' , pikir Risha, namun matanya menemukan Haykal yang sedang memeluk seorang wanita di bawah pohon, matanya mulai memanas dan hatinya serasa si hancurkan oleh kapak tajam, saat dilihat nya siapa wanita itu..ternyata itu Mifta, Mifta adalah orang yang membuat kehancuran hubungan ia dan Haykal, tapi mengapa Mifta muncul lagi kedalam kehidupannya? apa dia tidak cukup sudah membuat nya hancur beberapa tahun yang lalu, namun kini saat dia ingin bertunangan dengan Haykal kenapa dia datang lagi!?, pikiran itu terus bercampur aduk dalam pikiran Risha dan tak sadar bahwa air mata nya sudah membanjiri pipi nya

Tin tin tin

Sebuah mobil Fortune putih datang membuyarkan lamunan nya dan sesegera mungkin ia menghapus air matanya, dan menglap wajahnya dengan jilbab nya, Risha tau bahwa itu adalah abang nya yang menjemput, karna jelas itu adalah mobil abangnya. kemudia dengan berlari Risha masuk ke dalam mobil dan hanya melihat ke kaca jendela

"Lo kenapa dek?kok mata lo sembab gitu? habis nangis ya?" tanya Rian Khawatir

"Eh? eng-enggak kok bang, Risha gak nangis, tadi ada daun jatuh terus masuk ke mata deh , jadi ya ya gitu" jawab Risha gugup

"Terus kenapa lo gak mau liat gue? gue tau lo abis nangis, tadi gue sempet liat lo hapus air mata" tanya Rian penuh selidik

"Hiks hiks bang...Ri Risha ju jujur a aja ya..Ta tadi Risha liat Haykal meluk Mi Mifta..mesra banget, hiks ja jangan jangan Ha haykal sama Mifta ada rencana di dibelakang bang..abang tau kan Mifta? hiks" kata jujur Risha sesegukan akibat nangis

"Oh jadi mereka yang buat lo nangis! liat aja ntar bakal gue bilang ke bonyok nya Haykal! gue tau kok, Mifta itu yang hancurin hubungan lo sama Haykal dulu kan?"

"I iya bang..tap tapi ab abang ja jangan bilang ke ma mama Maudy sa sama papa Hasyi dong..Please bang..Hiks hiks" Risha makin sulit bernafas akibat dia yang menangis, dan Rian memberhentikan mobilnya di pinggir jalan dan memeluk adiknya agar adiknya bisa menumpahkan semua tangisnya kepadanya,sesekali Rian mengecup pucuk kepala Risha yang tetutup Hijab dan mengelus punggungnya.

"Huwaaa...abang..hiks hiks..huwaa..sa sakit bang...hiks hiks..ka kan dia ba bakal tunangan sa sama Risha be bentar lagi..tap tapi kenapa di dia gi gituin Risha huwaaa.......hiks hiks..mami...papi.....huwaaaaa" tangis Risha pecah saat berada di pelukan Rian, dan tak lama mereda namun tak ada pergerakan atau pun suara dari adik nya yang semakin membuat Rian khawatir ,saat dilihatnya Risha sedang tertidur dipelukannya, 

"Maafin abang ya Sha..abang selalu gak bisa jaga lo dari cowok cowok brengsek" tutur lirih Rian saat melihat wajah adiknya yang kacau, mata sembab, hidung merah, wajah merah, bibir memucat, dan rambutnya yang keluar dari anak jilbabnya..sungguh kacau.

>>>>>>><<<<<<

"Assalamu'alaikum" salam Rian

"Wa'alaikum salam, eh itu Risha kenapa yan?" tanya mami khawatir melihat kondisi anaknya yang kacau, dan tertidur digendongan Rian.

"Ketiduran mi..jadi tadi dia nangis cuman gara-gara mimpi buruk mi, terus lanjut tidur dimobil, pas dibangunin gak bangun-bangun yaudah Rian gendong aja" mami nya hanya menjawab 'oh' saja dan mengangguk mengerti.

"Yaudah kamu bawa Risha ke kamarnya terus jangan lupa lepas aja hijab nya, udah berantakan gitu"

"Iya mih" kemudia Rian berjalan menaiki tangga, dan masuk kekamar adiknya dan menidurkannya ,tak lupa juga ia melepaskan hijab adiknya dan merapikan rambut dan wajah adiknya kemudian terakhir dia mengecup kening adiknya setelah itu ia keluar dari kamar Risha sambil menutup pintu ,seulas senyum terpancar di bibir Rian dan pergi menuju kamar nya.

>>>>>><<<<<

ting tong ting tong

bunyi bel rumah Risha, kemudian pintu terbuka menampilkan mami Risha dengan senyuman

"Assalamu'alaikum" 

"Wa'alaikum salam. Eh kalian, ayo masuk"

"Iya tan"

"Mau minum apa? mau ketemu Risha ya..bentar tante bangunin"

"Eh gak usah tan, kita kesini mau ngomong sesuatu sama tante..tapi tante diam ya..jangan kasih tau Risha, ini misi kita untuk Risha tan" kata ii panjang lebar

"Oowh..iya-iya tante janji berarti om sama bang Rian boleh tau ya, yaudah apa nih?" tanya mami

"Jadi gini tan..besok kan Risha ulang tahun jadi...........,gitu tante" kata ii menjelaskan

"Oh iya besok Risha ultah ya..aduh tante lupa, ini karna sibuk dirumah sakit kan tante jadi lupa sama ulang tahun anak sendiri, untung kalian ingatin tante, makasih banyak ya" ucap tante Lisa terharu

"Iya tan, kita kan sahabat Risha, jadi selalu bersama saat suka maupun duka, dan kita selalu ingat ultah nya Risha walaupun ii yang ngingatin sih tan, heheh" kata Rania terkekeh

"Hahaha iya iya"

>>>>>>>><<<<<<<<

Ciihuuuyyy si Risha bakal dikerjain tuh...aduh kasian sama Risha digituin sama Haykal ya..apakah hubungan mereka akan berlanjut atau berhenti? baca terus ya di chapter selanjutnya...jangan bosan dan bagikan ini ke teman2 kalian dan jangan lupa kasih bintang nya dong...cuman tinggal klik aja apa susah nya sih...enak banget cuman baca doang

Thanks yang udah ngasih bintang nya ya...Muach, salam manis dari Marsha_CY