Radja dan RatuHari ini adalah hari libur sekolah,pagi pagi Keysha sudah siap juga rapih.Keysha berjalan gontai,menghirup udara pagi yang sangat sejuk berjalan menuju ke arah taman yang sering iya datangi saat bersama zidan dulu.
Taman nya masih sama,sama seperti dulu,bunga bunga yang tumbuh pun sama,banyak pepohonan bahkan di salah satu pohon itu ada pohon yang spesial bagi key tersendiri, saat masih bersama zidan pohon itu menjadi saksi bisu antara mereka berdua, kini pohon itu tumbuh dan berkembang besar, tapi cinta key dan zidan sudah tak ada artinya lagi,layu,mati,dan tak berkembang.
Keysha tertawa miris,mengapa sampai saat ini kesya belum bisa juga melupakan zidan,key duduk di kursi besi panjang menatap kedepan memutar memori nya, memutar lagi memori saat-saat di mana key masih bersama dengan zidan hatinya bagai tertusuk jarum, sesak itulah yang ia rasakan laki-laki yang ia cintai kini sudah tidak peduli lagi dengan nya bahkan saat key terluka pun dia hanya bisa diam membisu tanpa membantu apa-apa.
Mengingat-ingat kembali apa yang pernah bella lakukan kepada keysha saat keysha di caci,dimaki,dihina diperlakukan layaknya seperti hewan keysha hanya bisa tersenyum,tanpa membalas perlakuan Bella dan masih bisa tertawa meskipun hatinya terluka ternyata menyembunyikan masalah sebesar ini key mampu tanpa orang sadari key adalah gadis yang paling tersakiti di dunia ini.
"Coba aja kita nggak pernah kenal, coba aja saat itu gue nggak punya perasaan sama lo, dan coba aja saat itu gue nggak berharap banyak sama lo mungkin rasanya gak akan sesakit ini."lirih key yang masih menatap ke depan.
"Keysha kangen banget sama zidan, keysha pengen banget di posisi bella mungkin keysha akan bahagia, tapi apa mungkin keysha bisa deket lagi sama zidan, coba aja Keysha punya mesin pemutar waktu,mungkin key bakalan putar waktu itu,waktu di mana saat kita bersama,saat key dan zidan saling mencintai" ujar nya lantang sambil menitikan air mata
tanpa di sadari Zidan ada di belakang Keysha mendengar kan semua ucapan key, Zidan semakin merasa bersalah pada keysha.
"Keysha sayang banget sama zidan!" Teriak key
Zidan hanya diam dan tak percaya ternyata key sangat mencintai.
Hati Zidan hancur, mendengar semua ucapan keysha rasanya ingin sekali menghampiri Keysha dan mengungkapkan semuanya tapi ia tak sanggup untuk berbicara dengan key, mengingat kejadian dulu saat Zidan berbicara kasar dengan key,kini Zidan merasa bahwa dirinya adalah laki-laki paling konyol dan bodoh.
"Maaf" lirih Zidan meninggalkan key
Keysha pergi dari taman itu, untuk apa berlama-lama hanya akan membuat suasana hatinya nambah kacau.Keysha menghapus air mata nya dan kembali kerumah.
Key memperhatikan boneka-boneka besar dihadapan nya.
Flashback on
"Aku bakalan beliin boneka besar itu untuk kamu,kalau perlu sama abang-abang nya aku beli" ujar Zidan sambil menunjuk boneka-boneka besar dan lucu-lucu itu..
"Yakin sama abang-abang nya juga di beli,nanti kalo aku di godian juga sama abang-abang nya kamu ga marah" canda key sambil tersenyum manis
"Ya jangan,kalo dia berani ngegoda kamu aku bakalan bikin dia jadi gorengan"ujar Zidan sambil mengelus lembut rambut Keysha
Setelah itu Zidan membelikan 2 boneka besar yang satu boneka laki-laki yang satu nya perempuan.
"Aku kasih nama ya" ucap Zidan
Zidan meminta kepada mba mba penjaga kasir untuk menjahit nama di bagian baju boneka itu dengan nama Radja dan Ratu
"Yang laki-laki ini namanya Radja,yang perempuan aku kasih nama Ratu,itu cerminan dari kita key aku dan kamu itu bagaikan Radja dan ratu" Keysha hanya tersenyum manis mendengar perkataan Zidan
"Kamu simpan boneka ini baik-baik jangan pernah kamu buang,boneka ini akan tetap ada biarkan Radja dan ratu bersama jangan pisahkan mereka" ujar Zidan key mengangguk paham.
Kemudian Zidan memegang boneka laki-laki itu yang ia beri nama Radja sedangkan key memegang boneka yang di beri nama Ratu.
"Hai ratu aku mencintaimu" ujar Zidan sambil menggerakkan boneka yang bernama Radja seolah-olah boneka itu lah yang bicara.
"Iyah Radja,aku juga mencintaimu lebih dari apapun"balas keysha
Flashback off
~°°°°°°°~
Keysha tersadar dari lamunan nya dan memeluk erat kedua boneka itu.
"Jangan pernah hilang ya,meskipun dia hilang tapi aku gak mau Radja dan ratu menghilang dari hidupku" ucap key kepada kedua boneka itu.
^__^
KAMU SEDANG MEMBACA
Serpihan Rasa Dalam Aksara
Teen FictionRevisi Don't forget to follow me before reading and please for votment🙏🙏 Ingat vote itu gratis!!!gratis oke jadi jangan sungkan-sungkan untuk memberi vote sebanyak-banyaknya 😂 LANGSUNG BACA AJA INSYAALLAH SERU KOK :v